Minimum Sistem ATmega32 Rangkaian Konfigurasi LCD 16×2

Keterangan Gambar 3.6: 1. Kabel 2. Servo valve 3. Solenoid valve

3.3. Perancangan Perangkat Keras

hardware Ada beberapa komponen dalam perancangan subsistem perangkat keras mesin roasting biji kopi, diantaranya yaitu minimum sistem ATmega32, LCD 16x2, motor servo, sensor suhu thermocoupel type K , module MAX6675, transistor sebagai saklar, rangkaian push button dan regulator IC 7805

3.3.1. Minimum Sistem ATmega32

Rangkaian minimum sistem berfungsi sebagai input atau output untuk mengendalikan solenoid valve dan sudut putar motor servo yang telah diprogram dalam mikrokontroler ATmega32 pada mesin roasting biji kopi serta pengolah data yang diperoleh dari sensor thermocouple. Mikrokontroler membutuhkan minimum sistem yang terdiri dari rangkaian eksternal yaitu rangkaian osilator dan rangkaian reset . Untuk rangkaian osilator digunakan crystal dengan frekuensi sebesar 11,0592 MHz dan menggunakan kapasitor 22pf pada pin XTAL1 dan XTAL2 di mikrokontroler. Nilai kapasitor yang digunakan sesuai dengan crystal oscillator operating modes yang dimiliki Atmega 32 pada tabel 2.2. Rangkaian osilator ini berfungsi sebagai sumber clock bagi mikrokontroler. Pemberian kapasitor bertujuan untuk menyetabilkan frekuensi yang diberikan oleh osilator eksternal seperti pada gambar 3.7. Gambar 3.7. Rangkaian Osilator Atmega32 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Perancangan rangkaian reset bertujuan untuk memaksa mengulang proses kerja mikrokontroler dari awal. Saat tombol reset ditekan maka mikrokontroler mendapat input logika rendah, sehingga akan me- reset seluruh proses yang sedang berlangsung pada mikrokontroler. Gambar 3.8. Rangkaian Reset ATmega32 Pada Gambar 3.8 terdapat resistor yang memiliki nilai R1 sebesar 33 KΩ yang berfungsi sebagai pull up , yang nilainya sesuai dengan data sheet Atmega32 pada tabel 2.3. Resistor pull up eksternal dapat digunakan untuk menjaga agar pin RESET tidak berlogika 0 secara tidak sengaja.

3.3.2. Rangkaian Konfigurasi LCD 16×2

Rangkaian LCD berfungsi untuk menampilkan menu tingkat kematangan biji kopi yang di inginkan oleh pengguna serta informasi suhu pada drum yang terdeteksi oleh sensor suhu thermocouple . Penampil LCD juga dilengkapi dengan informasi waktu roasting yang sedang berlangsung, informasi ini akan muncul setelah pengguna menekan tombol mulai sistem, untuk mengaktifkan sistem PID. Sistem juga menampilakan Informasi kapan pengguna harus memasukkan biji kopi ke dalam drum. Rangkaian LCD dapat dilihat pada gambar 3.9. Gambar 3.9. Skematik LCD 16x2

3.3.3. Motor Servo