Indeks Bias Bioetanol PENGARUH VARIABEL PERCOBAAN TERHADAP KADAR BIOETANOL

39 Berdasarkan teori harga indeks bias etanol yaitu 1,36143 [ ], sedangkan hasil praktik yaitu 1,3285. Harga ini tidak jauh berbeda dengan teori hanya selisih ±0,04. 40 BAB V KESIMPULAN

5.1 KESIMPULAN

Adapun kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan adalah: 1 Berdasarkan hasil GC pengujian kadar bioetanol, pada kadar fermipan 3ww kadar etanol terbesar terdapat pada waktu fermentasi selama 3 hari yaitu 99,8174, pada kadar fermipan 5ww kadar etanol terbesar terdapat pada waktu fermentasi selama 2 hari yaitu 97,42125, pada kadar fermipan 7ww kadar etanol terbesar terdapat pada waktu fermentasi selama 4 hari yaitu 98,8325 2 Pada kadar fermipan 5 ww merupakan hasil yang cukup bagus terhadap yield yang dihasilkan karena jumlah yield terbanyak dihasilkan pada kadar 5 ww hari ke 3 yaitu 9,6 ml, tetapi di hari selanjutnya jumlah yield mengalami penurunan hingga hari ke-5. 3 Hasil uji indeks bias etanol yaitu 1,3285. 4 Adanya tambahan gambir sebagai sumber tanin dalam proses fermentasi kulit buah cokelat dapat menghambat tejadinya oksidasi pada etanol misalnya terbentuknya asam asetat maupun senyawa ester dan menghasilkan etanol dengan kadar yang cukup bagus. 5 Pada kadar fermipan 7 ww berpotensi untuk dilakukan penambahan kadar pada proses fermentasinya. Hal ini dapat dilihat pada hari ke-4 fermentasi mengalami peningkatan kadar bioetanol tetapi yield yang dihasilkan menurun karena pada saat ini juga dihasilkan senyawa metabolit primer dan senyawa metabolit sekunder. 41

5.2 SARAN

Adapun saran yang dapat diberikan demi hasil yang lebih baik lagi dari hasil penelitian yang telah dilakukan adalah: 1 Disarankan untuk memberi tambahan nutrisi untuk proses fermentasi selain dari glukosa yang terdapat dalam bahan baku untuk menghasilkan volume etanol yang lebih banyak. 2 Disarankan menggunakan langsung khamir Saccharomyces cerevisiae pada proses fermentasi bioetanol untuk dapat menghasilkan etanol dengan jumlah lebih banyak.