Etiket Merek Ikatan dan Perjanjian Penting

PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 Angka-angka dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2014 and 2013 Figures are in millions of Rupiah, unless Otherwise Stated - 124 - Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, jika suku bunga atas pinjaman yang didenominasikan dalam Rupiah lebih tinggirendah 1,00 dan variabel lain dianggap tetap, laba setelah pajak untuk periode berjalan akan lebih rendah tinggi sebesar Rp 9.235 dan Rp 1.266, terutama sebagai akibat tingginyarendahnya beban bunga dari pinjaman dengan suku bunga mengambang. As of December 31, 2014 and 2013, if interest rates on Rupiah-denominated borrowings had been higherlower by 1.00, with all other variables held constant, post-tax profit for the period would have been lowerhigher by Rp 9,235 and Rp 1,266, respectively, mainly as a result of higher lower interest expense on floating rate borrowings. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, apabila suku bunga atas pinjaman berdenominasi Dolar Amerika Serikat meningkatmenurun sebesar 0,1 dan variabel lain tetap, laba setelah pajak untuk tahun berjalan akan lebih tinggirendah sebesar Rp 821 dan Rp 4.718, sebagian besar akibat beban bunga yang lebih tinggirendah pada pinjaman dengan suku bunga mengambang. As of December 31, 2014 and 2013, if interest rates on U.S. Dollar-denominated borrowings at that date had been higherlower by 0.1, with all other variables held constant, post- tax profit for the period would have been lowerhigher by Rp 821 and Rp 4,718 , respectively, mainly as a result of higherlower interest expense on floating rate borrowings. Risiko Kredit Credit Risk Risiko kredit dikelola berdasarkan kelompok, kecuali risiko kredit sehubungan dengan saldo piutang. Setiap entitas bertanggung jawab mengelola dan menganalisa risiko kredit pelanggan baru sebelum persyaratan pembayaran dan distribusi ditawarkan. Risiko kredit timbul dari kas, investasi pada surat berharga utang dan deposito berjangka di bank, maupun risiko kredit yang timbul dari pelanggan grosir dan ritel, termasuk piutang yang belum dibayar dan transaksi yang mengikat. Credit risk is managed on a group basis except for credit risk relating to accounts receivable balances. Each entity is responsible for managing and analysing the credit risk for each of their new clients before standard payment and delivery terms and conditions are offered. Credit risk arises from cash, derivative financial instruments, investment in debt securities and deposits with banks and financial institutions, as well as credit exposures to wholesale and retail customers, including outstanding receivables and committed transactions. Berikut adalah eksposur maksimum terhadap risiko kredit untuk komponen laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. The table below shows the maximum exposure to credit risk for the component of the consolidated statements of financial position as of December 31, 2014 and 2013. 2014 2013 Jumlah Bruto Jumlah Neto Jumlah Bruto Jumlah Neto Gross Amounts Net Amounts Gross Amounts Net Amounts Tersedia untuk dijual Available for sale Investasi jangka pendek 9.800 9.800 10.350 10.350 Short-term investment Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Kas dan setara kas 512.716 512.716 640.972 640.972 Cash and cash equivalents Piutang usaha 711.155 711.155 415.980 415.980 Trade accounts receivable Piutang lain-lain 23.570 23.570 9.609 7.673 Other accounts receivable - third parties Aset lancar lain-lain 55.730 55.730 54.950 54.950 Other current assets Piutang lain-lain tidak lancar - Other noncurrent asset - pihak berelasi 14.887 14.887 1.384 1.384 related parties Jumlah 1.327.858 1.327.858 1.133.245 1.131.309 Total