Pengaturan Hukm Mengenai Badan Usaha Milik Negara BUMN

D. Pengaturan Hukm Mengenai Badan Usaha Milik Negara BUMN

Badan Usaha Milik Negara, selanjutnya disingkat BUMN, diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara Lembaran Negara Nomor 70 Tahun 2003. Undang-undang ini mengganti tiga undang-undang sebelumnya, yaitu Indonesische Berdrijvenwet Stb. No. 419 Tahun 1927 sebagaimana telah beberapa kali diubah dan ditambah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 19 Prp Tahun 1960 tentang Perusahan Negara dan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1969 tentang penerapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1969 tentang Bentuk- Bentuk Usaha Negara menjadi undang-undang. 80 Pada Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara BUMN 81 1. Pasal 88 pengaturan Corporate Social Responsibility CSR dapat dilihat pada: 1 Badan Usaha Milik Negara BUMN dapat menyisihkan sebagian laba bersihnya untuk keperluan pembinaan usaha kecil koperasi serta pembinaan masyarakat sekitar Badan Usaha Milik Negara BUMN. 2 Ketentuan lebih lanjut mengenai penyisihan dan penggunaan laba sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 diatur dengan Keputusan Menteri. 2. Pasal 90 80 Ibid., hal.137. 81 Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara BUMN Universitas Sumatera Utara Badan Usaha Milik Negara BUMN dalam batas kepatuhan hanya dapat memberikan donasi untuk amal atau tujuan sosial sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Program Kemitraan dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan mula-mula diatur dalam Permeneg BUMN No. 236 MBU 2003 tentang BUMN. Oleh karena yang diatur di dalamnya dipandang belum cukup memberi landasan operasional bagi perusahaan pelaksana program Kemitraan BUMN dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan, maka Permeneg BUMN No. 236 MBU 2003 tentang BUMN diganti dengan Permeneg BUMN No. PER-05 MBU 2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan , tanggal 27 April 2007. Adapun sasaran atau objek Permeneg BUMN No. Per 05 MBU 2007 yaitu: 1. Usaha Kecil yang disebut Program Kemitraan a. Bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Usaha Kecil agar menjadi tangguh dan mandiri; b. Caranya dengan jalan memanfaatkan dana dari bagian laba. 2. Program Bina Lingkungan Program BL a. Bertujuan untuk pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh Badan Usaha Milik Negara BUMN; b. Caranya, melalui pemanfaatan dari bagian laba Badan Usaha Milik Negara BUMN. Universitas Sumatera Utara Sumber dana Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan yang diatur dalam Permeneg BUMN No. PER-05 MBU 2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan yaitu: 1. Bersumber dari penyisihan labaBadan Usaha Milik Negara BUMN; 2. Pengadministrasian dan penyusunan RKA Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan, terpisah dari RKA Badan Usaha Milik Negara BUMN Pembina. Subjek yang wajib melaksanakan Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan yang diatur dalam Permeneg BUMN No. PER-05 MBU 2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan adalah setiap Badan Usaha Milik Negara BUMN tanpa mempersoalkan jenis atau bidang kegiatan usahanya. Pelaksanaan Program Kemitraan diberikan Badann Usaha Milik Negara BUMN yang bersangkutan yang diatur dalam Permeneg BUMN No. PER-05 MBU 2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan yaitu dalam bentuk: 1. Pinjaman untuk membiayai modal kerja atau pembelian aktiva tetap milik usaha kecil; 2. Pinjaman khusus untuk membiayai kebutuhan dana pelaksana kegiatan usaha mitra binaan sebagai pinjaman tambahan dan berjagka pendek. Pelaksanaan Program Bina Lingkungan yang diatur dalam Permeneg BUMN No. PER-05 MBU 2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Universitas Sumatera Utara Pengusaha Kecil dan Program Bina Lingkungan merupakan bantuan yang meliputi ruang lingkup: 1. bantuan korban bencana alam; 2. bantuan pendidikan dan atau pelatihan; 3. bantuan peningkatan kesehatan; 4. bantuan pengembangan prasarana sarana umum; 5. bantuan sarana ibadah; 6. bantuan pelestarian alam.

E. PT. Bank BNI 46 sebagai Salah Satu Badan Usaha Milik Negara BUMN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sikap Konsumen Tentang Penerapan Program Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Brand Loyalty Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

0 42 98

Bentuk Program Corporate Social Responsibility Bank Nagari dan Manfaatnya Bagi Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Lokal(Studi Pada Program CSR Bank Nagari Cabang Pangkalan)

6 71 112

Pengaruh Sikap Konsumen Tentang Penerapan Program Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Loyalitas konsumen Pesta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

0 30 128

Pengaruh Persepsi Konsumen Dalam Penerapan Program Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap Brand Loyalty Sabun Mandi Lifebuoy (Studi Pada Mahasiswa Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara)

1 46 67

Pengaruh Penerapan Coorporate Social Responsibility (CSR) pada PT. Inalum Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Kuala Tanjung Kec. Sei Suka. Kab. Batu Bara Sumatera Utara.

10 81 75

Kemitraan Usaha Kecil Menengah Dengan Badan Usaha Milik Negara Di Kota Medan (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III (PERSERO) dan PT. Jamsostek (PERSERO) Cabang Kantor Medan)

0 56 199

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Implementasi Corporate Social Responsibility ( Studi pada PT. Jamsostek Kantor Wilayah I Sumatera Utara )

1 34 150

Penerapan Analytical Hierarchy Process (AHP) Dalam Pemilihan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sebagai Tempat Kerja Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU)

1 86 77

Corporate Social Responsibility (CSR) Yang Dilakukan Bank Sumut Kepada Masyarakat Sekitarnya (Studi Pada PT. Bank Sumut, Kantor Pusat Jalan Imam Bonjol No. 18 Medan)

2 52 161

ANALISIS PELAKSANAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PT PUPUK SRIWIJAYA SEBAGAI BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN)

11 49 51