BAB IV PERKEMBANGAN KNPI MEDAN
4.1 Kepedulian KNPI Medan terhadap masalah – masalah yang terjadi di masyarakat Medan
KNPI adalah sebagai wadah pembinaan bagi generasi pemuda dan juga sebagai forum komunikasi bagi organisasi kepemudaan dan organisasi masyarakat
sehingga tercipta komunikasi yang baik antar organisasi kepemudaan dan organisasi masyarakat.
Hal tersebut dapat kita lihat pada TAP MPR No.IV Tahun 1978 yang termaktub dalam Bab IV GBHN. Bunyi dari rumusan tersebut adalah sebagai
berikut
18
Pembinaan generasi muda diarahkan untuk mempersiapkan kader penerus perjuangan bangsa dan pembangunan nasional dengan memberikan bekal
keterampilan, kepemimpinan, kesegaran jasmani, daya kreasi, patriotisme, idealisme, kepribadian, dan budi pekerti luhur. Untuk itu perlu diciptakan
iklim yang sehat, sehingga memungkinkan kreativitas generasi muda berkembang secara wajar dan bertanggung jawab. Dalam rangka itu perlu
ada usaha- usaha guna mengembangkan generasi muda untuk melibatkannya dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara serta
pelaksanaan pembangunan nasional. Pengembangan wadah pembinaan generasi muda seperti sekolah, organisasi fungsional pemuda seperti antara
lain KNPI, Pramuka, organisasi olahraga dan lain-lainnya perlu terus :
18
C.S.T Kansil, Aku Pemuda Indonesia, Jakarta:Balai Pustaka, 1986 hlm. 69
Universitas Sumatera Utara
ditingkatkan. Untuk itu antara lain diusahakan bertambahnya fasilitas dan sarana, yang memungkinkan pengembangan kepemudaan perlu di
wujudkan kebijaksanaan Nasional Kepemudaan yang menyeluruh dan terpadu.
Untuk lebih memperkokoh eksistensi KNPI sebagai satu-satunya wadah berhimpunnya bagi seluruh organisasi kepemudaan dan organisasi masyarakat
yang ada maka pemerintah mengeluarkan Undang-undang Nomor 8 tahun 1985 sebagai wujud dukungan pemerintah Indonesia terhadap organisasi ini. Adapun isi
dari Undang-undang tersebut adalah “ Untuk lebih berperan dalam melaksanakan fungsinya, organisasi kemasyarakatan berhimpun dalam satu wadah pembinaan
dan pengembangan yang sejenis ”. Dengan kata lain itu berarti bahwa KNPI diakui oleh pemerintah Indonesia sebagai satu-satunya organisasi resmi sebagai wadah
berhimpunnya organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan yang ada baik di pusat maupun yang ada di daerah seperti di Medan.
Akan tetapi, KNPI Medan bukan hanya organisasi yang sepenuhnya milik OKP dan organisasi kemahasiswaan yang ada di Medan tetapi juga milik seluruh
pemuda dan masyarakat Medan. Hal ini dibuktikan dengan kepedulian KNPI Medan terhadap masalah-masalah yang terjadi didalam kehidupan masyarakat dan
pemuda Medan. Adapun masalah-masalah yang mendapat perhatian dari KNPI Medan adalah sebagai berikut :
A. Masalah Pengangguran
Pertumbuhan angkatan kerja pertahun cukup tinggi sehingga walaupun kesempatan kerja juga turut berkembang maka tingakat pengangguran
masih cukup besar, yang diperkirakan sekitar 5. Laju pertumbuhan
Universitas Sumatera Utara
pertambahan angkatan kerja menurut perkiraan akan mencapai maksimumnya pada tahun 1980-an. Hal tersebut akan memperbesar tingkat
pengangguran pada masa Repelita III, bila tidak ada langkah-langkah serius dari pemerintah terhadap penciptaan kesempatan kerja di segala
bidang kehidupan ekonomi dan sosial. B.
