Tujuan dan Kegunaan Naskah Akademik

Penyusunan Naskah Akademis Pengembangan dan Pengelolaan Perfilman Jawa Tengah 2015

BAB 1 - PENDAHULUAN 12

1. Sebagai dasar ilmiah penyusunan kebijakan Perda Pengembangan dan Pengelolaan Perfilman Provinsi Jateng yang berlandaskan pada kepribadian masyarakat dan kearifan lokal. 2. Sebagai bandul penyeimbang untuk mendorong pembentukan perda yang partisipatif, baik dari sisi fungsi pengembangan dan pengelolaan perfilman, perkembangan industri film maupun fungsi pengawasan pada saat produksi film sampai pemutaran. 3. Melakukan analisis akademik mengenai berbagai aspek dari Perda Pengembangan dan Pengelolaan Perfilman Daerah yang hendak dirancang dengan melakukan pengkajian secara mendalam mengenai dasar-dasar yuridis, filosofis dan sosiologis, dan komitmen politik politik hukum. 4. Mengkaji taraf harmonisasi dan sinkronisasi peraturan daerah yang hendak dirancang dengan peraturan perundang-undangan yang berkaitan, baik pada level di atasnya maupun pada level yang setara. Sehingga dikemudian hari tidak terjadi permasalahan yang berkaitan dengan substansi dan proses pembentukan Perda tersebut misalnya bertentangan dengan Peraturan yang lebih tinggi atau prosesnya yang tidak sesuai dengan pedoman penyusunan Perda. 5. Sebagai wahana yang memuat materi muatan yang di dalamnya dilengkapi cakupan materi, urgensi, konsepsi, landasan, alas hukum, prinsip-prinsip yang digunakan serta pemikiran tentang Penyusunan Naskah Akademik Pengembangan dan Pengelolaan Perfilman Jawa Tengah 2015

BAB 1 - PENDAHULUAN 13

norma-norma yang disajikan dalam bentuk uraian sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmu hukum sesuai politik hukum yang dikehendaki Pemerintahan Daerah Provinsi Jateng. Hal ini dapat memberikan kejelasan dan pandu arah mengenai Pembentukan Perda Pengembangan dan Pengelolaan Perfilman Daerah dan implementasinya dikemudian hari.

D. Metode Penulisan Naskah Akademik

Metode yang digunakan dalam penyusunan naskah akademik ini adalah metode Yuridis Normatif dan Yuridis Empiris Sosio legal, uraian di bawah ini: 1. Yuridis Normatif Metode yuridis normatif digunakan sebagai cara untuk melakukan pengayaan bahan-bahan dalam penulisan naskah akademis ini. Metode ini dilakukan dengan mempelajari berbagai peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan perfilman, buku, dokumen, laporan, dan literatur lainnya. Metode ini sangat berguna terutama untuk hal yang berkaitan dengan pengembangan dan pengaplikasian teori-teori dan data yang menunjang guna menjawab permasalahan yang ada. 2. Yuridis Empiris Metode ini merupakan metode sosio legal yang menekankan pada data primer yang berasal dari lapangan, pengambilan data ini