BAB III METODOLOGI
3. 1 Tempat dan Waktu
Penelitian ini dilaksanakan di areal kompleks perguruan tinggi ISI Yogyakarta, Panggungharjo, Sewon, Bantul. Pelaksanaan penelitian dimulai bulan
Januari 2008. Pada bulan Februari 2008 dan Maret 2009 dilaksanakan penyebaran kuesioner dan wawancara terhadap pengguna tapak terutama mahasiswa serta
wawancara terhadap pihak kampus rektor,pengurus kampus. Dalam rangkaian penelitian ini dilakukan survei dan pengamatan lapang, yang kemudian diikuti
dengan pengolahan data, analisis spasial, pembuatan rancangan dan detil rancangan.
3. 2 Alat dan Bahan
Dalam penelitian ini digunakan beberapa alat dan bahan seperti: kamera, komputer, tablet, scanner, printerplotter, peralatan gambar, kertas, dan lain-lain.
Kamera diperuntukan sebagai alat dokumentasi, Komputer digunakan untuk pengolahan data, tablet sebagai alat bantu dalam membuat ilustrasi, scanner untuk
memindai gambar atau data yang perlu dimasukan dalam pengolahan data, printerplotter untuk mencetak hasil penelitian dan gambar pendukung.
3. 3 Metode dan Pendekatan Perancangan
Penelitian ini menggunakan metode survai dan analisis deskriptif. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan antroposentris,
dengan metode Gold 1980 yang disesuaikan dengan tujuan penelitian.
3. 4 Proses Perancangan
Proses perancangan lanskap kampus ini berdasarkan metode Gold 1980 yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Bagan proses perancangan
penyesuaian yang digunakan dalam penelitian ini terlihat pada Gambar 3.
Penelitian ini merupakan perancangan lanskap kampus ISI Yogyakarta sebagai kampus seni, yang dilakukan melalui beberapa tahapan kegiatan yaitu.
3. 4. 1 Persiapan penelitian
Pada tahap ini dilakukan perumusan masalah, penetapan tujuan penelitian, pembuatan usulan penelitian dan perijinan penelitian.
Gambar 3. Bagan proses perancangan penyesuaian Gold,1980
3. 4. 2 Konsep Dasar
Pada tahap ini dilakukan pembuatan konsep dasar rancangan kampus yang akan dikembangkan berdasarkan potensi yang dimiliki oleh kawasan penelitian
dan gambaran serta informasi umum yang telah diperoleh.
Persiapan Penelitian
Pengumpulan Data
Analisis Perancangan
Usulan Perijinan
Penelitian
Biofisik ‐ Lokasi Tapak
‐ Topografi ‐ Iklim
‐ Sirkulasi Aksesibilitas
‐ Tata guna Lahan
‐ Vegetasi dan satwa
‐ Kualitas visual dan akustik
‐ Nilai Estetik SDM:
Preferensi pengguna
Civitas Akademika
Kampus ISI
‐Jogja
Potensi Kenyamanan
Rancangan akhir
Potongan Perspektif
Detail Konsep
Dasar
3. 4. 3 Pengumpulan Data
Merupakan tahapan pengambilan data berupa data primer dan data sekunder serta informasi tapak di lapangan maupun dari pustaka yang mendukung
penelitian melalui survei tapak berupa pengamatan dan pengambilan foto atau sketsa, pengambilan pustaka dan wawancara. Wawancara dilakukan terhadap
keinginan mahasiswa, civitas akademika, maupun pihak tertentu lainnya yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Pengumpulan data dapat dilihat pada Tabel
1 dan Tabel 2. Tabel 1. Jenis, Sumber, Cara Pengambilan dan Bentuk Data Biofisik
Jenis Sumber Cara Pengambilan
Bentuk Data
Lokasi Lahan Lokasi dan batas
tapak Topografi
Sirkulasi dan Aksesibilitas
Primer dan Sekunder
Vegetasi dan Satwa
Jenis vegetasi Jenis satwa
Iklim Curah hujan,
Hari hujan,Suhu udara
Kelembaban udara, Kecepatan angin,
Radiasi matahari Tata Guna Lahan
Zonasi Tata Guna Lahan
Sense of Quality Sounds,
Kenyamanan, Visual
Lapang Lapang
Lapang Lapang
Lapang BMKG
Lapang Lapang
Lapang Survey lapang
Gita Rencana Multiplan
Survey lapang Survey lapang
Survey Lapang BMKG
Survey Lapang Survey lapang
Wawancara Deskriptif dan
spasial Deskriptif dan
spasial Deskriptif dan
spasial Deskriptif dan
spasial Deskriptif dan
spasial Deskriptif
Deskriptif dan spasial
Deskriptif Deskriptif
Keterangan : BMKG
: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika
Tabel 2. Jenis, Sumber, Cara Pengambilan dan Bentuk Data SDM
Jenis Sumber Cara Pengambilan
Bentuk Data
Sumber Daya Manusia
Keadaan sosial tapak
Pengguna Aktivitas dan
intensitas Lapang
Lapang Lapang
Survey lapang Survey lapang
Survey lapang Deskriptif
Deskriptif Deskriptif
3. 4. 4 Analisis