ciri-ciri komunikassi massa Komunikasi Massa

lingkup penyebaran yang luas. Sarana dalam komunikasi massa dibagi dua , yitu media cetak surat kabar, majalah dan sebagainya dan media elektornik televisi, radio, internet dan sebagainya.

2.1.1.1. ciri-ciri komunikassi massa

adapun ciri-ciri komunikasi Nurudin, 2004:16, antara lain: 1. Komunikator dalam komunikasi massa bersifat melembaga. Komunikator di dalam komunikasi massa merupakan kumpulan orang- orang atau gabungan dari berbagai macam unsur dan bekerja sama dalam sebuah lembaga. Lembaga yang dimaksud merupakan sebuah sistem yang melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide, gagasan, simbol, lambang menjadi pesan dalam membuat keputusan untuk mencapai kesepakatan dan saling pengertian satu sama lain dengan mengolah pesan itu menjadi sumber informasi. Sistem di dalam komunikasi massa biasanya bersifat interpendensi, artinya saling adanya keterkaitan , berinteraksi dan berinterdependensi secara keseluruhan.Lembaga media massa adalah sebuah komunikator dalam komunikasi massa artinya, komunikator bukan orang per orangan seperti wartawan. Wartawan itu sendiri merupakan bagian dari lembaga yang telah terinstitusikandilembagakan. Menurut Alexis S Tan 1981, komunikator dalam komunikasi massa adalah organisasi sosial yang mampu memproduksi pesan dan mengirimkannya secara serempak, kesejumlah khalayak yang banyak dan terpisah. Komunikator di dalam komunikasi massa adalah media massa seperti surat kabar, majalah jaringan televise dan radio serta penerbit buku. Dengan demikian, komunikator di dalam komunikasi massa memiliki ciri-ciri sebagai berikut: a. Kumpulan dari individu-individu. b. Di dalam berkomunikasi antar individu-individu di batasi oleh perannya dengan sistem c. Pesan yang disebarkan atas nama media massa yang bersangkutan. d. Apa yang di kemukakan biasanya untuk mencapai keuntungan atau mendapatkan laba secara ekonomis. 2. Komunikan dalam komunikasi massa bersifat heterogen Komunikan dalam komunikasi massa bersifat heterogen, artinya penonton,pembaca atau pengguna memiliki keberagaman pendidikan, umur, jenis kelamin, status sosial ekonomi, jabatan yang beragam, agama. Herbert Blumer memberikan cirri tentang karakteristik audience komunikan sebagai berikut: a. Audience dalam komunikasi massa sangatlah heterogen. Artinya, ia mempunyai heterogenitas komposisi atau susunan. Jika di tinjau dari asalnya. b. Berisi individu – individu yang tidak saling mengenal satu sama lain, tidak saling berinteraksi secara langsung. c. Merekan tidak mempuyai kepemimpinan atau organisassi formal. Jadi dari penjelasan di atas jelas sifat heterogen yang melekat pada komunikan yang dimiliki komunikais massa. 3. Pesannya bersifat umum. Pesan-pesan dalam komunikasi massa tidak ditunjukan kepada satu orang melainkan ke sejumlah orang khalayak yang plural. Artinya, pesan- pesan yang dikemukakanya tidak bersifat khusus atau disengaja untuk golongan tertentu. 4. Komunikasinya berlangsung satu arah. Dalam membaca Koran, seorang komunikan tentunya menerima informasi dari media yang ia baca, ketika ia membaca inilah sebenarnya proses komunikasi telah berlangsung hanya satu arah, yakni dari media massa ke komunikan tanpa adanya feedback atau umpan balik. Karena feedback pada komunikasi ini bersifat tertunda atau tidak langsung. 5. Komunikasi massa menimbulkan keserempakan. Dalam komunikasi massa sifat audience yang heterogen dan pesan yang umum, memciptakan proses penyampaian pesan secara bersamaan tanpa di sadari. Artinya, ketika ada ribuan masyarakat Indonesia sedang menonton berita yang sama maka pesan atau informasi mengenai pemberitaan tersebut akan di terima oleh ribuan masyarakat Indonesia yang sedang menonton. Hal inilah yang menimbulkan bahwa komunikasi massa dapat menciptakan keserempakan. 6. Komunikasi massa mengandalkan peralatan teknis. Komunikasi massa sebagai alat utama dalam menyampaikan pesan kepada khalayak sangat membutuhkan bantua peralatan teknis. Seperti media televisi, dalam menyampaikan sebuah informasi kepada khalayak luas tentunya tidak terlepas dari peran peralatan teknis seperti pemancar agar dapat di sebarkan ke masyarakat luas. 7. Komunikasi massa dikontrol oleh gatekeeper. Gatekeeper adalah orang yang berperan dalam penyebaran informasi di dalam media massa. Fungsi gatekeeper adalah sebagai orang yang ikut menambah atau mengurangi informassi, menyederhanakan, mengemas agar semua informasi yang disebarkan lebih mudah dipahami. Gatekeeper yang dimaksud antara lain reporter. Editor filmsurat kabar buku, manajer penerbitan, cameramen, sutradara dan lembaga sensor yang semua mempengaruhi bahan-bahan yang akan dikemas salam sebuah pesan-pesan dari media massa.

2.1.1.2. Fungsi Komunikasi Massa.