Hambatan dalam Pelaksanaan Kegiatan Inti.

70 guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 2 Menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan kemampuan belajar peserta didik. Enam dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 54,54 guru menyatakan memiliki hambatan. 3 Menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, dan keselamatan dalam menyelenggarakan proses pembelajaran. Dua dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 4 Memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respon dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung. Dua dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 5 Mendorong peserta didik untuk bertanya dan mengemukaan pendapat. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 6 Memulai dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai dengan waktu yang dijadwalkan. Dua dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan.

d. Hambatan dalam Pelaksanaan Kegiatan Inti.

Gambaran umum hambatan guru Biologi kelas X dalam pelaksanaan kegiatan inti disajikan pada Tabel 7. Tabel 7. Hambatan guru Biologi kelas X dalam pelaksanaan kegiatan inti No. Fakta F Presentase 1. Memiliki Hambatan 97 35,27 2. Tidak Memiliki Hambatan 178 64,73 Jumlah 275 100 Presentase Hambatan 35,27 Kriteria Hambatan Sedang 71 Berdasarkan Tabel 7, dapat diketahui hambatan guru Biologi kelas X dalam pelaksanaan kegiatan inti dalam proses pembelajaran, bahwa 35,27 guru menyatakan memiliki hambatan dan 64,73 guru menyatakan tidak memiliki hambatan. Secara keseluruhan presentase hambatan guru Biologi kelas X dalam pelaksanaan kegiatan inti dalam proses pembelajaran rata-rata sebesar 35,27 termasuk dalam kategori hambatan sedang. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan inti dalam proses pembelajaran Responden 1 Satu mewakili wilayah Kecamatan Ungaran Timur menyatakan tidak memiliki hambatan. Responden 2 Dua mewakili wilayah Kecamatan Ungaran Barat menyatakan memiliki hambatan sebesar 72. Responden 3 Tiga mewakili wilayah Kecamatan Bergas menyatakan memiliki hambatan sebesar 88. Responden 4 Empat mewakili wilayah Kecamatan Ambarawa menyatakan memiliki hambatan sebesar 52. Responden 5 Lima mewakili wilayah Kecamatan Tuntang menyatakan memiliki hambatan sebesar 64. Responden 6 Enam mewakili wilayah Kecamatan Bringin menyatakan tidak memiliki hambatan. Responden 7 Tujuh mewakili wilayah Kecamatan Pabelan menyatakan memiliki hambatan sebesar 48. Responden 8 Delapan mewakili wilayah Kecamatan Suruh menyatakan memiliki hambatan sebesar 52. Responden 9 Sembilan mewakili wilayah Kecamatan Susukan menyatakan memiliki hambatan sebesar 4. Responden 10 Sepuluh mewakili wilayah Kecamatan Tengaran menyatakan memiliki hambatan sebesar 8. Responden 11 Sebelas mewakili wilayah Kecamatan Getasan menyatakan tidak memiliki hambatan. Hasil penelitian menunjukan poin indikator yang menjadi hambatan guru Biologi kelas X dalam pelaksanaan kegiatan inti dalam proses pembelajaran. Poin indikator yang menjadi hambatan tersebut adalah: 1 Menggunakan pendekatan saintifik dalam kegiatan inti. Dua dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 72 2 Menggunakan pendekatan pembelajaran penemuan discovery inquiry dalam kegiatan inti. Empat dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 36,36 guru menyatakan memiliki hambatan. 3 Menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis masalah prolem based learning dalam kegiatan inti. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 4 Menggunakan pendekatan pembelajaran yang menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah project based lerning dalam kegiatan inti. Empat dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 36,36 guru menyatakan memiliki hambatan. 5 Menggunakan media dan sumber belaar yang disesuaikan dengan materi pembelajaran. Satu dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 9,09 guru menyatakan memiliki hambatan. 6 Melaksanakan kegiatan pembelaaran untuk mencapai kompetensi sikap sesuai dengan konsep Kurikulum 2013. Empat dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 36,36 guru menyatakan memiliki hambatan. 7 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada tahapan pencapaian kompetensi yang menekankan pembentukan sikap karakter yang mendorong siswa melakukan proses afeksi menerima. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 8 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada tahapan pencapaian kompetensi yang menekankan pembentukan sikap karakter yang mendorong siswa melakukan proses afeksi menjalankan. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 9 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada tahapan pencapaian kompetensi yang menekankan pembentukan sikap karakter yang mendorong siswa melakukan proses afeksi menghargai. Dua dari sebelas 73 orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 10 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada tahapan pencapaian kompetensi yang menekankan pembentukan sikap karakter yang mendorong siswa melakukan proses afeksi meghayati. Lima dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 45,45 guru menyatakan memiliki hambatan. 11 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada tahapan pencapaian kompetensi yang menekankan pembentukan sikap karakter yang mendorong siswa melakukan proses afeksi mengamalkan. Enam dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 54,54 guru menyatakan memiliki hambatan. 12 Melaksanakan kegiatan pembelaaran untuk mencapai kompetensi pengetahuan sesuai dengan konsep Kurikulum 2013. Dua dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 18,18 guru menyatakan memiliki hambatan. 13 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi pengetahuan melalui aktivitas memahami. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan . 14 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi pengetahuan melalui aktivitas menerapkan. Lima dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 45,45 guru menyatakan memiliki hambatan 15 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi pengetahuan melalui aktivitas menganalisis. Empat dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 36,36 guru menyatakan memiliki hambatan. 16 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi pengetahuan melalui aktivitas mengevaluasi. Tiga dari sebelas 74 orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 17 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi pengetahuan melalui aktivitas mencipta. Tujuh dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 63,63 guru menyatakan memiliki hambatan. 18 Melaksanakan kegiatan pembelaaran untuk mencapai kompetensi keterampilan sesuai dengan konsep Kurikulum 2013.Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 19 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas mengamati. Tiga dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 27,27 guru menyatakan memiliki hambatan. 20 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas menanya. Lima dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 45,45 guru menyatakan memiliki hambatan. 21 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas mencoba. Lima dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 45,45 guru menyatakan memiliki hambatan. 22 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas menalar. Enam dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 54,54 guru menyatakan memiliki hambatan. 23 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas menyaji. Enam dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 54,54 guru menyatakan memiliki hambatan. 75 24 Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menekankan pencapaian kompetensi keterampilan melalui aktivitas mencipta. Delapan dari sebelas orang guru menyatakan memiliki hambatan, dapat dikatakan 72,72 guru menyatakan memiliki hambatan.

