Deskripsi Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
90
Tabel 4.7 Nilai-nilai Statistik Variabel Kebutuhan Akan Prestasi
Nilai Statistik Skor
N Valid 236
Mean 12,28
Median 12,00
Modus 12
Std. Deviasi 1,500
Minimum 8
Maksimum 15
Kesimpulan tersebut diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada tabel 4.7 yaitu mean rata-rata dengan skor 12,28 masuk kategori
sangat tinggi, standar deviasi sebesar 1,500, median nilai tengah dengan skor 12,00 masuk kategori tinggi, modus nilai yang sering
muncul dengan skor 12 masuk kategori tinggi. Sedangkan skor minimumnya adalah 8 dan skor maksimumnya adalah 15. Dengan
demikian skor mean, median, modus masuk dalam kategori tinggi yaitu pada interval 11-12. Hal ini menunjukkan kebutuhan akan
prestasi yang dimiliki siswa kelas XII SMK di Bantul tergolong tinggi. c.
Pendidikan Kewirausahaan Jumlah pertanyaan kuesioner yang dinyatakan valid sebanyak 4
butir dari 6 butir. Jadi jumlah butir pertanyaanpernyataan kuesioner yang dipergunakan dalam penelitian sebanyak 4, jumlah skor
maksimum yang dicapai 4 x 5 = 20, sedangkan untuk skor minimum adalah 4 x 1 = 4.
Tabel 4.8 menunjukkan perhitungan dan intepretasi atas data yang diperoleh.
91
Tabel 4.8 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Pendidikan
Kewirausahaan
No Interval
Frekuensi Presentase
Kriteria 1
17-20 80
33,9 Sangat Baik
2 15-16
93 39,4
Baik 3
13-14 42
17,8 Cukup
4 11-12
19 8,1
Tidak Baik 5
4-10 2
0,8 Sangat Tidak Baik
Jumlah 236
100
Perhitungan dan intepretasi pada tabel 4.8 menunjukkan bahwa 80 siswa 33,9 menyatakan pelaksanaan pendidikan kewirausahaan
dengan kategori sangat baik, 93 siswa 39,4 menyatakan pelaksanaan pendidikan kewirausahaan dengan kategori baik, 42 siswa
17,8 menyatakan pelaksanaan pendidikan kewirausahaan dengan kategori cukup, 19 siswa 8,1 menyatakan pelaksanaan pendidikan
kewirausahaan dengan kategori tidak baik, dan 2 siswa 0,8 menyatakan pelaksanaan pendidikan kewirausahaan dengan kategori
sangat tidak baik. Dengan demikian, peneliti menyimpulkan bahwa pelaksanaan pendidikan kewirausahaan siswa kelas XII SMK
tergolong baik.
Tabel 4.9 Nilai-nilai Statistik Variabel Pendidikan Kewirausahaan
Nilai Statistik Skor
N Valid 236
Mean 15,79
Median 16,00
Modus 16
Std. Deviasi 2,181
Minimum 10
Maksimum 20
92
Kesimpulan tersebut diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada tabel 4.9 yaitu mean rata-rata dengan skor 15,79 masuk kategori
baik, standar deviasi sebesar 2,181, median nilai tengah dengan skor 16,00 masuk kategori tinggi, modus nilai yang sering muncul dengan
skor 16 masuk kategori baik. Sedangkan skor minimumnya adalah 10 dan skor maksimumnya adalah 20. Dengan demikian skor mean,
median, modus masuk dalam kategori baik yaitu pada interval 15-16. Hal ini menunjukkan pendidikan kewirausahaan yang dimiliki siswa
kelas XII SMK di Bantul tergolong baik. d.
Akses Terhadap Modal Jumlah pertanyaan kuesioner yang dinyatakan valid sebanyak 4
butir dari 4 butir. Jadi jumlah butir pertanyaanpernyataan kuesioner yang dipergunakan dalam penelitian sebanyak 4, jumlah skor
maksimum yang dicapai adalah 4 x 5 = 20, sedangkan untuk skor minimum adalah 4 x 1 = 4.
Tabel 4.10 menunjukkan perhitungan dan intepretasi atas data yang diperoleh.
