Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim
3
1.
KONTEKS
• Perluasan dan peningkatan: Memperkuat ketahanan di kota-kota yang telah berpartisipasi, dan memperluas dampak melalui replikasitransfer praktek kepada kota baru dan stakeholder yang
beragam Dokumen ini menyediakan bagian dari proses, penjelasan bagaimana kajian risiko iklim CRA dan
strategi ketahanan kota CRS dapat disusun berdasarkan pengalaman dan pembelajaran mengenai ‘apa yang bekerja’ dan ‘apa yang dibutuhkan’ untuk terus berimprovisasi.
1.2 Tujuan dari Dokumen CRA
Panduan Kajian Risiko Iklim CRA Guideline ini menyediakan arahan dan langkah-langkah panduan mengenai bagaimana cara mengidentiikasi dan mendeskripsikan kajian risiko iklim di kota-kota. Hal ini
dimulai dengan mendeinisikan elemen dasar building blocks yang sederhana mengenai kerentanan dengan kompleksitas yang dapat bertambah sesuai dengan konteks lokal kota.
Tujuan dari proses ini adalah mengembangkan dokumen dasar untuk memahami kondisi kota terkait dengan dampak dari perubahan iklim yang terjadi. Hal ini memerlukan penilaian terhadap tren masa
lalu, saat ini, dan masa depan dan mengidentiikasi siapa dan apa yang akan terpapar di kota ditambah adanya dampak negatif dari urbanisasi, serta mengeksplor elemen-elemen apa saja yang lebih rentan
dan kurang rentan. Dokumen ini juga akan memberikan penjelasan mengenai sumber daya yang dapat digunakan untuk merekomendasikan langkah-langkah untuk beradaptasi, meliputi pengetahuan dari
komunitas, data-data kota, dan proyeksi iklim. Semuanya diharapkan dapat membantu menginformasikan solusi untuk kota dalam merespon perubahan iklim.
Dokumen CRA Climate Risk Assessment berisi mengenai kondisi kota yang dilihat dari analisis kerentanan dan analisis bencana iklim sehingga menunjukkan risiko perubahan iklim yang memberi
dampak pada kota tersebut. Dokumen ini dapat menunjukkan lokasi-lokasi yang rawan atau yang membutuhkan peningkatan kapasitas kota terhadap bahaya perubahan iklim. Konteks kajian di sini
juga meliputi aspek sosial, lingkungan, ekonomi, dan pemerintahan yang dinilai tingkat kerentanan dan responnya.
Tujuan utama dari kajian risiko iklim adalah untuk menyediakan informasi mengenai proil, pola, dan perubahan risiko, agar ke depannya dapat digunakan untuk mendeinisikan prioritas, menentukan strategi
alternatif, atau memformulasikan strategi sebagai respon baru. Kajian risiko iklim memiliki beberapa tujuan diantaranya:
• Menyediakan gambaran umum mengenai kerentanan kota, bahaya iklim yang berpotensi di kota, serta
• kecenderungannya dalam memberikan dampak terhadap perkembangan kota dan sistem perkotaan;
• Menilai kapasitas yang dimiliki kota serta kesenjangannya gap dengan kerentanan serta dengan bahaya iklim yang berpotensi terjadi di kota tersebut;
• Memberikan dasar untuk tindakan-tindakan spesiik yang dapat diambil di dalam sektor prioritas, • komunitas atau lokalitas di dalam Strategi Ketahanan Kota City Resilience Strategy;
• Menetapkan informasi-informasi dasar mengenai risiko yang kemudian dapat ditinjau kembali
secara berulang dan menginformasikannya terhadap proses perencanaan dan penganggaran oleh pemerintah.
4
Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim
1.3 PROSES PENYUSUNAN DOKUMEN CRA DAN CRS