PROSES PENYUSUNAN DOKUMEN CRA DAN CRS Deinisi yang Berkaitan dengan Konsep Umum .1 Fenomena Perubahan Iklim

4 Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim

1.3 PROSES PENYUSUNAN DOKUMEN CRA DAN CRS

1. KONTEKS SLD 1 Pengenalan CRA Membentuk Tim Penyusun Penyusunan Kebutuhan Data CRA Workshop Penyusunan CRA Menyusun dan Melengkapi CRA SLD 2 Review CRA Finalisasi CRA SLD 3 Pengenalan CRS Penyusunan Kebutuhan Data CRS Workshop Penyusunan CRS Perencanaan Partisipatif Diskusi dan Penyusunan Strategi secara partisipatif SLD 4 Review Strategi dengan para expert konsultasi publik Penyusunan Rencana Aksi Finalisasi CRS Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim 5 DEFINISI DAN KONSEP DASAR 6 Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim 2. DEFINISI DAN KONSEP DASAR Bagian ini akan menjelaskan tentang konsep kunci dan deinisi dari adaptasi perubahan iklim serta isu- isu ketahanan dalam konsep umum dan spesiik dalam hubungannya dengan kajian risiko iklim. Hal ini akan membantu tim kota untuk memahami ide dari isu-isu dan hubungannya dengan opininya sendiri mengenai apa yang sedang terjadi di kotanya. 2.1 Deinisi yang Berkaitan dengan Konsep Umum 2.1.1 Fenomena Perubahan Iklim Intergovernmental Panel on Climate Change IPCC mendeinisikan perubahan iklim sebagai perubahan yang terjadi terhadap iklim dari waktu ke waktu, baik itu karena faktor alam maupun dampak dari aktiitas manusia. United Nations Framework Convention on Climate Change UNFCC menambahkan bahwa perubahan iklim yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan aktiitas manusia mampu merubah komposisi dari atmosir bumi yang mengakibatkan perubahan variasi iklim dan dapat diamati dan dibandingkan selama kurun waktu tertentu. Dalam pedoman ini, perubahan iklim mengacu pada adanya perubahan dari hasil observasi dan hasil proyeksi terhadap komponen iklim rata-rata bumi suhu udara, curah hujan, dll.

2.1.2 Adaptasi Perubahan Iklim

Adaptasi perubahan iklim adalah proses penyesuaian dan respon terhadap dampak perubahan iklim dari kondisi iklim aktual atau di masa depan. Di dalam sistem manusia, adaptasi bertujuan untuk menghindari bahaya yang bersifat moderat danatau termasuk memanfaatkan peluang yang ada. Di dalam sistem alam, adaptasi yang berbentuk intervensi dari manusia dapat memfasilitasi penyesuaian terhadap kondisi iklim yang diharapkan dan dampaknya IPCC, 2014.

2.1.3 Ketahanan

Ketahanan adalah kapasitas dari individu, komunitas, dan sistem untuk bertahan, beradaptasi, dan berkembang dalam menghadapi tekanan dan bencana shocks stresses, dan juga bertransformasi ketika kondisi membutuhkannya Rockefeller Foundation, 2013. Shocksfast onset bencana merupakan dampak perubahan iklim yang terjadi secara cepat contohnya bajir, gelombang panas, angin topan, dan cuaca ekstrim lainnya. Stressslow onsettekanan merupakan dampak perubahan iklim yang terjadi secara perlahan-lahan contohnya kenaikan muka air laut, perubahan waktu periode musim. Sementara itu, IPCC 2007 mendeinisikan ketahanan sebagai kemampuan dari sistem sosial dan ekologi untuk menyerap gangguan, kemampuan untuk mengorganisasikan secara mandiri, dan kemampuan untuk beradaptasi terhadap tekanan dan perubahan. Ketahanan membuat individu, komunitas, dan sistem dapat mempersiapkan dengan lebih baik untuk bertahan dari peristiwa isik – baik alam maupun buatan – dan dapat bangkit kembali dengan lebih cepat dan lebih kuat dari tekanan dan bencana shocks stresses tersebut. PERSENTASI SLIDE MENGENAI KONSEP KUNCI DAN DEFINISI TERSEDIA DI DALAM TRAINING TOOLS 0.1 Panduan Penyusunan - Kajian Risiko Iklim 7

2.2 Deinisi Konsep yang Berhubungan dengan Kajian Risiko Iklim Climate Risk Assessment