Tabel 4.10 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Akses Terhadap Modal
No Interval
Frekuensi Presentase
Kriteria 1
17-20 57
24,1 Sangat Mudah
2 15-16
79 33,5
Mudah 3
13-14 63
26,7 Sedang
4 11-12
29 12,3
Sulit 5
4-10 8
3,4 Sangat Sulit
Jumlah 236
100 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Perhitungan dan intepretasi pada tabel 4.10 menunjukkan bahwa 57 siswa 24,1 mempunyai akses terhadap modal dengan kategori
sangat mudah, 79 siswa 33,5 mempunyai akses terhadap modal dengan kategori mudah, 63 siswa 26,7 mempunyai akses terhadap
modal dengan kategori sedang, 29 siswa 12,3 mempunyai akses terhadap modal dengan kategori sulit, 8 siswa 3,4 mempunyai
akses terhadap modal dengan kategori sangat sulit. Dengan demikian, peneliti menyimpulkan bahwa akses terhadap modal yang dimiliki
siswa kelas XII SMK tergolong mudah.
Tabel 4.11 Nilai-nilai Statistik Variabel Akses Terhadap Modal
Nilai Statistik Skor
N Valid 236
Mean 14,87
Median 15,00
Modus 16
Std. Deviasi 2,303
Minimum 8
Maksimum 20
Kesimpulan tersebut diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada tabel 4.11 yaitu mean rata-rata dengan skor 14,87 masuk
kategori mudah, standar deviasi sebesar 2,303, median nilai tengah dengan skor 15,00 masuk kategori mudah, modus nilai yang sering
muncul dengan skor 16 masuk kategori mudah. Sedangkan skor minimumnya adalah 8 dan skor maksimumnya adalah 20. Dengan
demikian skor mean, median, modus masuk dalam kategori mudah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
yaitu pada interval 15-16. Hal ini menunjukkan akses terhadap modal yang dimiliki siswa kelas XII SMK di Bantul tergolong mudah.
e. Kreatifitas dan Inovatif
Jumlah pertanyaan kuesioner yang dinyatakan valid sebanyak 6 butir dari 14 butir. Jadi jumlah butir pertanyaanpernyataan kuesioner
yang dipergunakan dalam penelitian sebanyak 6 butir, jumlah skor maksimum yang dicapai adalah 6 x 5 = 30, sedangkan untuk skor
minimum adalah 6 x 1 = 6. Tabel 4.12 menunjukkan perhitungan dan intepretasi atas data
yang diperoleh.
Tabel 4.12 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Kreatifitas dan Inovatif
No Interval
Frekuensi Presentase
Kriteria 1
25-30 144
61 Sangat Tinggi
2 22-24
82 34,7
Tinggi 3
19-21 9
3,8 Cukup
4 17-18
1 0,5
Rendah 5
6-16 Sangat Rendah
Jumlah 236
100
Perhitungan dan intepretasi pada tabel 4.12 menunjukkan bahwa 144 siswa 61 mempunyai kreatifitas dan inovatif dengan kategori
sangat tinggi, 82 siswa 34,7 mempunyai kreatifitas dan inovatif dengan kategori tinggi, 9 siswa 3,8 mempunyai kreatifitas dan
inovatif dengan kategori cukup, 1 siswa 0,5 mempunyai kreatifitas dan inovatif dengan kategori rendah, dan 0 siswa 0 mempunyai
kreatifitas dan inovatif dengan kategori sangat rendah. Dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
demikian, peneliti menyimpulkan bahwa kreatifitas dan inovatif yang dimiliki siswa kelas XII SMK tergolong sangat tinggi.
Tabel 4.13 Nilai-nilai Statistik Variabel Kreatifitas dan Inovatif
Nilai Statistik Skor
N Valid 236
Mean 25,57
Median 26,00
Modus 24
Std. Deviasi 2,642
Minimum 18
Maksimum 30
Kesimpulan tersebut diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada tabel 4.13 yaitu mean rata-rata dengan skor 25,57 masuk
kategori sangat tinggi, standar deviasi sebesar 2,642, median nilai tengah dengan skor 26,00 masuk kategori sangat tinggi, modus nilai
yang sering muncul dengan skor 24 masuk kategori tinggi. Sedangkan skor minimumnya adalah 18 dan skor maksimumnya adalah 30.
Dengan demikian skor mean, median, modus masuk dalam kategori sangat tinggi yaitu pada interval 25-30. Hal ini menunjukkan
kreatifitas dan inovatif yang dimiliki siswa kelas XII SMK di Bantul tergolong sangat tinggi.