Masalah Kemiskinan Menurut penelitian pusat riset USU pada tahun 1976, terdapat sebanyak
18 dari penduduk Kota Medan yang masih berada di bawah garis kemiskinan. Dimana garis kemiskinan diambil ekivalen 240 kg beras per
kapita per tahun. C.
Masalah pemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok Basic Needs Kebutuhan-kebutuhan pokok masyarakat seperti pangan, sandang dan
perumahan belum terpenuhi secara merata bagi semua lapisan masyarakat, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan masyarakat
termiskin. D.
Masalah pembagian pendapatan yang tidak merata. Menurut penelitian pusat riset USU pada tahun 1976 maka 41,5 dari
penduduk Kota Medan yang berpenghasilan rendah memperoleh sekitar 22,3 dari total pendapatan desa setiap tahunnya. Angka ini cenderung
akan semakin lebih kecil dimasa-masa mendatang, akibat tingkat produktivitas dari golongan masyarakat berpenghasilan rendah tersebut
lambat meningkatnya. E.
Masalah produktivitas yang rendah.
Universitas Sumatera Utara
Produktivitas tenaga kerja dan tanah masih rendah akibat teknologi yang lebih maju belum tersebar secara efektif dan meluas. Hal ini terutama
disebabkan oleh karena daya adopsi teknologi masyarakat yang masih rendah terhadap teknologi yang lebih maju pada suatu pihak dan oleh
karena sasaran-sasaran inovasi dan modernisasi belum dikembangkan secara meluas. Tingkat produktivitas yang rendah terutama terdapat pada
sektor Pertanian. F.
Masalah struktur ekonomi yang masih tidak berimbang. Struktur ekonomi Kota Medan masih terlampau berat sebelah , Pertanian
menurut angka – angka tentang komposisi produk domestik regional bruto 1975. Peranan Pertanian didalam produk domestik regional bruto adalah
42,4 , perdagangan 21,85 , dan industri sebesar 13,8 . Struktur ekonomi yang masih bersifat agraris tersebut mengakibatkan bahwa
perekonomian Medan masih banyak dipengaruhi oleh iklim dan hama, gejolak harga-harga komoditi Pertanian dipasar dunia dan lambannya
peningkatan produktivitas tenaga kerja. G.
Masalah kekurangan prasarana. Prasarana perhubungan masih sangat kurang terutama yang bersifat feeder
road terhadap daerah- daerah pedalaman. Prasarana pengairan juga kurang terutama karena lambatnya penambahan – penambahan pengairan yang
baru. H.
Masalah organisasi petani dan pengusaha kecil Masalah organisasi petani dan pengusaha kecil yang selama ini belum
banyak berkembang untuk meningkatkan kesejahteraan dan peranan para
Universitas Sumatera Utara
petani dan pengusaha kecil. KUD walaupun telah berkembang secara kuantitas tetapi belum banyak berkembang secara kualitas sehingga belum
dapat dijadikan wadah yang ampuh untuk memperbaiki kesejahteraan petani dan pengusaha kecil.
Untuk mengatasi dan menanggulangi masalah-masalah yang ada dimasyarakat maka KNPI Medan meyusun program-program kerjanya
berdasarkan masalah di atas terutama dalam pembinaan dan pengembangan ketrampilan generasi muda Kota Medan. Adapun program-program kerja yang
direcanakan oleh KNPI Medan dalam berbagai bidang, yaitu : a.
Bidang Pendidikan dan Kaderisasi Tujuan dan sasaran yng hendak dicapai dalam program Pendidikan dan
Kaderisasi adalah : 1.
Semakin meningkatnya kemampuan generasi muda sebagai kader penerus cita-cita bangsa dan pembangunan nasional yang meliputi :
- Keterampilan, kesegaran jasmani dan daya kreasi
- Kemampuan kepemimpinan berorganisasi
- Idealisme, patriotisme dan disiplin nasional
- Kepribadian dan budi pekerti yang luhur.
