3.3.2 Bujangganong
Bujangganong menggambarkan tokoh seorang penasehat kerajaan yang memiliki karakter tegas, tegar, humoris dan spontan. Dalam setiap pertunjukan reog
ponorogo tokoh bujangganong ditampilkan oleh 2 orang pemain, gerakan tarian yang dilakukan sesuai dengan karakter yang humoris dan spontan. Sehingga dalam setiap
penampilan tokoh bujangganong mampu memeriahkan suasana dengan tepukan dan tertawaan penonton yang benar-benar merasa terhibur dengan apa yang mereka
tampilkan.
3.3.3 Barongan
Barongan merupakan tokoh manusia bertopeng hewan yang berperan sebagai macan yang ditaklukkan oleh bujangganong. Peran yang dimainkan selalu berperang
dengan tokoh yang lain, karakter yang dimiliki barongan adalah galak, pemarah dan menyeramkan.
3.4 Perlengkapan Pertunjukan
3.4.1 Kostum
Kostum yang digunakan para penari dan pemusik tidak sama dengan kostum aslinya di Jawa Timur. Pada pertunjukan reog di desa kampung kolam ini kostum
yang dikenakan sangat sederhana.
Universitas Sumatera Utara
Kostum yang digunakan oleh pemusik adalah adalah celana hitam panjang, kaos dalaman bercorak garis-garis merah dan diluarnya memakai baju koko berwarna
hitam. Lihat gambar dibawah ini:
Gbr.1 Kostum yang dikenakan pemusik
Kostum yang dikenakan oleh pembarong dan bujangganong adalah kaos yang bercorak garis-garis merah, celana hitam panjang yang samping kiri kanan dan
bawahnya terdapat rumbai-rumbai yang terbuat dari benang wol berwarna merah dan kuning, baju yang dikenakan hampir sama dengan pemusik hanya yang membedakan
adalah warna corak garisnya dan penari tidak memakai baju koko untuk luarannya. Lihat gambar dibawah ini: Gbr.2 Kostum penari Bujangganong
Universitas Sumatera Utara
Kostum yang digunakan penari jathilan adalah kemeja putih lengan panjang, celana hitam pendek yang terbuat dari kain bludru bermotif merak, kain panjang dan
ikat kepala berwarna kuning keemasan, teratai berwarna hitam keemasan, ikat dipergelangan tangan berwarna hitam, ikat pinggang berwarna keemasan, 2 buah
selendang masing-masing berwarna kuning dan ungu. Lihat gambar dibawah ini: Gbr.3 Kostum penari Jathilan
3.4.2 Riasan
Sama halnya dengan kostum riasan yang digunakan oleh para penari tidak seperti aslinya, biasanya riasan aslinya adalah make up karakter sesuai dengan tokoh
yang diperankan. Dalam pertunjukan reog di desa kampung kolam yang menggunakan riasan hanyalah penari jathilan saja sedangkan bujangganong dan
pembarong sama sekali tidak menggunakan riasan. Jathilan menggunakan riasan yang sangat sederhana dan terkesan minimalis tidak seperti make up karakter.
Universitas Sumatera Utara
3.4.3 Topeng
Topeng merupakan alat ataupun perlengkapan yang digunakan para penari untuk memudahkan karakter peran yang mereka mainkan. Adapun topeng yang
digunakan dalam pertunjukan reog ponorogo adalah:
Eblek yang merupakan tiruan binatang kuda yang terbuat dari anyaman bambu. Eblek merupakan properti untuk penari jathilan yang diletakan diantara kedua
kaki dan dipegang dengan tangan kiri. Lihat gambar dibawah ini: Gbr.4 Properti penari jathilan yang disebut Eblek
Topeng bujangganong yang menyerupai wajah raksasa, hidung besar, mata melotot, mulut terbuka dan giginya besar-besar. Topeng ini terbuat dari kayu,
rambutnya dari bulu ekor sapi dan topeng ini disambung dengan kain warna merah yang digunakan sebagai penutup kepala. Pada ujung kiri dan kanannya diberi tali
yang dapat diikatkan dileher pemain. Lihat gambar berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Gbr.5 Topeng Bujangganong
Barongan merupakan topeng yang besar dengan berat 50 kg. Topeng ini terdiri dari beberapa bagian, yaitu kepala harimau, dhadhak merak, krakab dan
kerudung. Kepala harimau terbuat dari kayu dadap, bambu dan rotan yang kemudian dibalut dengan kulit harimau, pada bagian dalam terdapat kayu palang yang digigit
pembarong sebagai pegangan dan dibelakang kedua telinga diberi rambut kuda. Dhadhak merak merupakan kerangka bambu sebagai tempat menyusun bulu-bulu
merak sehingga tampak seperti burung merak yang sedang mengembangkan sayapnya. Krakap merupakan kain bludru berwarna hitam yang dihiasi dengan
manik-manik yang terletak diatas dan disamping kepala. Kerudung berfungsi sebagai penutup pembarong yang terbuat dari kain berwarna hitam dan merah. Lihat gambar
dibawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Gbr.6 Topeng Barongan Dhadhak Merak
3.4.4 Pembuatan Topeng