Uji validitas skala Uji reliabilitas skala

3.5 Uji instrumen

Sebelum dilakukan penelitian, terlebih dahulu dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas alat ukur tersebut dengan menggunakan sampel yang tidak sesungguhnya dengan karakteristik yang sama berjumlah 43 orang untuk skala big five dan 56 orang pada skala gangguan kepribadian obsesif kompulsif.

3.5.1 Uji validitas skala

Validitas adalah derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur Sevilla, 2006. Secara singkat validitas dapat diartikan sebagai sejauhmana suatu alat ukur mengukur variabel yang hendak diukur. Teknik uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus perhitungan statistik pearson correlation. Untuk menentukan item yang dibuang dan dipertahankan, peneliti menggunakan hasil penghitungan pada internal konsistensi, yaitu dengan melihat corrected item-total correlations. Batas bobot indeks konsistensi internal yang digunakan untuk menentukan item tersebut dibuang atau dipertahankan adalah 0.3. Berdasarkan uji validitas yang dilakukan, didapatkan dari 100 item pada skala big five yang diujicoba hanya 64 item yang valid, dengan begitu terdapat 36 item yang belum mengukur dari trait big five . Sedangkan untuk skala gangguan kepribadian obsesif kompulsif berdasarkan uji validitas yang dilakukan dari 55 item yang diujicoba ditemukan 23 item yang valid.

3.5.2 Uji reliabilitas skala

Reliabilitas menunjukkan pada konsistensi pengukuran, dan secara frekuensi mengukur metode reliabilitas test-retest. Untuk menguji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan teknik alpha cronbach. a. Skala kepribadian Bigfive Pengukuran reliabilitas dilakukan pada setiap domain yang terdapat pada skala ini karena skala ini merupakan skala multidimensional sehingga tidak didapatkan skor total. Menurut Anastasi Urbina 1997 bobot alpha yang dapat diterima dan digunakan lebih lanjut adalah berkisar antara 0,6-0,8. uji reliabilitas untuk skala bigfive melalui SPSS 11.5 didapatkan nilai koefisien cronbach alpha sebesar 0,8940 untuk dimensi neuroticism; 0,8220 untuk dimensi extraversion; kemudian 0,7956 untuk dimensi agreebleness selanjutnya 0,8173 untuk dimensi openess dan 0,8548 untuk dimensi conscientiousness . Dengan begitu alat ukur ini reliabel untuk mengukur semua variabel yang terdapat dalam big five. b. Skala kecenderungan gangguan kepribadian obsesif kompulsif uji reliabilitas untuk skala gangguan kepribadian obsesif kompulsif melalui SPSS 11.5 didapatkan nilai koefisien cronbach alpha sebesar 0,8469 setelah dilakukan uji coba kedua. Sehingga alat ukur ini reliabel untuk mengukur variabel gangguan kepribadian obsesif kompulsif.

3.6 Prosedur Penelitian