Sejarah Singkat Lokasi Taman Budaya Surakarta

C. Taman Budaya Surakarta

1. Sejarah Singkat

Taman Budaya Jawa Tengah mulai dibangun pada tahun 1978, sejak ada Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No: 027601978, dahulu Taman Budaya Jawa Tengah bernama Taman Budaya Surakarta TBS. Hampir semua provinsi di Indonesia direncanakan mempunyai Taman Budaya. Berlakunya Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No: 022101982, dan No: 035001984 maka ada penambahan 6 lokasi baru Taman Budaya yaitu di Bandung, Pekanbaru, Mataram, Palu, Ambon dan Jayapura. Sampai berlakunya Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No: 022101991 maka di Indonesia ada lokasi Taman Budaya. Sebelum tahun 2003, kepengurusan Taman Budaya Jawa Tengah berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Semua dana operasional diperoleh dari Pusat melalui RAPBN. Setelah adanya otonomi daerah maka semua aset yang ada dalam daerah tersebut sepenuhnya dikelola oleh pihak pemerintah daerah yaitu oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya. Hal tersebut ditandai dengan Keputusan Gubernur Jawa Tengah No: 53 Tahun 2003, tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Serta Tata Kerja Taman Budaya Jawa Tengah. Setelah adanya keputusan gubernur tersebut maka semua dana operasional dari APBD Popinsi Jawa Tengah dan nama Taman Budaya Surakarta diganti dengan Taman Budaya Jawa Tengah.

2. Lokasi

Bangunan Taman Budaya Jawa Tengah ini dibangun di atas tanah seluas 51.170 m². Bangunan di Taman Budaya Jawa Tengah pada Gedung Kesenian termasuk pendopo seluas 3.323 m², gedung sekretariat dan penunjang seluas 225m², wisma seni 540m², dan bangunan lainnya seluas 935 m². Untuk akses masuk lokasi ada jalan setapak paving jalan seluas 3.933 m². Lokasi Taman Budaya Jawa Tengah terletak di Jalan Ir. Sutami 57, Surakarta, 57126 telp 635414 7 line 637215 Fax 637215. Gedung Kesenian Taman Budaya Jawa Tengah terdapat tiga bagian yaitu pendopo, gedung teater arena, galeri seni rupa. Pendopo berfungsi sebagai ruang pertemuan yang sifatnya formal dan non formal serta pertunjukkan-pertunjukkan lain yang sifatnya tidak memakai karcis.

3. Aktifitas dan Fasilitas