III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Kerangka Pemikiran
Tujuan pengelolaan DAS adalah terkendalinnya hubungan timbal balik sumberdaya alam dengan manusia di dalam DAS dan segala aktivitasnya, agar
terwujud kelestarian dan keserasian ekosistem serta meningkatnya sumberdaya alam bagi manusia secara berkelanjutan Aktivitas-aktivitas yang dilakukan pada
suatu bagian DAS tidak hanya mempengaruhi bagian DAS yang bersangkutan tetapi dapat mempengaruhi bagian DAS yang lain. Untuk itu diperlukan
keterpaduan pengelolaan berbagai sektor dari daerah hulu sampai hilir dengan mempertimbangkan berbagai kepentingan, kondisi biofisik dan sosial ekonomi
yang ada dalam suatu DAS dalam mencapai tujuan bersama. Usaha konservasi kawasan hulu pada suatu DAS merupakan langkah
yang harus ditempuh. Konservasi yang dilakukan juga tergantung pada pengendalian aliran permukaan. Usaha untuk pendekatan konservasi air melalui
pembangunan infrastruktur bendungan dan channel reservoir merupakan salah satu solusi yang bijaksana. Pendekatan konservasi air dengan jalan menyediakan
air dipermukaan tanah sebagai sumber air irigasi dengan pembangunan infrastruktur harus dilaksanakan. Pembangunan bendung kecil merupakan salah
satu usaha konservasi sumberdaya air. Disamping sebagai salah satu metode konservasi sekaligus dapat meningkatkan ketersediaan air untuk mengatasi
kebutuhan air yang terus meningkat, serta meningkatkan resapan. Dengan dibangunnya bendung kecil ini akan berdampak langsung
terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat yang mayoritas bergerak pada sektor pertanian. Kondisi tersebut akan memberikan manfaat bagi
masyarakat. Dengan begitu perlu adanya perbaikan strategi pengembangan wilayah agar tercipta kondisi yang lebih baik dengan merubah komposisi potensi
lahan yang ada dan dengan mendirikan industri pedesaan sebagai sarana untuk menyediakan lapangan pekerjaan. Sehingga dalam pembangunan bendung kecil
ini, selain digunakan untuk konservasi maka dapat juga digunakan sebagai sarana penyedia air untuk memenuhi kebutuhan bagi penggunanya.
B. Tempat dan Waktu Penelitian