57 Gambar 2.19 Skema Pengujian Impak
2.3.4 Analisa Penyerapan Air oleh Komposit Water Absorption
Pengujian serapan air didefinisikan sebagai jumlah air yang diserap oleh material komposit ketika direndam dalam air untuk jangka waktu ditetapkan atau
juga dapat didefinisikan sebagai rasio berat air yang diserap oleh material dengan berat bahan kering. Penyerapan air pada komposit merupakan salah satu
masalah terutama dalam penggunaan komposit di luar ruangan. Semua komposit polimer akan menyerap air jika berada di udara lembab atau ketika
polimer tersebut dicelupkan di dalam air. Penyerapan air pada komposit berpenguat serat alami memiliki beberapa pengaruh yang merugikan dalam
sifatnya dan mempengaruhi kemampuannya dalam jangka waktu yang lama juga penurunan secara perlahan dari ikatan antar muka komposit serta menurunkan
sifat mekanis komposit seperti kekuatan tariknya. Semua bahan polimer organik akan menyerap air sampai batas tertentu yang mengakibatkan pembengkakan,
melarutkan, pencucian, plastisizing dan atau hidrolisis, peristiwa yang dapat menyebabkan perubahan warna, kehilangan sifat mekanik dan listrik, resistensi
yang lebih rendah terhadap panas dan cuaca dan tekanan yang menakibatkan keretakan. Penurunan ikatan antarmuka komposit menyebabkan penurunan sifat
mekanis komposit tersebut. Karena itu, pengaruh dari penyerapan air sangat
Starting Position Hammer
Specimen
Anvil End of Swing
Pointer Scale
Universitas Sumatera Utara
58 vital untuk penggunaan komposit berpenguat serat alami di lingkungan
terbuka [53, 54]
2.3.5 Analisa Fraksi Volume Serat
Dalam penyusunan bahan komposit, distribusi pengisi dalam matriks dapat dideskripsikan berulang atau secara periodik. Meskipun susunan serat tidak
teratur, tetapi asumsi pertama bahwa serat yang tersusun dalam cross section dianggap sebagai bentuk persegi square packed atau heksagonal hexagonal
packed. Asumsi bahwa dua bentuk diatas mengikuti pola pada Gambar 2.18. Dengan mengarahkan perhatian pada unit sel model maka dapat dilihat luas
penampang pada serat relatif terhadap luas permukaan total pada unit sel merupakan pengukuran volume serat terhadap volume total komposit. Fraksi ini
merupakan parameter yang penting dalam bahan komposit dan dikenal dengan istilah fraksi volume serat dan nilainya diantara 0 - 1 [44].
Gambar 2.20 Susunan Geometri Serat dalam Matriks
2.3.6 Karakterisasi Fourier Transform Infra - Red FTIR