Hasil uji reliabilitas pada variabel dukungan pasangan dalam kuesioner ini adalah α = 0,833 dan pada variabel kepatuhan diet adalah α =
0,832. Berdasarkan nilai tersebut, pernyataan mengenai variabel dukungan pasangan dan kepatuhan diet dianggap reliabel, dapat dipercaya, dan dapat
diandalkan karena nilai Alpha Cronbach 0,60.
F. Langkah-Langkah Pengumpulan Data
1. Setelah proposal penelitian disetujui oleh penguji, peneliti mengajukan surat permohonan ijin penelitian ke Fakultas Kedokteran
dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Peneliti menyerahkan surat permohonan ijin pengambilan data kepada
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur sebagai surat pengantar untuk melakukan penelitian di Puskesmas Munjul.
3. Setelah surat ijin pengambilan data disetujui oleh pihak Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, peneliti diberikan surat pengantar oleh Suku
Dinas Kesehatan Jakarta Timur untuk diberikan kepada Kepala Puskesmas Munjul.
4. Setelah itu, peneliti melakukan uji validitas dan reliabilitas instrumen dengan responden penderita diabetes melitus tipe 2.
5. Setelah instrumen dinyatakan valid dan reliabel, peneliti mulai mengumpulkan data di Wilayah Kerja Puskesmas Munjul.
6. Peneliti menggunakan teknik total sampling dalam mengumpulkan sampel sehingga seluruh penderita diabetes melitus tipe 2 yang tinggal
di Wilayah Kerja Puskesmas Munjul dijadikan sampel dalam penelitian ini.
7. Dalam proses pengambilan data, peneliti menyebar kuesioner dengan cara mendatangi responden kerumahnya masing-masing door to
door. 8. Setelah mendapatkan calon responden sesuai dengan kriteria yang
telah ditentukan, peneliti melakukan informed consent terhadap calon responden. Jika calon responden bersedia menjadi responden, mereka
dapat membaca lembar persetujuan kemudian menandatanganinya. 9. Selanjutnya responden diberikan penjelasan mengenai cara pengisian
kuesioner dan responden dianjurkan bertanya apabila ada pertanyaan ataupun pernyataan yang kurang jelas.
10. Waktu pengisian kuesioner selama kurang lebih 15 menit untuk masing-masing responden.
11. Responden diharapkan menjawab seluruh pernyataan di dalam kuesioner. Setelah responden selesai, lembar kuesioner dikembalikan
kepada peneliti. 12. Kuesioner yang telah diisi selanjutnya diolah dan dianalisa oleh
peneliti.
G. Pengolahan Data
Dalam proses pengolahan data, peneliti menggunakan langkah- langkah pengolah data Hidayat, 2008, diantaranya :
1. Editing
Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data atau formulir kuesioner yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat
dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul.
2. Coding
Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik angka terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode ini sangat
penting bila pengolahan dan analisis data menggunakan komputer. Biasanya dalam pemberian kode dibuat juga daftar kode dan artinya
dalam satu buku code book untuk memudahkan kembali melihat lokasi dan arti suatu kode dari suatu variabel.
3. Processing data
Setelah semua isian kuesioner terisi penuh dan benar, dan juga sudah dikoding, maka langkah selanjutnya adalah memproses data agar
dianalisis. Proses
pengolahan data
dilakukan dengan
cara memindahkan data dari kusioner ke program komputer pengolahan
data statistik.