2. Meningkatkan latihan kepemimpinan keterampilan teknis dalam
tangka pengembangan potensi kreatif dan produktif generasi muda. 3.
Melaksanakan pendidikan kader politik, untuk mempersiapkan kader-kader dan meningkatkan kesadaran dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara.
Universitas Sumatera Utara
4. Pembinaan intelektualitas intelegensia disegenap anggota KNPI dan
generasi muda. 5.
Penyediaan sarana fasilitas untuk terlaksananya usaha-usaha pendidikan generasi muda seperti pengadaan pusat-pusat kegiatan
pemuda. 6.
Melakasanakan melinatkan KNPI dalam pemberantasan buta huruf di daerah-daerah Kota Medan.
7. Berpartisipasi di dalam setiap usaha dan kegiatan yang dilaksanakan
pemerintah seperti program pembinaan pendidikan nasional, pendidikan agama, program pembinaan kerukunan antar umat
beragama. 8.
Berpartisipasi di di dalam usaha penanggulangan kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya.
b. Bidang Pers, Komunikasi dan Informasi pemuda. 1.
Menyebarluaskan informasi ke tengah masyarakat terutama generasi muda tentang program, perjuangan konsepsi-konsepsi dan kegiatan-kegiatan
KNPI. 2.
Meningkatkan volume pemberitahuan melalui segenap sarana yang memungkinkan terutama yang berisi ungkapan dan tanggapan KNPI
terhadap masalah yang menyangkut dengan generasi muda. 3.
Mengikutsertakan segenap aparat dan sarana pers penerangan dalam setiap kegiatan-kegiatan massa yang dilaksanakan KNPI.
Universitas Sumatera Utara
4. Mengusahakan penerbitan-penerbitan buletin, brosur, dll dan
memanfaatkan segenap sarana penerangan pers untuk menyuarakan perjuangan KNPI.
5. Menyebarluaskan terutama di kalangan generasi muda, penerangan yang
bertujuan meningkatkan kegairahan dan partisipasi generasi muda dalam pelaksanaan pembangunan.
c. Bidang Koperasi dan Wiraswasta Sasaran yang hendak dicapai dalam program Koperasi dan Wiraswasta
adalah: 1.
Dengan segala upaya ikut serta membudayakan serta memasyarakatkan koperasi agar dapat berfungsi sebagai organisasi ekonomi rakyat yang
berwatak sosial. 2.
Turut serta menciptakan, menumbuhkan dan mengembangkan koperasi yaitu sebagai alat perjuangan ekonomi rakyat yang tumbuh atas kesadaran
dan prakarsa rakyat sendiri untuk melayani dirinya sendiri. 3.
Di dalam setiap kesempatan memasukkan masalah koperasi menjadi satu mata acara yang dipersoalkan, yang sekaligus memasyarakatkan koperasi
umumnya dan BUUD KUD khususnya. 4.
Mendorong Pemerintah untuk pengadaan fasilitas-fasilitas yang cukup, sehingga mempercepat tumbuhnya sikap untuk membentuk dan
memanfaatkan koperasi 5.
Sebanyak mungkin aktivitas-aktivitas KNPI mengikuti latihan-latihan, penerangan penyuluhan dan pendidikan perkoperasian yang dilaksanakan
pemerintah.
Universitas Sumatera Utara
6. Mendorong terciptanya kebijaksanaan yang berisi program penumbuhan
dan pembinaan kewiraswastaan nasional. 7.
Menciptakan iklim dan memungkinkan penumbuhan dan pengembangan usaha golongan ekonomi lemah dalam kaitannya mendorong memajukan
wiraswasta di daerah-daerah. 8.
