yang diambil adalah 0,70. Rekapitulasi perhitungan hujan efektif distribusi curah hujan pada jam ke T dengan periode ulangnya disajikan pada Tabel 4.11.
Tabel 4.11: Pola distribusi curah hujan pada jam ke-T
Parameter hujan Periode Ulang Tahun
2 5
10 25
50 100
Curah hujan mm 61
74 81
90 96
102 Koefisien limpasan
0.7 0.7
0.7 0.7
0.7 0.7
Curah hujan efektif mm 42.47 51.58
56.95 63.18
67.49 71.56
Pola distribusi Jam
1 55
23.37 28.39
31.34 34.77
37.14 39.38
2 14
6.07 7.38
8.15 9.04
9.65 10.24
3 10
4.26 5.18
5.71 6.34
6.77 7.18
4 8
3.39 4.12
4.55 5.05
5.39 5.72
5 7
2.86 3.48
3.84 4.26
4.55 4.83
6 6
2.50 3.04
3.36 3.73
3.98 4.22
4.4.3 Hidrograf Satuan
Metode hidrograf satuan sintetis dilakukan jika data hujan dan data debit suatu DAS tidak cukup tersedia. HSS adalah hidrograf satuan yang diturunkan
berdasarkan data sungai pada DAS yang sama atau DAS terdekat ttapi memiliki karakteristik yang sama. Karakteristik tersebut antara lain waktu untuk mencapai
puncak hidrograf, lebar dasar, luas, kemiringan, panjang alur terpanjang, koefisien limpasan dan lain sebagainya Sutarto, 2008.
Parameter alpha α = 3
Panjang sungai utama L = 15,5 km Time of concentration t
g
= 0,4 + 0,058 L = 0,4 + 0,058 15,5 = 1,30 Durasi T
r
= 0,9 t
g
= 0,9 1,30 = 1,17 Waktu sampai 30 debit puncak t
0,3
= α . t
g
= 3 . 1,30 = 3,90 jam Waktu puncak t
p
= t
g
+ 0,8 . T
r
= 1,30 + 0,8 . 1,17 = 2,23 jam Unit intensitas hujan Ro = 1 mm
Universitas Sumatera Utara
detikmm 2,32
3,90 23
3,60,3.2, 38,12.1
t t
3,60,3 Ro
. A
3 0,3
p
m
Debit puncak Qp
Parameter waktu hidrograf satuan = t
p
+ t
0,3
+ 1,5. t
0,3
+ 2. t
0,3
= 2,23 + 3,90 + 1,5 . 3,90 + 2. 3,90 = 19,77 jam
≈ 20jam. Hasil perhitungan dan grafik analisa hidrograf satuan Nakayasu bisa dilihat di Tabel 4.12 dan Gambar 4.5.
Tabel 4.12: Hasil perhitungan analisa hidrograf satuan
T Q
t Q
jam m
3
detmm jam
m
3
detmm 10
0,21 1
0,34 11
0,15 2
1,78 12
0,11 2,23
2,32 13
0,08 3
1,83 14
0,06 4
1,34 15
0,04 5
0,99 16
0,03 6
0,72 17
0,02 7
0,53 18
0,02 8
0,39 19
0,01 9
0,29 20
0,01
Gambar 4.5: Grafik hidrograf satuan Nakayasu
0.5 1
1.5 2
2.5
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
D e
b it
m
3
s
Waktu jam
Universitas Sumatera Utara
4.4.4 Aliran Base Flow
Aliran dasar dilakukan dengan pendekatan sebagai fungsi DAS dan kerapatan jaringan sungai Dd Sutarto, 2008. Aliran dasar menggunakan data panjang sungai
dan luas DAS yang dapat dihitung dari peta topografi yang ada. Panjang sungai = 15,5 km
Luas DAS = 38,12 km
2
Dd=
L A
=
1
5,5
38,12
=0,41 Qb = 0,475 . A
0,6444
.Dd
0,9435
= 2,12 m
3
detik
4.4.5 Hidrograf Debit Banjir
Hidrograf debit banjir merupakan konvulosi dari unit hidrograf satuan yang telah dikalikan dengan besarnya curah hujan dan lama waktu hujan, kemudian
dijumlahkan dengan prinsip penjumlahan secara superposisi seperti yang terlihat pada Tabel 4.13. Gambar 4.6 menunjukkan bahwa nilai debit banjir untuk periode 100
tahun adalah sebesar 114,04 m
3
detik.
Gambar 4.6: Hidrograf debit banjir Nakayasu DAS Cikidang
40 80
120
1 2
2 .2
3 3
4 5
6 7
8 9
1 1
1 1
2 1
3 1
4 1
5 1
6
D e
b it
B a
n ji
r m
3
d e
ti k
Jam
Periode Ulang 2 Tahun
Periode Ulang 5 Tahun
Periode Ulang 10 Tahun
Periode Ulang 25 Tahun
Periode Ulang 50 Tahun
Periode Ulang 100 Tahun
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13: Hasil analisa debit banjir DAS Sungai Cikidang
No T jam
Periode Ulang 2 Tahun
5 Tahun 10 Tahun
25 Tahun 50 Tahun
100 Tahun Q m
3
detik 1
2.12 2.12
2.12 2.12
2.12 2.12
2 1
9.99 11.68
12.68 13.83
14.63 15.38
3 2
45.71 55.06
60.56 66.96
71.38 75.56
4 2.23
68.56 82.80
91.19 100.93
107.66 114.04
5 3
67.72 81.78
90.05 99.68
106.31 112.61
6 4
61.53 74.28
81.76 90.49
96.49 102.21
7 5
54.94 66.29
72.94 80.71
86.04 91.14
8 6
48.06 57.94
63.74 70.49
75.13 79.56
9 7
38.75 46.63
51.26 56.64
60.34 63.87
10 8
29.33 35.19
38.63 42.63
45.37 48.00
11 9
22.10 26.40
28.92 31.86
33.88 35.81
12 10
16.79 19.95
21.80 23.96
25.44 26.85
13 11
12.89 15.21
16.57 18.16
19.24 20.28
14 12
10.03 11.73
12.73 13.89
14.69 15.45
15 13
7.93 9.18
9.91 10.77
11.35 11.91
16 14
6.39 7.30
7.84 8.47
8.90 9.31
17 15
5.25 5.93
6.32 6.78
7.10 7.40
18 16
4.42 4.91
5.21 5.54
5.78 6.00
19 17
3.81 4.17
4.39 4.63
4.80 4.97
20 18
3.36 3.63
3.78 3.97
4.09 4.21
21 19
3.03 3.23
3.34 3.48
3.57 3.66
22 20
2.79 2.93
3.02 3.12
3.18 3.25
4.5 Metode Weduwen