Unsur-Unsur Utama
79
Oleh karena pengaruh pelapukan, Mg dibebaskan dari garam-garam silikat dan merupakan bagian dari tanah yang
dapat diserap oleh tumbuh-tumbuhan. Mg adalah salah satu zat yang dibutuhkan oleh tumbuh-tumbuhan dalam
klorofil.
3. Unsur Boron dan Aluminium
a. Boron Boron tidak ditemukan bebas di alam, melainkan dalam
senyawaan seperti silika, silikat, dan borat. Senyawaan boron yang utama dan tidak melimpah adalah asam borat H
3
BO
3
dan natrium borat terhidrasi atau boraks Na
2
B
4
O
7
⋅ 10 H
2
O. b. Aluminium
Unsur yang terpenting pada golongan IIIA adalah aluminium. Kelimpahan aluminium terdapat dalam berbagai
senyawaan, seperti batu manikam Al
2
O
3
, tanah liat Al
2
SiO
3 3
, kriolit NaF ⋅
AlF
3
, bauksit Al
2
O
3
⋅ 2 H
2
O. Bauksit merupakan bahan terpenting untuk memperoleh
aluminium antara lain terdapat di Kepulauan Riau, dan Pulau Bintan.
4. Unsur Karbon
Karbon terdapat di alam dalam keadaan bebas seperti intan dan grafit. Adapun dalam keadaan ikatan sebagai bahan bakar
mineral, antrasit, batu bara, batu bara muda, dan sebagai minyak tanah, aspal, gas CO
2
, dan CaCO
3
. Karbon di alam juga terdapat sebagai hasil pembuatan arang
amorf, misalkan kokas dari penyulingan kering batu bara, arang kayu dari pembakaran kayu. Karbon amorf sesungguhnya
adalah grafit yang hablur-hablurnya sangat halus.
Gambar 4.3 Makanan yang
Biasanya M e n g a n d u n g
Boraks
Sumber: Dokumen Penerbit
Tugas Mandiri
Silikon dan timah merupakan unsur yang termasuk golongan IVA. Coba carilah informasi mengenai
kelimpahannya di alam, dan daerah di Indonesia yang memiliki potensi unsur-unsur tersebut.
5. Unsur Nitrogen dan Fosfor
a. Nitrogen Nitrogen dalam keadaan bebas sebagai N
2
. Nitrogen di udara terdapat kurang lebih 80 dari volume udara. Senyawaan
nitrogen di alam, antara lain seperti berikut. 1 Zat telur protein, amonia, dan berbagai senyawa
organik. 2 Tumbuh-tumbuhan, hanya tumbuh-tumbuhan dari
keluarga leguminosa yang mengambil nitrogen dari udara.
Di unduh dari : Bukupaket.com
80
Kimia SMA dan MA Kelas XII
b. Fosfor Unsur ini tidak pernah terdapat dalam keadaan bebas,
karena daya gabungnya terhadap oksigen besar. Senyawaan fosfor yang terdapat di alam antara lain apatit yang banyak
mengandung Ca
3
PO
4 2
selanjutnya mengandung kapur, CaCl
2
, dan CaF
2
. Fosforit kalsium fosfat terdapat dalam tulang binatang menyusui. Apatit dapat ditemukan di
Propinsi Aceh, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Pulau Jawa.
6. Unsur Belerang
Belerang terdapat dalam keadaan bebas di daerah-daerah gunung berapi sebagai senyawaan dalam FeS
2
pirit, ZnS sfaterit, PbS galenit, CaSO
4
gips, BaSO
4
barit, dan dalam zat putih telur.
7. Unsur Halogen
a. Klor Klor terdapat di alam karena daya gabung klor terhadap
unsur-unsur lain yang biasanya sangat besar membentuk senyawaan terutama dalam garam dapur NaCl, KCl dan
MgCl
2
. b. Brom
Brom mula-mula diperoleh dari dalam air laut. Unsur-unsur ini sekarang diusahakan dalam jumlah yang besar sebagai
bromida, misal NaBr, MgBr
2
. c. Iod
Iod terdapat sebagai Na-iodat dalam mutterlauge, sendawa chili sebagai iodida dalam ganggang laut dan dalam sumber
air iodium di Jawa Timur Mojokerto serta dalam kelenjar gondok manusia dan hewan.
d. Fluor Oleh karena daya gabung terhadap unsur-unsur lain lebih
besar daripada halogen lainnya, maka fluor selalu terdapat sebagai senyawaan, antara lain fluorit CaF
2
dan kriolit Na
3
AlF
6
8. Unsur Gas Mulia
Semua gas mulia dapat dijumpai di atmosfer. Kandungan argon di udara adalah 0,9 udara dan unsur yang lain dalam jumlah
yang lebih kecil. Ahli kimia Inggris William Ramsay, pada tahun 1894 mengidentifikasi unsur baru argon sebagai gas yang
tidak reaktif yang tertinggal dalam sampel udara setelah semua unsur nitrogen, oksigen, dan zat lain dihilangkan dalam sampel.
Semua unsur merupakan gas monoatomik yang dapat diperoleh dengan distilasi fraksionasi udara cair.
Gambar 4.5 Sir William
Ramsay, Penemu Argon
Sumber: Jendela IPTEK
Gambar 4.4 Fosfor Disimpan
dalam Air
Sumber: Ensiklopedi IPTEK
Di unduh dari : Bukupaket.com
Unsur-Unsur Utama
81
Kita dapat memperoleh unsur-unsur utama dari senyawanya dan kita juga dapat membuat senyawaan lain dari unsur-unsur
utama tersebut. Mari kita pelajari lebih lanjut, mengenai cara memperoleh unsur dan senyawa dari unsur-unsur pertama.
1. Golongan Alkali