Tes Tertulis Wawancara Teknik Pengumpulan Data

60

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Data-data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui penggunaan teknik-teknik sebagai berikut.

3.4.1 Tes Tertulis

Tes dalam penelitian ini yaitu tes untuk menganalisis kemampuan matematis matematis siswa setelah ditinjau dari gaya belajar. Untuk memperoleh data tentang gaya belajar siswa, siswa diberikan lembar angket penggolongan gaya belajar dan siswa mulai mengerjakan dengan aturan penggolongan gaya belajar. Sedangkan untuk memperoleh proses kemampuan komunikasi matematis, maka dapat dilakukan dengan siswa diberi lembar tugas untuk menyelesaikan masalah matematika, siswa diminta untuk mengerjakan 5 lima butir soal materi kelas VIII yang sesuai dengan indikator kemampuan komunikasi matematis pada aspek tertulis dari NCTM sekaligusmenuliskan dan mengungkapkan secara verbal apa yang dipikirkan saatmenyelesaikan masalah tersebut setelah melakukan tes.

3.4.2 Wawancara

Peneliti menggunakan teknik wawancara untuk mengumpulkan data mengenai kemampuan komunikasi matematis siswa ditinjau dari gaya belajar. Keterangan-keterangan berupa datainformasi selanjutnya akan diolah dengan teknik triangulasi teknik untuk menyusun simpulan. Menurut Susan Stainback sebagaimana dikutip oleh Sugiyono 2013: 318 menyatakan bahwa dengan wawancara, maka peneliti akan mengetahui 61 hal-hal yang lebih mendalam tentang partisipan dalam menginterprestasikan situasi dan fenomena yang terjadi, di mana hal ini tidak bisa ditemukan melalui observasi. Wawancara ini memuat pertanyaan-pertanyaan dengan maksud mengungkap aktivitas karakteristik kemampuan komunikasi matematis siswa. Pedoman wawancara bersifat semi-struktur dengan tujuan menemukan masalah dengan terbuka, artinya subjek diajak mengemukakan pendapat dan ide-idenya dengan jawaban yang telah ditulis. Hal ini dilakukan karena tidak semua yang ada di dalam pikiran subjek penelitian tertuang secara tertulis pada lembar jawaban. Pelaksanaan wawancara dalam penelitian ini adalah wawancara berbasis tes. Tes yang dimaksud adalah tes tertulis terkait kemampuan komunikasi berdasarkan indikator dari NCTM, sehingga kemampuan komunikasi siswa akan dapat diteliti lebih dalam pada wawancara tersebut. Hal itu bertujuan untuk mendapatkan kevalidan data yang diperoleh dari subjek.

3.4.3 Dokumentasi

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MODEL PEMBELAJARAN RESOURCE BASED LEARNING

46 279 461

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF BERDASARKAN GAYA KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL SOMATIC AUDITORY VISUALIZATION INTELLECTUALLY (SAVI) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK

2 27 377

ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS BERDASARKAN SELF ESTEEM SISWA KELAS VII PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING

2 33 404

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF MELALUI MODEL SSCS DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA KELAS VIII SKRIPSI

8 111 483

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS VIII

3 45 466

KEEFEKTIFAN MODEL PBL DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN ALAT PERAGA POP UP BOOK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII

3 50 561

Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan Motivasi Belajar Siswa Melalui Pendekatan Saintifik Terintegrasi pada Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan Motivasi Belajar Siswa Melalui Pendekatan Saintifik Terintegrasi pada Model Pembelajaran Discovery Learning

0 3 16

Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan Motivasi Belajar Siswa Melalui Pendekatan Saintifik Terintegrasi pada Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan Motivasi Belajar Siswa Melalui Pendekatan Saintifik Terintegrasi pada Model Pembelajaran Discovery Learning

0 3 11

ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DALAM MATERI HIMPUNAN BERDASARKAN GAYA BELAJAR DI SMP

0 0 9

ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH SOKARAJA DILIHAT DARI GAYA BELAJAR

0 0 15