Kerangka Konsep DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL PENELITIAN

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

1. Kerangka Konsep

Kerangka konseptual adalah abstraksi dari suatu realita agar dapat merekomendasikan dan membentuk suatu teori yang menjelaskan keterkaitan antar variabel baik variabel yang diteliti maupun variabel yang tidak diteliti. Dalam penelitian ini variabel yang diteliti terdiri dari variabel independen pelaksanaan supervisi kepala ruangan dan variabel dependen Kinerja perawat pelaksana. Kerangka konsep membantu peneliti dalam menghubungkan hasil penemuan dengan teori Nursalam, 2003. Kerangka konsep dalam penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana pelaksanaan supervisi yang dilakukan oleh kepala ruangan dan melihat pengaruhnya terhadap kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap Rumah Sakit Islam Malahayati Medan Universitas Sumatera Utara Berdasarkan teori dan tujuan yang diteliti dalam penelitian ini maka kerangka konsepnya dapat digambarkan sebagai berikut: Skema 1. Kerangka Konsep pengaruh pelaksanaan Supervisi kepala RuanganTerhadap Kinerja Perawat Pelaksana Rumah Sakit Islam Malahayati Medan Kinerja Perawat Standard praktik keperawatan: 1. Standard I: pengkajian keperawatan. 2. Standard II: diagnosis keperawatan. 3. Standard III: Perencanaan keperawatan. 4. Standard IV: Implementasi keperawatan. 5. Standard V: Evaluasi kperawatan Pelaksanaan Supervisi: 1. Tehnik Supervisi 2. Prinsip supervisi. 3. Kegiatan rutin supervisor. 4. Model supervisi yang dilakukan. Universitas Sumatera Utara

2. DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL PENELITIAN

No Variabel Defenisi operasional Alat ukur Hasil ukur Skala 1. Variabel Independen: pelaksanaan supervisi kepala ruangan Pelaksanaan kegiatan-kegiatan terencana yang dilakukan oleh kepala ruangan yang meliputi bagaimana tehnik pelaksanaanya, prinsip, kegiatan rutinnya, dan model supervisi yang digunakan oleh kepala ruangan Kuesioner sebanyak 28 pertanyaan dengan pilihan jawaban : 4 = selalu dilakukan 3 = Sering dilakukan 2 = kadang- kadang dilakukan 1 = Tidak dilakukan sama sekali Hasil yang akan didapat: 1. Kurang baik = 28-70 2. Baik = 71-112 Ordinal 2. Variabel dependen: kinerja perawat pelaksana Tindakan yang dilakukan oleh seorang perawat pelaksana sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya masing- masing mulai dari pengkajian sampai evaluasi. Kuesioner sebanyak 20 pertanyaan dengan pilihan jawaban : 4 = selalu dilakukan 3 = Sering dilakukan 2 = kadang- kadang dilakukan 1 = Tidak dilakukan Hasil yang akan didapat: 1. Kurang baik = 20-50 2. Baik = 51-80 Ordinal Universitas Sumatera Utara

3. Hipotesa