Penyarian Serbuk Daun Krokot
perpanjangan waktu tidur yang didapatkan tidak semakin dengan besar dengan meningkatnya dosis gambar 7. Pada dosis 1000 mgkgBB hanya berbeda 73
detik lebih lama dibandingkan dengan dosis 1518,29 mgkgBB. Pada dosis 2305,21 mgkgBB perpanjangan waktu tidur diperoleh lebih rendah daripada
perpanjangan waktu tidur dosis 1000 dan 1518,29 mgkgBB. Pada dosis 3500 mgkgBB perpanjangan waktu tidur yang diperoleh terlihat paling besar di antara
dosis ekstrak etanol lainnya.
1000 2000
3000 4000
5000 6000
7000 8000
Perpanjangan waktu tidur
detik
II III
IV V
VI VII
VIII IX
Kelompok
Gambar 7. Grafik perpanjangan waktu tidur mencit
Keterangan gambar : Kelompok II : kontrol positif diazepam dosis 0,260 mgkgBB
Kelompok III : kontrol positif diazepam dosis 0,445 mgkgBB Kelompok IV : kontrol positif diazepam dosis 0,760 mgkgBB
Kelompok V : kontrol positif diazepam dosis 1,300 mgkgBB Kelompok VI : ekstrak etanol daun krokot dosis 1000 mgkgBB
Kelompok VII : ekstrak etanol daun krokot dosis 1518,29 mgkgBB Kelompok VIII : ekstrak etanol daun krokot dosis 2305,21 mgkgBB
Kelompok IX : ekstrak etanol daun krokot dosis 3500 mgkgBB PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Standar eror digunakan untuk memperkirakan besar rata-rata populasi berdasarkan data sampel. Tidak semua mencit memiliki respon yang sama.
Walaupun telah diusahakan penyeragaman dengan variabel pengacau terkendali, namun faktor-faktor lain seperti faktor kelahiran ketiga atau lebih dan faktor
kekompleksitasan senyawa dalam tubuh mencit dapat berpengaruh karena tidak dapat dikendalikan.
1000 2000
3000 4000
5000 6000
7000 8000
9000 10000
II III
IV V
VI VII
VIII IX
Kelompok W
a k
tu pe rpa
n ja
nga n t
idur de
ti k
MAX MIN
MEAN
Gambar 8. Grafik standar error perpanjangan waktu tidur mencit
Keterangan gambar : MAX
: nilai tertinggi perpanjangan waktu tidur populasi mencit MIN
: nilai terendah perpanjangan waktu tidur populasi mencit MEAN
: nilai rata-rata perpanjangan waktu tidur mencit Kelompok II : kontrol positif diazepam dosis 0,260 mgkgBB
Kelompok III : kontrol positif diazepam dosis 0,445 mgkgBB Kelompok IV : kontrol positif diazepam dosis 0,760 mgkgBB
Kelompok V : kontrol positif diazepam dosis 1,300 mgkgBB Kelompok VI : ekstrak etanol daun krokot dosis 1000 mgkgBB
Kelompok VII : ekstrak etanol daun krokot dosis 1518,29 mgkgBB Kelompok VIII : ekstrak etanol daun krokot dosis 2305,21 mgkgBB
Kelompok IX : ekstrak etanol daun krokot dosis 3500 mgkgBB PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dengan taraf kepercayaan 95, rata-rata perpanjangan waktu tidur mencit pada seluruh populasi dapat diperkirakan seperti pada gambar di bawah
ini. Distribusi perpanjangan waktu tidur populasi mencit diperkirakan antara nilai tertinggi MAX sampai nilai terendah MIN di setiap tingkat dosis.
Data kemudian dianalisis lebih lanjut, untuk mengetahui apakah perbedaan perpanjangan waktu tidur yang ditunjukkan bermakna. Untuk
mengetahui apakah data memenuhi persyaratan distribusi normal data diuji dengan uji Kolmogorov-Smirnov. Uji normalitas ini sebagai syarat dari analisis
statistik parametrik. Nilai probabilitas Asymp. Sig. 2-tailed yang diperoleh adalah 0,195. Persyaratan data disebut normal jika nilai probabilitas lebih tinggi
dari 0,05. Oleh karena nilai probabilitas yang diperoleh, yaitu 0,195 lebih besar dari 0,05 maka diketahui bahwa data terdistribusi normal.
Sebelum masuk kepada uji ANOVA satu arah, data diuji kehomogenitasannya lebih dulu. Pada tes homogenitas diperoleh nilai probabilitas
sebesar 0,125. Data dianggap memiliki varian yang sama homogen jika nilai probabilitas lebih besar daripada 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa data
memiliki varian yang sama homogen. Karena data homogen dan terdistribusi normal, maka analisis dapat dilanjutkan kepada uji ANOVA satu arah.
Uji ANOVA satu arah dilakukan untuk menguji adakah perbedaan yang bermakna signifikan di antara rata-rata perpanjangan waktu tidur mencit antar
kelompok. Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka terdapat perbedaan yang bermakna di antara rata-rata perpanjangan waktu tidur mencit antar
kelompok. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI