BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian.
Desain penelitian yang dipakai penulis dalam penelitian ini adalah desain asosiatif kausal. Menurut Harahap 2010 : 154 “desain asosiatif kausal adalah
desain yang dirumuskan untuk memberikan jawaban pada permasalahan yang bersifat hubungan atau pengaruh yang menyatakan hubungan bersifat sebab dan akibat antara
dua variable atau lebih. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan, dan mengontrol suatu gejala”.
Data yang diperoleh penulis merupakan data sekunder. Menurut Erlina 2011 : 22 “data sekunder adalah data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data
dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data“. Data sekunder yang didapatkan selama proses penelitian akan diolah, dianalisis, dan diproses untuk
dipakai pada perhitungan penelitian. Metode penelitian dirancang melalui langkah – langkah penelitian dari penentuan sampel, metode pengumpulan data, operasional
variable, pengukuran variable, sampai analisis data melalui statistik untuk mendapatkan kesimpulan dan saran.
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian.
Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah semua perusahaan perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data populasi didapatkan penulis
melalui website resmi Bursa Efek Indonesia, www.idx.co.id. Teknik pengambilan
Universitas Sumatera Utara
data dilakukan dengan cara purposive sampling. Menurut Erlina 2011 : 88 “purposive sampling adalah pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria tertentu.
Kriteria yang digunakan dapat berdasarkan pertimbangan atau berdasarkan kuota tertentu”. Perusahaan yang dipilih menjadi sampel penelitian adalah perusahaan yang
memenuhi kriteria berikut : 1. Perusahaan perkebunan yang terdaftar di BEI serta mempublikasikan laporan
keuangan tahun 2010, 2011, dan 2012. 2. Perusahaan perkebunan yang terdaftar di BEI serta mendapat laba berturut-
turut pada tahun 2010, 2011, dan 2012. Kriteria tersebut disajikan dalam tabel berikut untuk mengklasifikasikan jumlah
sampel yang akan dipakai dalam penelitian: Tabel 3.1 Kriteria Perusahaan Yang Dijadikan Sampel.
Keterangan Jumlah
• Total perusahaan perkebunan yang terdaftar di BEI
• Perusahaan perkebunan yang tidak mengeluarkan laporan keuangan berturut-turut untuk tahun 2010-2012
• Perusahaan perkebunan yang tidak mendapat laba berturut-turut untuk tahun 2010-2012
• Jumlah perusahaan yang disajikan sampel 15
6
1
8
Universitas Sumatera Utara
Berikut adalah daftar perusahaan manufaktur yang memenuhi kriteria: Tabel 3.2 Perusahaan perkebunan yang memenuhi kriteria
No Kode Perusahaan Nama Perusahaan
Sampel 1
AALI PT Astra Agro Lestari Tbk
S1 2
BWPT PT BW Plantation Tbk
S2 3
GZCO PT Gozco Plantation Tbk
S3 4
JAWA PT Jaya Agra Wattie Tbk
S4 5
LSIP PT PP London Sumatera Indonesia Tbk
S5 6
SGRO PT Sampoerna Agro Tbk
S6 7
SMAR PT Sinar Mas Agro Resource and Technology Tbk
S7 8
TBLA PT Tunas Baru Lampung Tbk
S8
3.3 Sumber dan Jenis Data