e. Hambatan dalam Pelaksanaan Kegiatan Penutup

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI STANDAR PROSES KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA SE KOTA MAGELANG

0 9 168

ANALISIS HAMBATAN PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI DAN CARA PEMECAHANNYA DALAM PELAKSANAAN KTSP BAGI GURU KELAS X SMA DI KABUPATEN SRAGEN

0 8 108

Analisis Hambatan Proses Pembelajaran Biologi dan Cara Pemecahannya dalam Pelaksanaan Kurikulum 2004 Bagi Guru Kelas X SMA Negeri se Kabupaten Semarang

0 7 101

KESIAPAN GURU GEOGRAFI DALAM PENERAPAN STANDAR PROSES DAN STANDAR PENILAIAN SESUAI KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI 3 MEDAN.

0 2 23

KEMAMPUAN GURU BIOLOGI KELAS XI DALAM PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI SE-KABUPATEN PEKALONGAN Kemampuan Guru Biologi Kelas XI dalam Penerapan Kurikulum 2013 di SMA Negeri se-Kabupaten Pekalongan Semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015.

0 4 12

KEMAMPUAN GURU BIOLOGI KELAS XI DALAM PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI SE-KABUPATEN PEKALONGAN Kemampuan Guru Biologi Kelas XI dalam Penerapan Kurikulum 2013 di SMA Negeri se-Kabupaten Pekalongan Semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015.

0 4 16

KEMAMPUAN GURU MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X SMA SE–KECAMATAN BOYOLALI DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN Kemampuan Guru Mata Pelajaran Biologi Kelas X Sma Se–Kecamatan Boyolali Dalam Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran Pada Kurikulum 2013.

0 2 14

KEMAMPUAN GURU MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X SMA SE–KECAMATAN BOYOLALI DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN Kemampuan Guru Mata Pelajaran Biologi Kelas X Sma Se–Kecamatan Boyolali Dalam Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran Pada Kurikulum 2013.

0 2 15

ANALISIS HAMBATAN GURU BIOLOGI SMA DI KOTA SEMARANG DAN PEMECAHANNYA DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

0 0 36

6. Standar Proses, Panduan Pembuatan RPP, dan Penilaian Kurikulum 2013

0 0 19