Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Sesudah Normalisasi Data
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig. DER
.127 24
.200 .937
24 .141
Struktur Aset .136
24 .200
.928 24
.089 Profitabilitas
.090 24
.200 .984
24 .955
Pertumbuhan Penjualan
.118 24
.200 .965
24 .552
Sumber: Diolah dengan SPSS versi 19, 2013
Dari tabel 4.3 dapat dilihat bahwa untuk uji Kolmogorov-Smirnov setelah normalisasi data semua nilai signifikansi lebih besar dari 0,05. Tabel 4.3
menunjukkan bahwa asumsi normalitas sudah terpenuhi setelah normalisasi data.
4.3.2 Uji Multikolinearitas.
Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi di antara variabel independen Erlina, 2011 : 103. Model regresi
yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variable independen. Jika ingin melihat korelasi antara variabel independen, maka dipakailah uji multikolinearitas.
Syarat yang dipakai untuk melihat multikolinearitas yaitu tolerance 0,10 dan VIF Variance Inflation Factor 10. Jika kedua syarat tersebut dipenuhi, maka tidak
terjadi gejala multikolinearitas. Berikut adalah tabel hasil uji multikolinearitas sebelum normalisasi data:
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel sebelum normalisasi data tersebut dapat dilihat bahwa nilai tolerance
0,1 untuk semua variabel yang ada. Nilai VIF 10 untuk semua variabel yang ada sehingga dapat disimpulkan bahwa sebelum normalisasi data tidak terjadi
gejala multikolinearitas. Peneliti menghitung nilai dari tolerance dan VIF dari data setelah dilakukan normalisasi data. Berikut adalah nilai dari tolerance dan VIF yang
dihasilkan setelah normalisasi data:
Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinearitas Sebelum Normalisasi Data.
Model Unstandardized
Coefficients Standard
ized Coefficie
nts t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolera
nce VIF
1 Constant
1.834 .644
2.850 .010
Struktur aset -.480
.770 -.114 -.623
.540 .894 1.118
Profitabilitas -6.010
1.644 -.655
- 3.656
.002 .929 1.076
Pertumbuhan Penjualan
.464 .589
.148 .788
.440 .847 1.180
Sumber: Diolah dengan SPSS versi 19, 2013
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.5 Hasil Uji Multikolinearitas Sesudah Normalisasi Data.
Model Unstandardized
Coefficients Standardi
zed Coefficie
nts t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolera
nce VIF
1 Constant
-2.117 1.283
-1.650 .115
Struktur Aset -.915
1.334 -.139
-.685 .501
.886 1.129 Profitabilitas
-.880 .352
-.516 -2.498 .021
.858 1.165 Pertumbuhan
Penjualan 1.587
1.041 .325 1.524
.143 .806 1.241
Sumber: Diolah dengan SPSS versi 19, 2013 Berdasarkan data pada tabel 4.5 maka didapatkan bahwa nilai tolerance 0,1
dan VIF 10 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinearitas setelah normalisasi data.
4.3.3 Uji Heterokedastisitas