melatih mahasiswa untuk dapat menjadi lulusan yang berkompeten, dapat menjadi penilai yang baik, dan dapat beradaptasi di dunia kerja sebagai tempat belajar
yang baru seperti yang dikemukakan di awal pembahasan Andrews dalam Ansori, 2010: 4.
Self and peer assessment yaitu teknik penilaian dimana peserta didik diminta untuk menilai dirinya sendiri dan teman sejawatnya berkaitan dengan pencapaian
kompetensi yang dipelajarinya Callison dalam Wahyuni, 2012: 21. Self and peer assessment tidak hanya memposisikan mahasiswa sebagai objek penilaian tetapi
juga sebagai subyek penilaian karena diberi kesempatan langsung dalam proses penilaian. Self and peer assessment digunakan dengan mengacu sebagai proses
pembelajaran karena self and peer assessment merupakan bagian dari aktivitas siswa dalam proses belajar dan pembelajaran sains Boud dalam Ansori, 2000: 6.
Self and peer assessment dalam penelitian ini tidak dibuat untuk menggantikan posisi dosen pengampu sebagai reliabel accessor dalam melakukan
teacher assessment pada saat kegiatan praktikum. Teacher assessment memiliki keterbatasan dalam proses penilaiannya karena sedikitnya waktu yang tersisa
untuk mereview rencana pembelajaran selanjutnya. Oleh karena itu, self and peer assessment dapat membantu teacher assessment untuk mengetahui sejauh mana
tujuan pembelajaran praktikum kimia dapat dicapai mahasiswa secara optimal.
1.2 Identifikasi Masalah
1. Penilaian terhadap kinerja mahasiswa dalam kegiatan praktikum, hanya
dilakukan oleh seorang penilai sehingga karena keterbatasan kemampuan
penilai dalam mengamati mahasiswa secara keseluruhan menyebabkan kinerja praktikum dari masing-masing individu kurang optimal dalam
penilainnya.
2. Mahasiswa perlu diberi kesempatan belajar langsung dan terlibat dalam
penilaian sehingga mahasiswa tidak hanya merasa dijadikan objek penilaian.
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas, latar belakang dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah penerapan self and peer assessment efektif terhadap kegiatan
praktikum kimia materi asidi alkalimetri? 2.
Apakah hasil penilaian self and peer assessment dapat dikatakan sama secara signifikan dengan teacher assessment ?
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan yang diambil dari penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui keefektifan penerapan self and peer assessment terhadap kegiatan praktikum kimia materi asidi alkalimetri .
2. Untuk mengetahui apakah hasil penilaian self and peer assessment dapat
dikatakan sama secara signifikan dengan teacher assessment.
1.5 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1.
Manfaat Toeretis Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
kepada pembelajaran kimia, utamanya dalam meningkatkan hasil belajar kimia mahasiswa. Secara khusus penelitian ini memberikan kontribusi pada
pembelajaran kimia yang berupa pergeseran dari pembelajaran yang hanya mementingkan hasil pembelajaran tetapi juga mementingkan prosesnya.
2. Manfaat Praktis
Manfaat praktis penelitian ini bagi mahasiswa antara lain memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melatih mahasiswa menilai secara
jujur dan objektif terhadap diri sendiri maupun temannya, meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa dalam memberikan penilaian terhadap diri
sendiri maupun temannya, dan ikut berperan aktif dalam proses praktikum dan proses penilaiannya. Sedangkan manfaat praktis penelitian ini bagi
jurusan kimia Universitas Negeri Semarang adalah untuk memberikan kontribusi berupa instrumen penilaian yang dapat digunakan dalam kegiatan
praktikum kimia.
1.6 Pembatasan Masalah