Permulaan Sistem System Initiation

Maka dari itu peneliti mengawalinya dengan menganalisa sistem yang berjalan, mencakup diantaranya : 1. Lingkup penelitian Dalam penelitian ini peneliti hanya membahas masalah pendaftara calon nasabah, pencairan dana untuk nasabah dan bentuk laporan simpan pinjam mudharabah yang dihasilkan oleh pihak KBMT. 2. Tujuan penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memecahkan masalah pengelolaan data dan proses pencatatan data laporan administrasi simpan pinjam yang dihasilkan oleh pihak KBMT dengan solusi pemecahan masalah yaitu merancang dan mengembangkan sistem informasi simpan pinjam mudharabah.

4.1.1 Identifikasi Masalah

Hingga saat ini KBMT Ar-Rum telah memiliki beberapa sistem yang sedang berjalan, salah satunya adalah sistem simpan pinjam mudharabah. Akan tetapi dalam prosedur untuk sistem simpan pinjam masih bersifat manual yaitu dengan proses tulis tangan pada buku besar. Akibatnya, menjadi hambatan yang berarti bagi kecepatan dan akurasi data yang mengalir. Belum lagi jumlah anggota yang cukup banyak dan sistem administrasi yang digunakan masih manual serta jumlah pengurus koperasi yang sangat terbatas sehingga menimbulkan lambannya kinerja dan mengakibatkan ketidakpuasan anggota terhadap koperasi.

4.1.2 Lingkup Sistem

Berdasarkan hasil dari identifikasi masalah di atas, peneliti akan membangun sistem informasi simpan pinjam mudharabah di KBMT Ar-Rum mulai dari calon anggota mengajukan permohonan simpan pinjam hingga anggota mendapatkan pencairan dana yang di inginkan, serta laporan yang terkait di dalamnya. Sistem ini akan dijalankan pada web browser dengan server Apache, bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.

4.1.3 Tujuan

Sistem ini dibangun untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang telah diidentifikasi sebelumnya dan diharapkan dapat membantu kinerja karyawan yang terlibat dalam proses pendaftaran anggota simpan pinjam mudharabah seperti di bagian Admin, Teller. Selain itu juga diharapkan dapat membantu Customer Service dalam urusan survey calon anggota. Dan tentunya diharapkan dapat mepermudah proses transaksi simpan pinjam dan penyimpanan data anggota.

4.2 System Analysis

System analysis dimulai dengan memaparkan gambaran umum seputar profil serta visi-misi perusahaan dan analisa sistem yang sedang berjalan. 4.2.1 Gambaran Umum 4.2.1.1 Sejarah Singkat KBMT Ar-Rum KBMT Ar-Rum berdiri pada tanggal 11 Oktober 2007 yang mendapat legalitas badan hukum sementara dari PINBUK sebagai kelompok swadaya masyarakat. Namun sejak tahun 2008 KBMT Ar-Rum berbadan hukum koperasi dengan nama KBMT Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil yang didirikan oleh 18 orang pendiri. Ar-Rum yang merupakan lembaga keuangan syariah yang notabene adalah lembaga keuangan mikro dengan prinsip operasioanl mengacu kepada prinsip-prinsip syariat Islam. Maka tujuan didirikannya KBMT ini adalah agar masyarakat terbebas dari jeratan rentenir, hidup secara layak dan mapan, maka dapat meningkatkan ekonomi mereka. Prinsip operasi yang sesuai syariah menjadi harapan dan bisa diterapkan dalam kehidupan bisnis KBMT Ar-Rum. KBMT Ar-Rum terletak di Jalan Poltangan No. 6 Rt.00105, Kel.Tanjung Barat Pasar Minggu Jakarta-Selatan dengan badan hukum koperasi Nomor : 65027BHKOPERASI. Peran KBMT sebagai lembaga terpadu tidak hanya berperan dalam sisi bisnis saja tetapi menjadi lembaga sosial berperan sebagai Amilin lembaga yang mengelola zakat, dengan menghimpun dana simpan pinjam.

4.2.1.2 Visi, Misi dan Tujuan

KBMT Ar-Rum memiliki visi dalam menjalankan kegiatan bisnisnya yaitu mewujudkan kualitas masyarakat di sekitar KBMT yang selamat, damai dan sejahtera dengan mengembangkan lembaga dan usaha KBMT yang maju berkembang, terpercaya, aman, nyaman, transparan dan syariah. Sedangkan misi yang dijalankan adalah : 1. Menggunakan sistem syariah dengan megedepankan pada prinsip keadilan dalam kerjasama saling menguntungkan serta membangun dan menjaga kepercayaan masyarakat dengan membangun citra positif. 2. Membangun dan menjaga kepercayaan masyarakat dengan membangun citra positif.