62
4. Pola Roda
Pola roda adalah seseorang berkomunikasi dengan banyak orang,
7
komunikasi ini lebih cenderung bersifat satu arah tanpa adanya feedback. Pola roda merupakan bentuk pertukaran informasi yang terpusat pada seseorang.
Pola roda bersifat satu arah menyebabkan komunikasi antara komunikator panwaslu kecamatan dan komunikan pengawas pemilu
lapangan lebih didominasi oleh komunikator, sehingga komunikan hanya bersifat sebagai pendengar tanpa adanya umpan balik. Dalam proses ini
panwaslu kecamatan panwascam pada pengawas pemilu lapangan ppl di kecamatan mampang prapatan, pola roda ini berlaku terutama pada saat rapat
koordinasi mingguan yang merupakan suatu komunikasi tatap muka, dimana panwaslu kecamatan panwascam memberikan materi kepada pengawas
pemilu lapangan ppl dalam jumlah yang besar. Pesan yang disampaikan oleh panwaslu kecamatan panwascam terlebih dahulu dipersiapkan sebelum rapat
kordinasi mingguan. Proses komunikasi yang terjadi pada saat rapat koordinasi memang
tidak langsung berjalan secara efektif, karena pengawas pemilu lapangan ppl tidak memberikan pertanyaan terhadap materi yang sudah diberikan oleh
panwaslu kecamatan
panwascam. Sehingga
panwaslu kecamatan
panwascam tidak dapat mengetahui apakah materi yang telah disampaikan dapat dimengerti dan diterima oleh pengawas pemilu lapangan ppl, karena
7
H.A.W. Widjaja, Ilmu Komunilkasi Pengantar Studi, h.32
63
materi yang telah disampaikan harus direalisasikan pada saat pengawasan dilapangan. Pola roda ini menjelaskan bahwa komunikasi ini terjadi satu arah.
Panwaslu kecamatan panwascam berinteraksi dengan pengawas pemilu lapangan ppl menggunakan bahasa dan kata-kata yang lemah lembut,
secara lisan maupun tulisan. Penyusunan pesan yang bersifat informatif lebih banyak ditujukan pada wawasan pengawas pemilu lapangan ppl tentang
pengetahuan pemilu serta cara praktek dilapangan-nya. Secara garis besar pengawas pemilu lapangan ppl menyukai komunikasi verbal ini, karena
dengan komunikasi verbal, pesan yang disampaikan dapat langsung dipahami. Berikut hal yang disampaikan pengawas pemilu lapangan ppl, “materi yang
disampaikan pak ketua saat rapat mingguan mengenai pemilu, sangat mudah dan sangat berkaitan erat dengan pola keseharian yang sering dilakukan.
8
dengan lisan maupun tulisan, para pengawas pemilu lapangan ppl lebih cepat menangkap dan mengerti apa yang disampaikan panwaslu kecamatan
panwascam. Proses interaksi panwaslu kecamatan panwascam dengan pengawas
pemilu lapangan ppl menggunakan gerak kepala, postur tubuh, tatapan mata,canda tawa, ekspresi wajah. Sikap, perilaku dan tindakan seorang
panwaslu kecamatan panwascam sering menjadi pusat perhatian bagi pengawas pemilu lapangan ppl khususnya ketika pengawasan dilapangan,
karena pengawas pemilu lapangan ppl melihat langsung sikap yang
8
Abdul Syakur, Pengawas Pemilu Lapangan, wawancara pribadi, Jakarta: 15 Juli 2014
64
dilakukan panwaslu kecamatan panwascam dan bisa menjadi cerminan bagi pengawas pemilu lapangan ppl ketika melakukan pengawasan dilapangan.
Komunikasi panwaslu kecamatan panwascam dan pengawas pemilu lapangan ppl tidak lepas dari komunikasi verbal dan komunikasi non verbal,
karena merupakan dari suatu kesatuan pola komunikasi dalam proses penyampaian pesan dengan berkomunikasi.
Ada pula komunikasi antarpribadi dilakukan oleh panwaslu kecamatan panwascam terhadap pengawas pemilu lapangan ppl secara pribadi
biasanya dilakukan diluar rapat koordinasi mingguan, yaitu sesi sharing- sharing, pengawas pemilu lapangan ppl bisa bertanya kepada panwaslu
kecamatan panwascam. Pada sesi sharing ini, pengawas pemilu lapangan ppl dapat mengutarakan permasalahan, keluhan tentang permasalahan
pengawasan dilapangan, seperti yang disampaikan oleh panwaslu kecamatan panwascam bahwa ada seorang pengawas pemilu lapangan ppl yang
menceritakan tentang bagaimana cara menghadapi para team pemenang calon legislatif saat dipertemukan ketika pengawasan dilapangan, “pak ketua,
bagaimana sikap saya terhadap para team pemenang calon legislatif tersebut?
9
Kemudian pak ketua panwaslu kecamatan panwascam memberikan solusi jawaban bahwa, “Perlu diingat tugas dari pengawas pemilu panwaslu
adalah ATM awasi, teliti, mencatat tanpa adanya kontak langsung dengan calon legislatif maupun team pemenang calon legislatif tersebut, tetapi bukan
berarti ketika dalam pengawasan kita harus menghindar-hindar dari mereka
9
Andi Fathuzzaman, Pengawas Pemilu Lapangan pengamatan langsung, Jakarta: selasa, 15 Juli 2014