c. Wawancara dengan klien d. Pengembangan program
3. Desainperancangan Design a. Diagram fungsi
b. Diagram hubungan tapak c. Concept plan
d. Form Composition Study e. Preliminary design
f. Schematic plan g. Master plan
h. Design development 4. Gambar-gambar Konstruksi Construction Drawings
a. Layout plan b. Grading plan
c. Planting plan d. Construction details
5. Pelaksanaan Implementation 6. Evaluasi Setelah Konstruksi Post-Construction Evaluation Maintenance
7. Pengelolaan Management
2.6. Konsultan Lanskap dan Klien
Ingels 2004 menyatakan bahwa kontrak merupakan suatu perjanjian secara tertulis yang terikat secara sah menurut hukum, biasanya antara dua pihak,
yang mendeskripsikan beberapa pekerjaan dan atau bahan-bahan yang akan dilengkapi dengan penetapan keuntungan pembayaran atau nilai kompensasi
lainnya. Beberapa pihak yang terlibat dalam suatu pekerjaan atau proyek dalam
kontak diantaranya klien pemilik, kontraktor, dan subkontraktor. Klien adalah seseorang atau organisasi badan usaha yang memiliki dan menyediakan biaya
untuk suatu proyek. Dana tersebut berasal dari dana pribadi klien ataupun dari
sumber lain. Proses perancangan dalam suatu proyek melibatkan klien untuk
mendapatkan suatu hasil yang dapat memuaskan. Urutan langkah dalam pengerjaan dalam suatu proyek lanskap adalah
dimulai menerjemahkan keingingan atau hasrat dari klien, selanjutnya bergerak ke
tahap desain, kemudian akhirnya masuk ke dalam tahapan konstruksi dan dilanjutkan dengan pemeliharaan serta pengelolaan Ingels, 2004.
Sumber : Ingels 2004
Menurut Ingels 2004 suatu proyek lanskap akan melibatkan klien dan tenaga ahli yang berkaitan dengan bidangnya, seperti arsitek, insinyur sipil, arsitek
lanskap atau perancang, perusahaan kontraktor lanskap, perusahaan pemeliharaan dan pemasok material. Kontraktor adalah pihak yang bekerja untuk klien dalam
suatu kontrak atau wakil dari klien. Subkontraktor adalah kontraktor yang disewa oleh kontraktor utama untuk melakukan beberapa porsi pekerjaan proyek.
Biasanya subkontraktor berhubungan langsung dengan kontrator utama bukan dengan klien. Terdapat beberapa hubungan kontraktual yang dijalankan pada
suatu proyek, salah satunya adalah hubungan kontraktual untuk proyek, dapat dilihat pada Gambar 4.
Sumber : Ingels 2004
Gambar 3. Landscape cycle.
Sebuah lingkungan baru lainnya
Tingkat keinginan klien lebih tinggi
Keinginan dan kebutuhan klien
selanjutnya Proses Lanskap
Keinginan dan kebutuhan klien pada
awal proses
Tingkat awal keinginan klien
Proses Lanskap Sebuah lingkungan
yang baru
Klien
Kontraktor Lanskap
Konsultan Lanskap
Kontrak Utama
Subkontraktor Subkontraktor
Subkontraktor
Gambar 4. Hubungan Kontraktual.
Sumber : jawabarat.go.id.
III. METODOLOGI