BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di lantai pabrik PT.Morawa Electric Transbuana yang beralamat di Jln. Raya Medan Tanjung Morawa Km 20,5 Desa Tg.Baru
Kec.Tg.Morawa Kab. Deli Serdang Sumatera Utara. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2012 hingga Juni 2012.
4.2. Rancangan Penelitian
Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian action research karena bertujuan untuk rancangan keseimbangan
lintasan pada proses perkaitan transformator. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan action research, yaitu
penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan temuan-temuan praktisuntuk pengambilan keputusan operasional guna mengembangkan pendekatan baru
15
.
4.3. Objek Penelitian
Objek yang diteliti dalam penelitian ini adalah urutan proses produksi dan waktu yang diperlukan dalam pengerjaan transformator jenis tiga phase dengan
daya 100 kVA.
15
Sinulingga, Sukaria. 2011. Metodologi Penelitian. Medan:USU Press. Hal 29-30.
Universitas Sumatera Utara
4.4. Kerangka Konseptual
Adapun kerangka konseptual dari penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 4.1. Kerangka konseptual adalah suatu model yang menunjukkan hubungan logis
antara faktor –faktor yang telah diidentifiksai penting dan relevan terhadap
masalah penelitian. Alokasi
beban kerja
Kapasitas mesin
Kapasitas operator
Keseimbangan Lintasan
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian
Ada 3 faktor yang mempengaruhi keseimbangan lintasan, yaitu alokasi beban kerja, kapasitas mesin, dan kapasitas operator. Apabila ketiga faktor ini
tidak seimbang atau tidak merata pada masing-masing-masing stasiun kerja akan mengakibatkan kecepatan produksi yang berbeda. Adanya stasiun kerja yang
memiliki waktu produksi yang lebih cepat akan mengakibatkan penumpukkan bahan pada stasiun kerja yang memiliki waktu proses lebih lama. Penumpukan
bahan yang terjadi sangat berpengaruh terhadap kesimbangan lintasan, dimana semakin banyak bahan yang menumpuk mengindikasikan bahwa lintasan
produksi tidak seimbang.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Identifikasi Variabel Penelitian