Ikut serta secara aktif ataupun memberi pemikiran positif kepada pemerintah guna tercapainya perbaikan nasib golongan ekonomi lemah
sehingga pemerataan kesempatan berusaha yang sesuai dengan 8 jalur pemerataan terlihat nyata di masyarakat.
9. Mendorong Pemerintah Swasta untuk mendirikan lembaga pendidikan
yang khusus melakukan dan mengembangkan bakat-bakat tenaga wiraswasta.
10. Mengusahakan berdirinya Kperasi Pmuda Kopindo terutama pada tingkat
Dati II dan pedesaan. d. Bidang Bina Karya dan Transmigrasi.
Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai melalui program Bina Karya dan Transmigrasi adalah :
1. Berusaha meningkatkan pendayagunaan sumber daya manusia, sumber
daya alam lingkungan secara optimal. 2.
Mengusahakan agar aktivitas dan anggota KNPI yang memenuhi persyaratan mendapat prioritas untuk diangkat menjadi pegawai negeri.
3. Berusaha menciptakan proyek-proyek yang mendapat santunan dan kredit
dari pemerintah, sehingga membuka kesempatan lapangan kerja kepada generasi muda yang berprioritas anggota-anggota KNPI.
Universitas Sumatera Utara
4. Menanamkan kepada masyarakat bahwa transmigrasi memegang peranan
penting dalam pembangunan dan ketahanan nasional. 5.
Bersama Pemerintah daerah dan seluruh masyarakat di daerah transmigrasi melaksanakan pola yang menyeluruh dan terpadu, sehingga pelaksanaan
transmigrasi berjalan lancar dan baiak. 6.
Berusaha membina hubungan kerja sama yang harmonis antara transmigrasi dengan penduduk di daerah sekitarnya.
7. Meningkatkan lapangan kerja baru di desa dalam usaha mencegah
urbanisasi. 8.
Mencegah penggunaan tenaga kerja di bawah umur pada perusahaan- perusahaan.
e. Bidang Pembangunan Masyarakat Desa. Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai melalui program ini adalah :
1. Ikut serta dengan pemeritah dan organisasi profesi memberikan pengertian
tentang tata guna tanah didalam memelihara tanah riil diseluruh pedesaan berdasarkan azas pengusahaan tanah secara optimal, seimbang dan lestari.
2. Meningkatkan keikutsertaan KNPI dalam mengembangkan motivasi
tentang usaha-usaha pertanian di kalangan petani agar lebih maju dan menyelenggarakan kursus-kursus pemuda tani.
3. Membantu penyebaran informasi pasar harga hasil pertanian dan hasil
usaha lainnya yang diproduksi oleh penduduk pedesaan. 4.
Menyebarluaskan informasi tentang perlunya pembangunan, penyuluhan akan arti pendidikan, kesehatan dan kelestarian lingkungan.
Universitas Sumatera Utara
5. Mendorong pemerintah agar dalam bentuk nyata mengadakan sarana,
pembinaan dan pengembangan produksi ternak yang diarahkan kepada peningkatan pendapatan dan kebutuhan potensi dan gizi.
6. Bersama pemerintah dan organisasi profesi sejenis berusaha membantu
penerapan teknologi tepat guna demi peningkatan produktivitas para nelayan.
7. Melibatkan diri dan ikut serta memperlancar pelaksanaan proyek desa
pantai. 8.
Mendorong pemerintah dan membantu para nelayan untuk mendapatkan kredit dalam rangka meningkatkan kehidupan dan
produksi nelayan. 9.
Mengembangkan aneka ragam usaha kerajinan rakyat untuk memperluas lapangan kerja di tengah-tengah masyarakat.
10. Meningkatkan kegiatan-kegiatan pembinaan dan pembimbingan bagi
para pengrajin. 11.
Mendorong dan membantu pemberian kredit lunak dengan prosedur yang sederhana demi peningkatan usaha dan mutu kerajinan.
f. Bidang Wisata Pemuda. Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai program ini adalah :
1. Melaksanakan dan meningkatkan program pertukaran pemuda antar
kabupaten kotamadya. 2.
