Sejarah Cara Memperoleh Program R Analisis Regresi Spasial dalam Program R

Universitas Sumatera Utara Dalam penelitian kasus gizi buruk ini, kondisi lokasi yang satu tidak selalu sama dengan kondisi yang lain, mungkin karena faktor geografis spatial variation, keadaan sosial budaya maupun hal-hal lain yang melatarbelakangi kondisi lokasi yang diamati, sehingga model penentuan kasus gizi buruk yang bersifat global tidaklah cocok digunakan karena munculnya heterogenitas spasial. Karena adanya perbedaan sifat antara satu lokasi dengan lokasi yang lain maka model yang digunakan adalah Geographically Weighted Regression GWR yang akan menghasilkan dugaan parameter model regresi yang berbeda di tiap lokasi per kecamatan.

2.3 Program R

Secara umum ada dua macam kelompok paket software statistik untuk keperluan analisis data, yaitu kelompok software komersil dan kelompok software statistik open source. Beberapa contoh sofware statistik komersil yang popular di Indonesia adalah SPSS, MINITAB, Eviews, SAS, dan S-plus. Sedangkan contoh dari freeware statistik antara lain adalah R, Open Stats, SalStat, Vista, Supermix, dan lain-lain Suhartono, 2008. Software statistik yang komersil mensyaratkan lisensi dengan harga yang cukup mahal untuk ukuran sebagian besar pengguna di Indonesia. Dengan demikian, salah satu alternatif penyelesaian dari mahalnya lisensi tersebut adalah melalui penggunaan freeware statistik, khususnya R.

2.3.1 Sejarah

R dalam versi terakhirnya yaitu R 3.1.2 for Windows 52 megabytes, 3264 bit per 31 Oktober 2014 oleh Duncan Murdoch, merupakan suatu sistem analisis Universitas Sumatera Utara data statistik yang komplet sebagai hasil dari kolaborasi penelitian berbagai ahli statistik di seluruh dunia. Versi awal dari R dibuat pada tahun 1992 di Universitas Auckland, New Zealand oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman. Paket statistik R bersifat multiplatforms, dengan file instalasi binaryfile tar tersedia untuk sistem operasi Windows, Mac OS, Mac OS X, Linux, Free BSD, NetBSD, irix, Solaris, AIX, dan HPUX.

2.3.2 Kelebihan dan Kekurangan Program R

2.3.2.1 Kelebihan Program R

Beberapa kelebihan Program R Didi, 2012 adalah sebagai berikut: 1. Free, user dapat meng-copy dan meng-install program ini secara bebas tanpa perlu membayar lisensinya. 2. Multiplatform, yaitu dapat di-install dan digunakan baik pada sistem operasi Windows, UNIXLINUX maupun Macintosh. Untuk sistem operasi UNIXLINUX dan Macintosh diperlukan sedikit penyesuaian. 3. Programmable, user dapat memprogramkan metode baru atau mengembangkan modifikasi dari fungsi-fungsi analisa statistika yang sudah ada dalam R. Dan juga dikarenakan berbasis analisa statistika pemrograman dalam membuat paket ini jauh lebih mudah karena sudah ditunjang beberapa program dasar statistik yang telah ada. 4. Lengkap dan terdiri dari koleksi tools statistik yang terintegrasi untuk analisis data, diantaranya mulai statistik deskriptif, fungsi probabilitas, berbagai macam uji statistik hingga time series. Universitas Sumatera Utara 5. Mempunyai kemampuan menampilkan grafis yang sangat baik dan lengkap sehingga sangat memudahkan bagi kita untuk menampilkan bentuk-bentuk grafiks sesuai yang diinginkan dan mudah dibaca.

2.3.2.2 Kekurangan Program R

Selain memiliki kelebihan, Program R juga memiliki beberapa kekurangan Didi, 2012 yaitu: 1. R dibangun dalam versi CLI Command Line Interface yang banyak menggunakan syntax-syntax dalam pemrograman sehingga user tidak begitu akrab bagi user yang biasa menggunakan software dengan Point Click GUI. Namun saat ini hal tersebut sudah mulai dapat teratasi dengan versi R-GUI yakni R-Commander walaupun masih belum memiliki tools yang lengkap namun sudah cukup powerfull untuk pengguna pemula. 2. Missing Statistical Function, walaupun analisa statistik dalam R sudah cukup lengkap, belum semua metode statistika telah diimplementasikan di dalam R. 3. Bahasa berbasis analisa matriks. Bahasa R sangat baik untuk melakukan programming berbasis matriks. Sehingga sangat cocok dan powerfull untuk pemrograman dibidang multivariat namun cukup rumit digunakan bagi pemula.

