Menentukan Safety Stock Menghitung Kapasitas Produksi Bulanan Berdasarkan Hari Kerja Perencanaan Produksi Agregat dengan Menggunakan Metode Linier Programming

d 1 t-1 = Permalan pada saat t-1 Harga rata-rata adalah MR =  1 n MR b. Test Out Of Control Batas – Batas : i. Batas atas UCL = +2,66 MR ii.Batas bawah LCL = -2,66 MR c. Pembuatan Peta Control Chart

3.4.2. Menentukan Safety Stock

Dalam pengendalian produksi perlu ditentukan nilai safety stock sebagai nilai persediaan aman yang harus diproduksi untuk periode kedepan agar semua permintaan dapat terpenuhi tepat waktu. Untuk menentukan safety stock tiap tipe produk, rumus yang digunakan yaitu : SS = k. σ D atau SS = MAD X Faktor Pengaman Diamana : SS = Safety Stock k = Faktor pengaman safety factor untuk distribusi normal Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. k = 1,645 untuk tingkat kepercayaan 95 σ D = Standart deviasi dari permintaan tiap jenis produk MAD dimana ; x i =Permintaan pada periode t = Rata – rata permintaan N= Jumlah data permintaan

3.4.3. Menghitung Kapasitas Produksi Bulanan Berdasarkan Hari Kerja

Perhitungan ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan produksi semen selama 1 bulan berdasarkan hari kerja yang tersedia. Kapasitas produksi ini terdiri dari kapasitas produksi regular time dan kapasitas overtime. Perhitungannya adalah sebagai berikut : a. Kapasitas Produksi Reguler Time Perhitungan ini dilakukan dengan cara mengalikan rata-rata produksi perhari dengan hari kerja efektif dalam 1 bulan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. b. Kapasitas Produksi Overtime Perhitungan ini dilakukan dengan cara mengalikan rata-rata produksi perhari dengan jumlah maksimal penambahan jam kerja.

3.4.4. Perencanaan Produksi Agregat dengan Menggunakan Metode Linier Programming

Melakukan perencanaan usulan secara agregat dengan menggunakan metode Linier Programming . Perencanaan produksi agregat dengan metode ini dilakukan dengan bantuan software Win QSB dengan tujuan untuk mempermudah dalam proses perhitungan. Adapun langkah – langkah yang dilakukan dalam proses perencanaan dengan bantuan software Win QSB adalah sebagai berikut : 1. Menentukan model yang digunakan 2. Menentukan spesifikasi masalah yakni antara lain : a. Number of Planning Periods b. Capacity Requirement per ProductService c. Initial Number of Planning Resource d. Initial Inventory + Backorder - of Produck e. Alternatif produksi yang diijinkan 3. Memasukan data tentang spesifikasi masalah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 4. Memasukkan data – data yang terkait dalam perencanaan kedalam kolom data item yakni antara lain adalah sebagai berikut : a. Data permintaan hasil peramalan b. Kapasitas reguler time tiap tenaga kerja tiap bulan c. Biaya tenaga kerja per jam reguler time d. Kapasitas overtime tiap tenaga kerja tiap bulan e. Biaya tenaga kerja per jam overtime f. Hasil perhitungan safey stock g. Biaya penyimpanan h. Biaya pembuatan 1 satu unit produk

3.5. Langkah-Langkah Pemecahan Masalah