3
Berdasarkan observasi awal di SD PUI Lebaksirna Kabupaten Sukabumi ternyata kemampuan koneksi PAI siswa sangat rendah, hal ini ditunjukkan oleh
ketidakmampuan mereka dalam mengerjakan soal-soal koneksi. Oleh karena itu diperlukan variasi pembelajaran berupa model pembelajaran, salah satunya yaitu
dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif Lightening The Learning Climate.
Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan, maka peneliti mencoba menerapkan Metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning Climate
dalam pembelajaran PAI, yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
koneksi PAI siswa dalam sebuah penelitian. Adapun judul penelitiannya adalah: “IMPLEMENTASI METODE LIGHTENING THE LEARNING CLIMATE
SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Penelitian Tindakan Kelas dilakukan di Kelas V SD PUI Lebaksirna
”
B. Identifikasi Masalah
Pengetahuan koneksi Pemdidkan agama Islam dipengaruhi olehbanyak hal, yang dapat diidentifikasisebagai :
1. Metode pembelajaran yang diterapkan guru monoton.
2. Hasil belajar masih dibawah KKM.
3. Penilaian hasil belajar belum sesuai dengan tujuan pembelajaran.
4. Hasil pembelajaran PAI belum mencerminkan kehidupan sehari-hari.
5. Perhatian orang tua terhadap anak di sekolah dan di rumah masih kurang
C. Pembatasan Masalah
Dari identifikasi masalah di atas, masalah yang ada hanya akan dibatasi sebagai berikut :
1. Penerapan metode pembelajaran Lightening The Learning Climate dalam
penelitian ini yaitu untuk menumbuhkembangkan kemampuan koneksi PAI siswa.
4
2. Hasil belajar siswa memenuhi standar KKM 75, yaitu keberhasilan
kemampuan koneksi siswa tentang pelajaran PAI tehadap mata pelajaran lain.
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dirumuskan masalah penelitian ini sebagai hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI masih di bawah nilai
Kriteria Ketuntasan Minimal KKM, Maka muncul keinginan untuk melakukan penelitian. Masalah utama dalam penelitian ini adalah pencarian alternatif melalui
Metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning Climate dalam rangka meningkatkan kemampuan koneksi siswa pada mata pelajaran PAI. Rumusan
masalah dalam penelitian ini dapat dirinci sebagai berikut: 1.
Bagaimana aktifitas siswa dan guru selama pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning
Climate dalam tiap siklus? 2.
Bagaimana kemampuan koneksi PAI siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning
Climate pada setiap siklusnya? 3.
Bagaimana peningkatan kemampuan koneksi PAI siswa setelah selesai seluruh proses pemnbelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif
Lightening The Learning Climate?
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi objektif mengenai kemampuan koneksi PAI dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif
Lightening The Learning Climate. Secara rinci tujuan penelitian ini adalah untuk : 1.
Mengeahui aktifitas siswa dan guru selama pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning
Climate pada setiap siklusnya. 2.
Mengetahui kemampuan koneksi PAI siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif Lightening The Learning
Climate pada setiap siklusnya .
5
3. Mengetahui peningkatan kemampuan koneksi Pai siswa setelah proses
pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif
Lightening The Learning Climate secara keseluruhan.
F. Manfaat Penelitian
1. Secara Teoritis:
a. Dapat dipakai dalam pengembangan teori penelitian dan sebagai
alternatif dalam metode pembelajaran. b.
Mampu menciptakan kreatifitas pembelajaran yang lebih luas seperti : 1.
Dengan mengetahui kualitas kemampuan koneksi PAI siswa, diharapkan dapat memberikan gambaran bagi para pendidik
tentang kemampuan koneksi PAI siswa. 2.
Diharapkan metode Lightening The Learning Climate ini sebagai salah satu alternatif metode pembelajaran yang dapat diterapkan
di sekolah. 2.
Secara Praktis: a.
Bagi Kepala Sekolah sebagai penentu kebijakan pendidikan di sekolah, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan dalam menyusun program kerja sekolah, antara lain melengkapi media pembelajaran yang diperlukan guru untuk
mengembangkan model pembelajaran. b.
Bagi Guru, dapat digunakan sebagai acuan dan model pembelajaran
alternatif di kelas, dalam merencanakan dan melaksanakan proses
pembelajaran untuk mengembangkan inovasi pembelajaran demi tercapainya
pembelajaran yang
aktif, kreatif,
efektif dan
menyenangkan. c.
Bagi Siswa, merasa lebih nyaman, kreatifitas dan daya pikir lebih tajam, ada kesempatan berbagi ide dan mengeluarkan pendapat.