2.3.3 Cara Memperoleh Program R

R dapat diperoleh di situs http:www.r-project.org atau http:cran.r- project. org. Pada server CRAN ini dapat didownload file instalasi binary dan source code dari R-base system dalam sistem operasi Windows semua versi, beberapa jenis distro linux dan Macintosh. R versi terakhir adalah R 3.1.2 for Windows 52 megabytes, 3264 bit per 31 Oktober 2014. Setelah program Universitas Sumatera Utara didownload, lakukan peng-install-an. Langkah-langkah instalasi dapat dilakukan sebagai berikut : • Double click file R-3.1.2-win yang telah didownload, maka akan muncul jendela dialog seperti pada Gambar 2.1 Gambar 2.1 Jendela dialog awal instalasi R dalam sistem operasi Windows Setelah itu lanjutkan instalasi dengan mengikuti wizard dan menggunakan pilihan default instalasi. • Klik finish jika instalasi telah selesai. Jika proses instalasi berjalan dengan sukses, maka akan muncul icon R pada desktop dan start menu seperti pada Gambar 2.2 Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2 Icon R pada desktop • Setelah instalasi berhasil, lakukan pengecekan apakah program R dapat berjalan dengan baik. Double click pada icon R, maka tampilan R yang muncul adalah : Gambar 2.3 Tampilan awal Program R

2.3.4 Analisis Regresi Spasial dalam Program R

Selain membutuhkan R, paket yang dibutuhkan untuk pelaksanaan analisis regresi spasial adalah spdep package. Spdep dikembangkan oleh Roger Bivand dan teman-temannya Anselin, 2003. Versi terakhir dari spdep adalah spdep 0.3- 7.zip for Windows yang dapat didownload di situs http:spatial.nhh.noRspdep. Universitas Sumatera Utara Untuk instalasi paket spdep, dapat dilakukan manual dari spdep.zip file yang telah didownload, atau dapat juga meng-install paket spdep langsung dari program R Anselin, 2003 yaitu dengan cara sebagai berikut: 1. Buka program R yang telah di-install 2. Pada menu Package, pilih Install package Jika spdep.zip file telah didownload sebelumnya, maka lebih mudah meng- install dengan cara : Pilih menu Package, kemudian pilih Install Package from local zip file. Untuk memastikan bahwa paket spdep telah berhasil di-install dan telah dapat digunakan, pada menu Package pilih Load Package, maka akan muncul : Gambar 2.4 Tampilan dari Load Package-spdep package Setelah memilih spdep, klik OK. Maka tampilan yang akan muncul dapat dilihat pada Gambar 2.5 sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Gambar 2.5 Tampilan dari R-Console untuk spdep package Dalam menjalankan beberapa fungsi dalam analisis ini dibantu dengan Rcmdr package. Rcmdr memiliki sistem Grapical User Interface GUI seperti dalam SPSS. Namun perintah dalam Rcmdr sangat terbatas, Rcmdr belum memiliki tools yang lengkap untuk melakukan analisis. Rcmdr package versi terakhir adalah versi 2.1-1 yang dirilis pada 4 September 2014. Rcmdr package dapat didownload di http:cran.r- project.orgwebpackages Rcmdrindex.html. Setelah selesai men-download Rcmdr package, download juga package suggest yang tersedia agar function yang diperlukan dapat berjalan dengan baik dan tidak terjadi error. Kemudian lakukan instalasi Rcmdr package dengan cara yang sama saat melakukan instalasi spdep package. Untuk memastikan bahwa paket Rcmdr telah berhasil di-install dan telah dapat digunakan, pada menu Package klik Load Package maka akan muncul: Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Tampilan dari Load Package-Rcmdr package Setelah memilih Rcmdr, klik OK. Maka tampilan yang akan muncul dapat dilihat pada Gambar 2.7 sebagai berikut: Gambar 2.7 Tampilan Rcmdr untuk Rcmdr package Universitas Sumatera Utara

2.3.5 Geographically Weighted Regression GWR dalam Program R