Meningkatkan kesadaran dikalangan pemuda untuk senantiasa membina dan mengembangkan objek-objek wisata.
Universitas Sumatera Utara
3. Bekerja sama dengan Kabwil Pariwisata Medan untuk melaksanakan
program pendidikan kejurusan keterampilan dibidang Pariwisata. g. Bidang Peranan Wanita Muda.
Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai melalui program ini adalah : 1.
Peningkatan kepercayaan kepada diri sendiri agar kaum wanita terutama kaum wanita muda dapat memperoleh penghargaan
berdasarkan prestasi dan pengabdian terhadap keluarga, masyarakat dan budaya tanpa membedakan kedudukan sosial, asal usul dan
keturunan. 2.
Meningkatkan konsolidasi dan komunikasi sesama organisasi wanita. 3.
Peningkatan hubungan kerja sama dengan organisasi-organisasi wanita dan lembaga-lembaga fungsionil mempunyai kesamaan
program. 4.
Mengadakan pengkaderan kepemimpinan khusus wanita yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi, maupun tingkat kecerdasan,
lingkungan dan kebutuhannya. 5.
Meningkatkan dan mendayagunakan potensi rumah tangga melalui berbagai keterampilan dan kewiraswastaan rumah tangga.
6. Peningkatan keluarga sejahtera dengan cara memberikan pengetahuan
tentang gizi, kesehatan, keluarga berencana, peningkatan keterampilan dan kerajinan tradisional serta industri rumah tangga.
7. Meningkatkan rasa tanggung jawab wanita muda ibu rumah tangga
yang merupakan tugas pokok kaum wanita sebagai pendidik dan
Universitas Sumatera Utara
menyesuaikan diri kepada profesi dan penghasilan yang diperolehnya sesuai dengan pola hidup sederhana.
8. Meningkatkan kesadaran di kalangan wanita muda tentang masalah
lingkungannya, manfaat pendidikan, kependudukan dan program keluarga berencana.
9. Dengan bekerjasama dengan instansi pemerintah untuk meningkatkan
dan menyebarluaskan program PKK kalangan wanita muda. h. Bidang Seni Budaya.
Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam program seni budaya adalah sebagai berikut :
1. Pembinaan dan peningkatan apresiasi seni budaya dikalangan generasi
muda, dengan mengefektifkan Satgas Korps Wanita Muda. 2.
Meningkatkan peranan generasi muda didalam program pengembangan kebudayaan nasional melalui usaha-usaha pelestarian
dan pengembangan kebudayaan daerah. 3.
Berpartisipasi di dalam usaha pembinaan dan pengembangan aktivitas dan kreativitas generasi muda dalam bidang seni budaya.
4. Mendorong pemerintah supaya menyediakan fasilitas dan sarana
dalam rangka pembinaan dan pengembangan aktivitas seni budaya terutama di kalangan generasi muda.
5. Melanjutkan proyek-proyek budaya yang sudah dirintis dan
dilaksanakan yang sifatnya dilaksanakan secara periodik setahun sekali.
Universitas Sumatera Utara
6. Berusaha sungguh-sungguh untuk mencegah segala bentuk penetrasi
kebudayaan asing yang tidak sesuai dengan Pancasila. 7.
Mencegah penyebarluasan film-film asing yang tidak sesuai dengan usaha-usaha peningkatan daya juang dan patriotisme di kalangan
generasi muda. i. Bidang Olah Raga
Tujuan dan sasaran yang hendak dicapi dalam program olah raga dalam rangka memasyarakatkan olah raga dan mengolahragakan masyarakat adalah sebagai
berikut : 1.
Mengembangkan potensi kreatif dan produktif generasi muda melalui kegiatan olah raga.
2. Sedapat mungkin sesuai dengan situasi kondisi mengadakan
kegiatan – kegiatan olah raga memperebutkan piala KNPI. 3.
