Generalization 5-4: Earlier knowers of an innovation have more exposure
to interpersonal
channels of
communication than later knowers. Generalization 5-5: Earlier knowers of an innovation have more change
agent contact than later knowers. Generalization 5-6: Earlier knowers of an innovation have more social
participation than later knowers. Generalization 5-7: Earlier knowers of an innovation are more
cosmopolite than later knowers.
b. Persuasion Stage Tahapan Persuasi
Tahapan ini menunjukan bagaimana seorang individu bersikap setelah melalui tahapan pertama dalam pengetahuan. Seorang individu
akan terlibat lebih secara psikologis kepada inovasi tersebut: mereka akan aktif mencari informasi mengenai sebuah ide baru, dimana mereka
mencari informasi, pesan apa yang mereka terima, dan bagaimana mereka menginterpretasikan pesan tersebut.
Pada tahapan persuasi yang erat hubungannya dengan proses pengambilan keputusan, seorang individu akan aktif mencari beberapa tipe
informasi, yakni : innovation-evaluation information yang mana untuk mengurangi ketidakpastian tentang konsekuensi yang diharapkan pada
sebuah ide baru inovasi. Tipe informasi ini didapat dengan mudah melalui evaluasi ilmiah mengenai inovasi, biasanya bersifat subjektif
berasal dari orang terdekat yang telah menggunakan ide tersebut dan sangat meyakinkan. A preventive innovation adalah ide baru yang diadopsi
individu dalam rangka menghindari peristiwa yang tidak diinginkan terjadi di masa depan Everett M. Rogers, 1983:169.
c. Decision Stage Tahapan Keputusan
Tahapan pengambilan keputusan terjadi ketika seorang individu atau unit pengambilan keputusan lain terlibat dalam aktivitas yang bertujuan
untuk memilih atau menolak sebuah inovasi. Adopsi adalah keputusan untuk menggunakan secarap penuh sebuah inovasi jalan tindakaan terbaik.
Rejection adalah penolakan dalam menggunakan sebuah inovasi.
Pada tahapan pengambilan keputusan, penting bagi seorang inovator untuk menghasilkan relative advantage bagi calon adopter yang ingin
mereka tuju karena tidak ada satu inovasi yang mampu diadopsi tanpa melalui proses trial atas inovasi tersebut. Ketika relative advantage
dirasakan seorang adopter maka akan mendorong mereka pada proses adopsi inovasi secara menyeluruh. Metode pemberian sampel gratis pada
seorang adopter dirasa mampu mempercepat adopsi produk.
Change agents often seek to speed up the innovation-process for individuals by sponsoring demonstrations of a new idea in a
social system, and there is evidence that this demonstration strategy can be quite effective, especially if the demonstrator is an
opinion leader. Everett M. Rogers, 1983:172
penggunaan agen perubahan bisa mempercepat proses inovasi untuk beberapa individu dengan memberikan sponsor
untuk melakukan demonstrasi ide baru pada sistem sosial, dan ada bukti bahwa strategi demonstrasi bisa cukup efektif, khususnya
jika demonstrator adalah seorang opinion leader.
Saat tahapan pengambilan keputusan berlangsung, beberapa inovasi atau ide baru sering menggunakan seorang change agents opinion leader
untuk menggantikan individu-individu dalam sebuah sistem sosial. Melalui percobaan lewat ichange agents opinion leader inilah akan
memunculkan keterwakilan dalam sebuah sistem yang luas. Karena seorang change agents sering dicari untuk mempercepat proses difusi
kepada khalayak luas mengenai sebuah ide baru dalam sistem sosial.
Biasanya teknik yang dipilih melalui cara demonstrasi produk Everett M. Rogers, 1983:172
d. Implementation Stage Tahapan Implementasi