BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di PT. Invilon Sagita yang bergerak dalam bidang produksi pipa PVC. Perusahaan ini berlokasi di Jl. Mesjid Km 10.5 Payageli
Medan – Binjai, Sumatera Utara. Penelitian dimulai dari Desember 2011 sampai
Februari 2012.
4.2. Objek Penelitian
Objek penelitian yang diamati adalah bagian produksi yang memproduksi pipa jenis AW AXX 34 inchi, AW AXX 3 inchi, dan AW AXX 4 inchi. Ketiga
produk tersebut mengalami deviasi yang tinggi antara jumlah produksi dan jumlah permintaan.
4.3. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian terapan, yaitu penelitian yang dilakukan untuk pemecahan masalah nyata yang terjadi di lapangan. Hasil
penelitian ini diarahkan kepada pengambilan tindakan corecctive action dimana tujuannya untuk memberikan usulan perencanaan produksi yang optimal sehingga
dapat memaksimumkan laba perusahaan dengan mempertimbangkan sumberdaya yang tersedia.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.4. Kerangka Konseptual
Perencanaan produksi merupakan suatu perencanaan taktis yang bertujuan untuk memberikan keputusan berdasarkan sumber daya yang dimiliki perusahaan
dalam memenuhi permintaan akan produk yang dihasilkan. Penentuan jumlah optimal produk yang akan diproduksi menjadi kunci bagi perencanaan produksi
yang tepat. Aspek-aspek yang mendukung perencanaan produksi antara lain ketersediaan waktu kerja, ketersediaan bahan baku, kapasitas produksi setiap
stasiun kerja, dan jumlah permintaan. Ketersediaan waktu kerja ditentukan oleh waktu baku setiap stasiun kerja untuk menyelesaikan produk, jumlah jam kerja
karyawan per hari, jumlah hari keja yang tersedia, dan kemungkinan adanya penambahan waktu kerja lembur apabila jumlah permintaan konsumen
meningkat. Waktu baku dapat diperoleh dari perhitungan waktu siklus setiap stasiun kerja dengan memperhatikan rating factor dan allowance karyawan lantai
produksi. Kapasitas produksi setiap stasiun kerja merupakan kemampuan masing- masing stasiun kerja melakukan operasi manufaktur dengan memperhatikan
waktu kerja tersedia, faktor efisiensi, faktor utilitas, dan jumlah mesin. Ketersediaan bahan baku akan sangat menentukan kelancaran jadwal produksi.
Faktor yang mempengaruhi kuantitas bahan baku antara lain kapasitas gudang bahan baku dan kebutuhan untuk proses produksi yang dipengaruhi oleh jumlah
permintaan konsumen. Jumlah permintaan konsumen cenderung berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan. Perusahaan harus mampu memperkirakan jumlah
produksi periode yang akan datang dengan melihat data historis permintaan masa lalu. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam perencanaan produksi diatas
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
dituangkan dalam bentuk kerangka konseptual yaitu kerangka berpikir dalam melaksanakan penelitian. Kerangka konseptual dalam penelitian dapat dilihat
dalam Gambar 4.1. di bawah:
Waktu baku work center
Waktu siklus work center
Allowance Rating factor
Waktu Kerja
Jumlah permintaan
Kebutuhan untuk produksi
Ketersediaan bahan baku
Kapasitas gudang
Jam kerja per shift
Jumlah shift Jumlah hari
kerja
Jumlah produksi
Laba Waktu normal
work center
Kapasitas Produksi work
center Faktor utilitas
Faktor efisiensi Jumlah mesin
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian
4.5. Variabel Penelitian