KNPI mensponsori temu pesta olah raga diantara sesama kelompok generasi muda.
4. Dalam setiap kegiatan KNPI berusaha mengikutsertakan dan
melibatkan turut sertanya unit-unit olah raga yang bertubuh dan hidup di setiap daerahnya masing-masing.
5. Mendorong pemerintah atau lembaga resmi keolahragaan agar
mengadakan melengkapi sarana-sarana olah raga terutama di tingkat desa.
6. Mendorong pemerintah lembaga resmi keolahragaan agar
memperhatikan penanggulangan kehidupan yang lemah bagi olah ragawan berprestasi baik.
Universitas Sumatera Utara
7. Berusaha mendorong pemerintah agar memberikan bantuan dan
santunan terhadap kelompok-kelompok olah raga tradisional di daerah masing-masing.
j. Bidang Keluarga Berencana dan Kependudukan. Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam program ini adalah :
1. Melaksanakan kursus-kursus, penataran, loka karya, pendidikan kader
pembinaan keluarga kecil bahagia dan sejahtera terutama di kalangan warga KNPI dan kelompok-kelompok pemuda.
2. Melibatkan KNPI untuk bekerja sama dengan aparat pemerintah
departemen kesehatan setempat, memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pendidikan kependudukan dan program keluarga
berencana. 3.
Melaksanakan diskusi-diskusi dan penataran terutama dengan pemuka agama, tokoh adat dan masyarakat bagaimana dan usaha sehingga
program keluarga berencana dan pendidikan kependudukan dapat langsung membudaya di kalangan masyarakat banyak.
4. Membantu pemerintah mengupayakan program keluarga berencana
dan pendidikan kependudukan sehingga dapat diterima dan menambah jumlah akseptor baik berupa tulisan-tulisan, penataran dan
keterlibatan secara langsung. k. Bidang Lingkungan Hidup
Melakukan usaha-usaha dalam bentuk kegiatan nyata dan menumbuhkan kesadaran pengembangan lingkungan hidup di kalangan masyarakat dengan
kegiatan – kegiatan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Mengadakan kampanye penanaman rasa cinta dan pengenalan
lingkungan hidup melalui tulisan – tulisan, foto dan lain sebagainya. 2.
Penyelamatan satwa liar. 3.
Menggerakkan partisipasi generasi muda dalam kegiatan-kegiatan pengembangan lingkungan hidup.
4. Menunjang program pemerintah dalam bidang lingkungan hidup
seperti penghijauan wilayah dan kota, reboisasi, kesehatan, kebersihan, dan sebagainya.
5. Pemeliharaan pelestarian cagar alam, hutan serta flora dan fauna.
6. Mengefektifkan kerjasama dengan KLH untuk menggalakkan
Program Lingkungan Hidup. l. Bidang Pertanian.
Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam bidang pertanian adalah : 1.
Untuk mengusahakan ketergantungan kita khusus di daerah Medan, masalah pangan kiranya pemerintah daerah, dinas pertanian dapat
memberikan kesempatan kepada pemuda-pemuda putus sekolah, lahan-lahan sawah dan ladang yang dibuka baru dalam rangka
percetakan-percetakan sawah -sawah baru. 2.
Memberi kesempatan kepada generasi muda pedesaan untuk dididik menjadi petugas penyuluh pertanian lapangan PPL yang
dilaksanakan oleh dinas pertanian. m. Bidang Kerjasama Internasional Luar Negeri.
Mengingat banyaknya kunjungan-kunjungan generasi muda yang tergabung dalam organisasi-organisasi pemuda negara ASEAN terutama negara Malaysia
Universitas Sumatera Utara
dan Singapura perlu ditangani secara khusus dengan tetap berkonsultasi dengan KNPI. Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai melalui kegiatan ini
adalah
4.2 Eksistensi KNPI Medan di Organisasi Kepemudaan dan Organisasi