Deskripsi Data Mencari Reliabilitas Pengujian Persyaratan Analisis

commit to user

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

Tujuan penelitian dapat dicapai dengan pengumpulan data dari masing- masing variabel penelitian. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel bebas yaitu: koordinasi mata-kaki, kelincahan, panjang tungkai dan satu variabel terikat yaitu kemampuan menggiring bola. Data yang diperoleh dari tiap-tiap variabel tersebut kemudian dikelompokkan dan dianalisis dengan statistik, seperti terlihat pada lampiran. Adapun rangkuman deskripsi data secara keseluruhan disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 1. Deskripsi Data Hasil Tes dan Pengukuran Koordinasi Mata-Kaki, Kelincahan, Panjang Tungkai dan Kemampuan Menggiring Bola. Variabel n Mean SD Max Min Koordinasi Mata-Kaki 52 11,608 1,079 15,100 9,700 Kelincahan 52 7,115 0,390 8,030 6,280 Panjang tungkai 52 83,923 4,392 94 74 Kemampuan Menggiring Bola 52 21,404 2,163 28 18

B. Mencari Reliabilitas

Tingkat keajegan hasil tes diketahui melalui uji reliabilitas dari masing- masing variabel. Adapun hasil uji reliabilitas data koordinasi mata-kaki, kelincahan dan kemampuan menggiring bola dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 2. Ringkasan Hasil Uji Reliabilitas Tes Koordinasi Mata-Kaki, Kelincahan dan Kemampuan Menggiring Bola. Tes Nilai Reliabilitas Kategori Reliabilitas Koordinasi Mata-Kaki 0,832 Tinggi Kelincahan 0,831 Tinggi Kemampuan Menggiring Bola 0,936 Tinggi Sekali 46 commit to user 47 Untuk mengkategorikan hasil uji reliabilitas tersebut menggunakan pedoman tabel koefisien korelasi dari Book Walter yang dikutip Mulyono B. 1992: 22 sebagai berikut : Tabel 3. Range Kategori Reliabilitas Kategori Reliabilitas Nilai Reliabilitas Tinggi Sekali 0,90 – 1,00 Tinggi 0,80 – 0,89 Cukup 0.60 – 0,79 Kurang 0,40 – 0,59 Tidak Signifikan 0,00 – 0,39

C. Pengujian Persyaratan Analisis

1. Uji Normalitas Uji normalitas data dalam penelitian ini menggunakan uji Lilliefors. Adapun hasil uji normalitas yang digunakan pada hasil tes koordinasi mata-kaki X 1 , kelincahan X 2 , panjang tungkai X 3 dan kemampuan menggiring bola Y, dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Tabel 4. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data Hasil Tes dan pengukuran Koordinasi Mata-Kaki, Kelincahan, Panjang Tungkai dan Kemampuan Menggiring Bola. Tes SD Mean L hitung L tabel Kategori Normalitas Koordinasi Mata-Kaki 1,079 11,608 0,0992 0,1229 Normal Kelincahan 0,390 7,115 0,0710 0,1229 Normal Panjang Tungkai 4,392 83,923 0,0997 0,1229 Normal Kemampuan Menggiring Bola 2,163 21,404 0,0956 0,1229 Normal Berdasarkan hasil uji normalitas yang dilakukan pada tiap-tiap variabel tersebut dapat diketahui bahwa nilai L hitung dari tiap-tiap variabel lebih kecil dari nilai L dalam tabel. Dengan demikian hipotesis nol masing-masing variabel diterima. Hasil tersebut menunjukkan bahwa, data hasil tes dan pengukuran koordinasi mata-kaki X 1 , kelincahan X 2 , panjang tungkai X 3 dan kemampuan menggiring bola Y tersebut termasuk berdistribusi normal. commit to user 48 2. Uji Linieritas Uji linieritas hubungan antara masing-masing prediktor yaitu: koordinasi mata-kaki X 1 , kelincahan X 2 , panjang tungkai X 3 dan kemampuan menggiring bola Y dilakukan dengan analisis varians. Adapun rangkuman hasil uji linieritas tersebut disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 5. Rangkuman Analisis Varians Untuk Uji Linieritas Hubungan Antara Prediktor Dengan Kriterium Variabel db F hitung F tabel Simpulan X 1 Y 25 : 25 1,166 1,955 Model Linier Diterima X 2 Y 45 : 5 0,744 4,453 Model Linier Diterima X 3 Y 14 : 36 0,733 1,977 Model Linier Diterima Berdasarkan rangkuman hasil uji linieritas tersebut dapat diketahui bahwa nilai F hitung linieritas yang diperoleh dari tiap variabel lebih kecil dari harga F tabel 5 . Dengan demikian hipotesis nol linieritas ketiga variabel tersebut diterima. Yang berarti bahwa baik korelasi antara X 1 dengan Y, X 2 dengan Y dan X 3 dengan Y berbentuk linier.

D. Hasil Analisis Data

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA

1 11 70

PENGARUH MODEL LATIHAN DAN KOORDINASI MATA KAKI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA PERMAINAN SEPAKBOLA

9 67 126

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA ATLET USIA 15-17 TAHUN CLUB SEPAKBOLA PERSATUAN SEPAKBOLA MURIDA (MAFC) KECAMATAN BOSAR MALIGAS TAHUN 2016.

0 3 22

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN, KECEPATAN, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KOORDINASI MATA KAKI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA (Studi Eksperimen pada Siswa SMK Muhammadiyah 2 Sragen).

0 0 14

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PEMAIN SEPAKBOLA SSB BENGKULU USIA 13-15 TAHUN.

1 2 94

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA KAKI, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, DAN KELINCAHAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMK YAPPI WONOSARI.

1 3 107

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 1 MLATI TAHUN 2015/2016.

0 0 110

SUMBANGAN KETERAMPILAN KOORDINASI MATA KAKI DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA MAJISTIK SMAN 1 KEBUMEN.

0 1 107

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI KELINCAHAN DAN KEMAMPUAN JUGGLING MENGGUNAKAN KAKI DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA PESERTA SSB BINA PUTRA CEPU USIA 13-15 TAHUN.

1 1 110

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA KAKI, PANJANG TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING SEPAKBOLA PADA PEMAIN USIA 13-15 TAHUN SSB PERSEMAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2018

0 0 20