Sintaksis adalah tata bahasa yang membahas hubungan antar kata dalam tuturankalimat.
12
Koherensi adalah pertalian atau jalinan antarkata, proposisi atau kalimat. Koherensi dapat ditampilkan melalui
hubungan sebab-akibat, bisa juga sebagai penjelas. Koherensi dapat diamati diantaranya dari kata penghubung konjungsi seperti: dan,
tetapi, lalu, karena, dan lain-lain. 5.
Stalistik
Pada dasarnya elemen ini menandakan bagaimana melakukan pemilihan kata atas berbagai kemungkinan kata yang tersedia. Stalistik
menitikberatkan pada style atau gaya bahasa untuk menyatakan maksudnya dengan menggunakan bahasa sebagai sarana. Gaya bahasa
mencakup diksi atau leksikel, struktur kalimat, majas, dan yang lainnya yang digunakan penulis dalam sebuah karya sastra. Gaya
bahasa menjadi salah satu bagian pemilihan kata yang mempersoalkan cocok tidaknya pemakaian kata.
13
6. Retoris
Strategi dalam retoris adalah gaya bahasa yang diungkapkan ketika seseorang berbicara. Ada yang dinamakan dengan grafis dan metafora.
Grafis adalah bagian untuk memeriksa apa yang ditekankan atau ditonjolkan oleh seseorang yang dapat diamati dari teks. Elemen
12
W. M. Verhaar, Asas-asas Linguistik Umum, Jogjakarta: Universitas Gajah Mada Press, 2001, cet. Ke-3, hal. 161
13
Gorys Keraf, Diksi dan Gaya Bahasa, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2004, cet. Ke-14, hal. 112
muncul dalam bentuk foto, gambar atau tabel untuk mendukung gagasan.
14
b. Dimensi Kognisi Sosial
Kognisi sosial meneliti bagaimana kesadaran mental wartawan dalam membentuk suatu teks. Struktur wacana itu
menunjukkan sejumlah
makna, pendapat
dan ideologi.
Dibutuhkannya kognisi sosial ini karena setiap teks dihasilkan melalui kesadaran pengetahuan, prasangka, atau pengetahuan
tertentu atas suatu peristiwa.
Tabel 2.3 Skema Model Kognisi Sosial Van Dijk
c. D
i m
e n
s c
14
Gorys Keraf, Diksi dan Gaya Bahasa, hal. 139
Skema Person Person Schemas. Skema ini menggambarkan bagaimana
seseorang menggambarkan dan memandang orang lain.
Skema Diri self Schemas. Skema ini berhubungan dengan bagaimana diri
sendiri dipandang, dipahami, dan digambarkan oleh seseorang.
Skema Peran Role Schemas. Skema ini berhubungan dengan bagaimana
seseorang memandang dan menggambarkan peranan dan posisi seseorang
dalam masyarakat. Skema Peristiwa
Event Schemas. Skema ini yang paling sering dipakai,
karena setiap peristiwa selalu ditafsirkan dan dimaknai dengan skema tertentu.