Kinerja perspektif pelanggan Kinerja Perspektif Keuangan

kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel , Menurut Sugiyono 2010: 112, “Sampling Insindental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulaninsindental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data ”. Dalam menentukan jumlah sampel menggunakan rumus yang digunakan yaitu: n = n = Ukuran Sampel N = Ukuran Populasi E = Persentase Kelonggaran ketelitian karena kesalahan pengambilan sampel dan dapat ditolerir yaitu 10. Iqbal Hasan, 2000: 61 1. Sampel Pasien Dalam penelitian ini penulis mengambil ukuran populasi dengan jumlah pasien yang terkecil sehingga perhitungannya yaitu: n = n = n = n = 99,87 dari perhitungan di atas maka ukuran sampel ditentukan 100 responden. 2. Sampel Karyawan Dalam penelitian ini penulis mengambil ukuran populasi dengan jumlah Karyawan yang terkecil sehingga perhitungannya yaitu: n = n = n = n = 83,10 dari perhitungan di atas maka ukuran sampel ditentukan 84 responden.

F. Teknik Pengumpulan Data

Berdasarkan dengan jenis data yang digunakan dalam penelitian ini, maka metode pengumpulan data yang digunakan adalah :

1. Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah teknik pengumpulan data untuk melihat data-data secara jelas yang aslinya karena sesuai dengan arsip yang ada di perusahaan. Data yang diperoleh dari teknik ini untuk empat perspektif dalam Balanced Scorecard yaitu a. Perspektif Keuangan: Laporan Keuangan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong . b. Perspektif pelanggan: Data laporan Kunjungan Pasien c. Perspektif proses bisnis internal: Data Laporan Mutu Pelayanan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong. d. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan: Data karyawan dan Laporan PSDI.

2. Metode Kuesioner

Metode kuesioner menurut Sugiyono 2010: 199, “kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab ”. Pengujian kuesioner untuk mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan pelanggan dan karyawan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong.

3. Wawancara

Metode wawancara dilakukan untuk menganalisis proses bisnis internal. Wawancara dilakukan kepada karyawan bagian pamor dan litbang.

G. Teknik Analisis Data

Untuk mendapatkan kesimpulan dari penelitian maka dilakukan langkah- langkah analisis sebagai berikut: 1. Perspektif Pelanggan a. Customer Retention Tingkat Retensi Pelanggan Retensi Pelanggan = x 100 Thomas Sumarsan, 2011: 225 Retensi pelanggan dinilai baik, bila selama periode pengamatan mengalami peningkatan, dinilai cukup baik apabila konstan dan dinilai kurang apabila mengalami penurunan.

Dokumen yang terkait

ANALISA METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA Analisa Metode Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta).

0 3 18

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus pada RSUD Pandan Arang Boyolali).

0 2 20

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus pada RSUD Pandan Arang Boyolali).

0 4 14

NASKAH PUBLIKASI Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta Menggunakan Elemen-Elemen Balanced Scorecard Tahun 2010-2013.

0 2 19

PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA MENGGUNAKAN ELEMEN-ELEMEN Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta Menggunakan Elemen-Elemen Balanced Scorecard Tahun 2010-2013.

0 3 16

PENDAHULUAN Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta Menggunakan Elemen-Elemen Balanced Scorecard Tahun 2010-2013.

0 3 7

PENGUKURAN KINERJA DENGAN METODE Pengukuran Kinerja Dengan Metode Balanced Scorecard (Studi Empiris Pada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Delanggu Klaten).

0 2 16

PENDAHULUAN Pengukuran Kinerja Dengan Metode Balanced Scorecard (Studi Empiris Pada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Delanggu Klaten).

0 1 6

PENGUKURAN KINERJA DENGAN METODE Pengukuran Kinerja Dengan Metode Balanced Scorecard (Studi Empiris Pada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Delanggu Klaten).

0 1 16

PENERAPAN METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA PADA RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA.

0 0 8