Pertumbuhan Penjualan Klasifikasi Hutang

relative kecil”. Perusahaan dengan tingkat pengembalian yang tinggi memungkinkan untuk membiayai sebagian besar kebutuhan pendanaan dengan dana yang dihasilkan secara internal. Keputusan struktur modal secara langsung berpengaruh terhadap besarnya risiko yang ditanggung pemegang saham serta besarnya tingkat pengembalian atau tingkat keuntungan yang diharapkan. Return on asset menunjukkan kemampuan dari modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan bagi investor. Profitabilitas diukur dengan rasio return on assets ROA dengan rumus: ROA= Laba Total Aset Rasio ini mempunyai arti besarnya laba yang diberikan terhadap modal yang dikeluarkan untuk mendapatkan laba tersebut.

2.1.4 Pertumbuhan Penjualan

Pertumbuhan merupakan indikator maju atau tidaknya suatu perusahaan. Suatu perusahaan yang berada dalam industri yang mempunyai laju pertumbuhan yang tinggi harus menyediakan modal yang cukup untuk pendanaan perusahaan. Perusahaan yang pertumbuhan pesat cenderung lebih banyak menggunakan hutang daripada perusahaan yang pertumbuhannya lambat. Suatu perusahaan yang berada dalam industri yang mempunyai laju pertumbuhan yang tinggi harus menyediakan modal yang cukup untuk membelanjai perusahaan. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan penjualan dan laba yang tinggi Universitas Sumatera Utara mempunyai kecenderungan menggunakan hutang sebagai sumber dana eksternal dibandingkan dengan perusahaan yang tingkat pertumbuhan penjualannya rendah. Menurut Brigham dan Houston 2001 dalam Sarasati, 2013 : 28 “perusahaan dengan penjualan yang relatif stabil dapat lebih aman memperoleh lebih banyak pinjaman dan menanggung beban tetap yang lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan yang penjualannya tidak stabil”. Dari definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa pertumbuhan penjualan merupakan tingkat stabilitas jumlah penjualan yang dilakukan oleh perusahaan untuk setiap periode tahun buku. Penjualan memiliki pengaruh yang strategis bagi sebuah perusahaan karena penjualan yang dilakukan harus didukung dengan harta atau aset. Jika penjualan ditingkatkan, maka aset pun harus ditambah. Dengan mengetahui penjualan dari tahun sebelumnya, perusahaan dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada. Suatu perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang rendah tidak membutuhkan pembiayaan eksternal, tetapi suatu perusahaan yang tumbuh dengan pesat memerlukan modal dari sumber eksternal. Semakin cepat tingkat pertumbuhan, semakin besar kebutuhan modal. Studi yang dilakukan oleh Kaaro 2000 menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan penjualan perusahaan mempunyai hubungan yang negatif dengan struktur modal. Teori ini bertentangan dengan teori yang dikemukakan Brigham 1983 yang menunjukkan hubungan pertumbuhan penjualan perusahaan mempunyai hubungan yang positif dengan struktur modal. Universitas Sumatera Utara Formulasi pertumbuhan penjualan yaitu: Pertumbuhan penjualan = Penjualan t−Penjualan t−1 Penjualan t−1 Keterangan : Penjualan t = Besar penjualan pada tahun ke t Penjualan t-1 = Besar penjualan pada tahun ke t-1

2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu 1. Dwi Ratih Yuliningrum 2008

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dividen, Struktur Aset, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 78 74

Pengaruh Dividen, Struktur Aset, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Hutang a. Kebijakan Hutang. - Pengaruh Struktur Aset, Profitabilitas, Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 31

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. - Pengaruh Struktur Aset, Profitabilitas, Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Struktur Aset, Profitabilitas, Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

PENGARUH STRUKTUR ASET, PERTUMBUHAN PENJUALAN, UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ARTIKEL ILMIAH

0 12 17

PENGARUH STRUKTUR ASET, PERTUMBUHAN PENJUALAN, UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 2 18

Pengaruh profitabilitas , likuiditas, pertumbuhan penjualan dan struktur aset terhadap struktur Modal pada perusahaan manufaktur yang Terdaftar di bursa efek indonesia - Perbanas Institutional Repository

1 2 18

PENGARUH INVESTASI, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, OPERATING LEVERAGE, KEBIJAKAN DIVIDEN, STRUKTUR ASET, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tah

0 2 33

PENGARUH STRUKTUR ASET, PROFITABILITAS, RISIKO BISNIS, FREE CASH FLOW, PERTUMBUHAN PENJUALAN, UKURAN PERUSAHAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG (Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2016)

0 0 16