Definisi Operasional. URAIAN TEORITIS

2.4. Definisi Operasional.

Pada bagian ini, peneliti harus mampu menghubungkan atau membuat suatu hubungan antara konsep abtrak dengan dunia empiris melalui observasi dengan menggunakan berbagai instrument. Dengan kata lain, definisi operasional adalah menjelaskan prosedur yang memungkinkan seseorang mengalami atau mengukur suatu konsep. Berdasarkan penjelasan singkat di atas, peneliti menyimpulkan bahwa pada bagian ini variabel operasional di berikan suatu definisi yang kemudian akan berguna didalam mengukur konsep. Dalam penelitian ini, variabel-variabel yang dapat didefinisikan antara lain: 1 Variabel bebas X tentang website komisi pemilihan umum www.kpu.go.id a. Tampilan Layar. Tampilan layar merupakan tampilan dari situs www.kpu.go.id seperti konten menu-menu dari website. b. Pesan yang diberikan • Credibility, yaitu memulai suatu komunikasi dengan membangun kepercayaan. • Contex, yaitu komunikasi yang berkaitan dengan lingkungan hidup atau keadaan sosial. • Content, yaitu pesannya mempuyai arti dan manfaat bagi audiensi. • Clarity, yaitu pesan disusun dengan bahasa yang dapat dimengerti dan mudah dipahami Sederhana. • Continuity dan consistency, yaitu proses komunikasi akan terus berlangsung dalam mencapai tujuan. • Channels, yaitu saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan. • Capability of audience, yaitu komunikasi harus memperhitungkan kemampuan dari audiensi. c. Pengetahuan tentang peran pemilih Pengetahuan tentang peran pemilih merupakan suatu pengetahuan yang dapat menambah pemaham pemilih didalam pemilu yang nantinya dapat mengubah sikap pemilih yang pasif. 2 Variabel terikat Y tentang pembentukan pemilih cerdas. • Komponen kognitif adalah komponen yang berkaitan dengan apa yang diketahui manusia dan berhubungan dengan kepercayaan, pemahaman dan pengetahuan. Pengetahuan yaitu kemomunikan dalam hal ini mengetahui hal-hal tentang pemilu. • Komponen afektif, yaitu komponen pembentukan dan perubahan sikap komunikan setelah memahami dan memperoleh pesan. 1. Perhatian dan ketertarikan yaitu memberikan perhatian dan ketertarikan terhadap website pemilu sebagai media yang membantu dalam pemilu. 2. Kebutuhankeinginan yaitu hal yang mendasari komunikan untuk berperan aktif sebagai pemilih. 3. Keputusan, yaitu hasil yang diperoleh berupa perubahan pembentukan sikap pemilih cerdas. 3 Variabel Z merupakan identitas responden 1. Umur, yaitu usia yang dimiliki responden mulai dari 17 keatas. 2. Jenis Kelamin, yaitu gender yang dimiliki responden. 3. Departemen., yaitu departemen asal responden.

2.5. Hipotesis.