3. Model Of Adherence Morgan dan Horne mengemukakan model Unintentional Nonadherence dan
Intentional Nonadherence. Unitentional Nonadherence mengacu pada hambatan pasien dalam proses pengobatan. Hambatan-hambatan dapat muncul dari kapasitas
dan keterbatasan sumber dari pasien, meliputi defisiensi memori misalnya lupa instruksi atau lupa berobat, ketrampilan misalnya kesulitan dalam membuka
kemasan penutup obat atau menggunakan peralatan dalam berobat. Intentional Nonadherence menggambarkan cara pasien yang terlibat dalam pengambilan
keputusan dalam pengobatan. Pada proses ini tindakan rasional berasal dari keyakinan-keyakinan, kondisi-kondisi, prioritas-prioritas, pilihan-pilihan, latihan-
latihan meskipun persepsi dan tidakan berbeda Siti, 2009.
2.5. Teori pemanfaatan Pelayanan Kesehatan
Menurut Manullung 2007 yang dikutip dari Department Of Health Education and Welfare, USA 1997, ada beberapa faktor yang mempengaruhi
penggunaan pelayanan kesehatan yaitu : 1.
Faktor regional misalnya : Jakarta, Jawa Tengah 2.
Faktor dari sistem pelayanan kesehatan yang bersangkutan yaitu : a Tipe dari organisasi misalnya : rumah sakit, puskesmas, dll. b Kelengkapan program
kesehatan, c Tersedianya tenaga dan fasilitas medis, d teraturnya pelayanan, e hubungan antara doktertenaga kesehatan dengan pasien, f adanya asuransi
kesehatan. 3.
Faktor adanya fasilitas kesehatan lainnya
Universitas Sumatera Utara
4. Faktor-faktor dari konsumen yang menggunakan pelayanan kesehatan yaitu :
a. Faktor sosio demografis yang meliputi umur, jenis kelamin, status perkawinan,
besar family, kebangsaan, dan suku bagsa serta agama. b.
Faktor sosio psikologis yang meliputi sikap atau persepsi terhadap pelayanan kesehatan secara umum, pengetahuan dan sumber informasi dari pelayanan
kesehatan dan tabiat terhadap pelayanan kesehatan sebelumnya. c.
Faktor ekonomis meliputi status sosial ekonomis pendidikan, pekerjaan dan pendapatan
d. Dapat digunakannya pelayanan kesehatan yang meliputi jarak antara rumah
pasien dengan tempat pelayanan. e.
Variabel yang menyangkut kebutuhan needs yang meliputi mordibity, gejala penyakit, status terbatasnya keaktifan yang kronis, dll.
Faktor yang mempemgaruhi pemanfaatan pelayanan kesehatan menurut Anderson yang dikutip Manullung 2007 yaitu : 1 Mudahnya menggunakan
pelayanan kesehatan yang tersedia, 2 Adanya faktor-faktor yang menjamin terhadap pelayanan kesehatan yang ada, 3 Adanya kebutuhan pelayanan kesehatan.
1. Karakteristik predisposisi Predisposing characteristics
Karakteristik ini digunakan untuk menggambarkan fakta bahwa tiap individu mempunyai kecendrungan untuk menggunakan pelayanan kesehatan yang berbeda-
beda. Hal ini disebabkan karena adanya cirri-ciri individu, yang digolongkan kedalam 3 kelompok adalah:
a. Ciri-ciri demografi, seperti jenis kelamin dan umur
Universitas Sumatera Utara
b. Struktur Sosial, seperti tingkat pendidikan, pekerjaan, kesukuan atau ras dan
sebagainya. c.
Manfaat-manfaat kesehatan, seperti keyakinan bahwa pelayanan kesehatan dapat menolong proses penyembuhan penyakit. Selanjutnya Anderson percaya bahwa :
- Setiap individu atau orang mempunyai perbedaan karakteristik, mempunyai
perbedaan tipe dan frekuensi penyakit dan mempunyai perbedaan pola penggunaan pelayanan kesehatan.
- Setiap individu mempunyai struktur sosial, mempunyai perbedaan gaya hidup, dan
akhirnya mempunyai perbedaan pola penggunaan pelayanan kesehatan. -
Individu percaya adanya kemanjuran dalam penggunaan pelayanan kesehatan. 2.
Karakteristik Pendukung Enabling characteristic Karakteristik ini mencerminkan bahwa meskipun predisposisi untuk menggunakan
pelayanan kesehatan, ia tidak akan bertindak untuk menggunakannya. Penggunaan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada sangat tergantung pada kemampuan konsumen
untuk membayar. 3.
Karakteristik kebutuhan Needs characteristics Faktor predisposisi dan faktor yang memungkinkan untuk mencari pengobatan dapat
terwujud di dalam tindakan apabila itu dirasakan sebagai kebutuhan. Kebutuhan merupakan dasar dan stimulus langsung untuk menggunakan pelayanan, bilamana
tingkat predisposisi dan pendukung tidak ada. Faktor yang mempengaruhi permintaan pelayanan kesehatan adalah pengetahuan tentang sakit, sikap petugas dan dukungan
keluarga.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Landasan Teori
Sumber : Anderson dalam Notoatmodjo 2005
PREDISPOSING
ENABLING
HEALTH CARE
SERVICE USE
NEEDS
KOMPONEN NEEDS
Simptom, fungsi- fungsi yang
terganggu, Persepsi terhadap status
kesehatannya.
SUMBER DAYA KELUARGA
Penghasilan keluarga,
kemampuan membeli jasa
layanan dan keikutsetaan dalam
asuransi kesehatan.
DEMOGRAFI
Status,Sex, Status perkawinan,
Jumlah keluarga.
STRUKTUR SOSIAL
Jenis pekerjaan, status sosial,
pendidikan, agama, ras,
kesukuan
EVALUASI
Simptom dan diagnosis
SUMBER DAYA MASYARAKAT
Jumlah saranan pelayanan
kesehtan, Jumlah tenaga rasio
penduduk dengan tenaga kesehatan,
lokasi sarana kesehatan.
KEPERCAYAAN KESEHATAN
Keyakinan, sikap dan pengetahuan
terhadap pelayanan kesehatan, dokter
dan penyakitnya.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pasien Untuk PAPS