Instrumen penelitian Analisis Data Penelitian

E. Instrumen penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner yang dibuat dengan melakukan observasi awal terlebih dahulu. Prawitasari 1998 mendefinisikan kuesioner sebagai kelompok atau urutan pertanyaan yang dibuat untuk memperoleh informasi dari sumber informasi atau responden yang ditanyakan oleh pewawancara. Menurut Ridwan 2002, kuisioner adalah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respons, dalam hal ini informasi sesuai dengan permintaan peneliti. Jumlah pertanyaan dalam kuisioner ada 24 nomor dengan 5 pertanyaan lanjutan sesuai jawaban pertanyaan sebelumnya, sehingga secara keseluruhan terdapat 29 pertanyaan yang memuat operasional penelitian. Dari pertanyaan yang diajukan, sebanyak 15 pertanyaan bersifat tertutup dan sisanya, yaitu 14 pertanyaan bersifat semi terbuka, pada pertanyaan terbuka terdapat pilihan jawaban yang dapat diisi sendiri oleh responden atau berupa alasan yang dapat diisi bebas oleh responden. Jumlah pertanyaan dalam kuisioner tersebut belum termasuk data responden dengan 7 pertanyaan, yang bersifat terbuka yaitu dalam bentuk isian bebas, ada 6 pertanyaan, dan 1 pertanyaan bersifat tertutup. Data responden untuk melihat karakteristik subyek penelitian untuk menggunakan produk pelangsing tubuh yang mencakup fakultas, jenis kelamin, umur, berat badan, tinggi badan, uang saku rata-rata per bulan dan status tempat tinggal di Yogyakarta. Pertanyaan yang diajukan dalam kuisioner memuat operasional penelitian, mencakup motivasi, dan pengetahuan untuk menggunakan produk pelangsing tubuh.

F. Tata cara penelitian

1. Obsevasi awal

Observasi dilakukan pada tempat penelitian yang digunakan, yaitu pada Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Observasi dilakukan terhadap mahasiswa kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang memiliki BMI ≥ 23, hal ini berguna untuk melihat fakultas mana yang banyak terdapat mahasiswa dengan BMI ≥ 23.

2. Pembuatan kuesioner

Pembuatan kuisioner dilakukan setelah observasi dilakukan. Pada kuisioner, terdapat 7 pertanyaan mengenai data responden berupa karakteristik responden seperti fakultas, jenis kelamin, umur, berat badan, tinggi badan, pendapatan per bulan, dan status tempat tinggal di Yogyakarta. Pertanyaan dalam kuisioner dibuat berdasarkan operasional penelitian, yaitu sebanyak 24 pertanyaan yang mencakup motivasi, dan pengetahuan responden untuk menggunakan produk pelangsing tubuh. Tabel V. Jumlah item pertanyaan pada kuesioner No. Item pada kuesioner Jumlah 1. Karakteristik responden 7 2. Motivasi 11 3. Pengetahuan 13

3. Uji validitas dan uji pemahaman bahasa

Setelah kuisioner dibuat, dilakukan uji validitas dan uji pemahaman bahasa terhadap kuisioner tersebut. Hadi 1991 mendefinisikan validitas sebagai tingkat kemampuan suatu instrumen untuk mengungkapkan sesuatu yang menjadi sasaran pokok pengukuran yang dilakukan dengan instrumen tersebut. Hadi 2000 menambahkan bahwa suatu alat ukur dikatakan mempunyai validitas tinggi apabila alat tersebut dapat mengungkap secara jitu gejala yang hendak diukur dan seberapa jauh alat memiliki ketelitian dalam memberikan status. Uji validitas dapat dilakukan dengan melakukan uji coba alat ukur tersebut pada sekelompok subyek Pratiknya, 2001. Pada penelitian ini, uji validitas dilakukan bersamaan dengan uji pemahaman bahasa. Ini dilakukan agar pertanyaan yang diajukan nantinya benar-benar dapat dipahami oleh responden sehingga responden dapat memberikan jawaban yang sesuai dengan informasi yang diinginkan. Uji validitas isi dilakukan bersama dengan pihak yang lebih kompeten, dalam hal ini dosen Fakultas Psikologi. Kemudian setelah itu dilakukan uji coba terhadap 20 mahasiswa kampus III Universitas Sanata Dharma yang memiliki BMI ≥ 23, tetapi responden uji yang digunakan dalam uji validitas ini tidak digunakan lagi untuk responden penelitian. Pada uji ini dilakukan dengan melihat kesesuaian isi kuesioner dengan kawasan isi obyek yang akan diukur. Tujuan dilakukannya uji ini adalah untuk melihat kesesuaian pertanyaan dengan tujuan yang akan dicapai.

4. Penyebaran kuesioner

Penyebaran kuesioner dilakukan pada pagi sampai siang hari, dimana waktu tersebut merupakan waktu kuliah intensif. Pengisian kuesioner dilakukan sendiri oleh responden, responden diberi kesempatan mengerjakan kuesioner saat itu juga dan langsung dikembalikan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari responden mengakses sumber-sumber informasi mengenai pengetahuan tentang produk pelangsing tubuh. Pada penelitian ini, kuisioner yang disebar sebanyak 90, jumlah ini dihitung dari 30 jumlah ukuran sampel minimal, hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi jika ada kuesioner yang tidak lengkap. Namun karena ketidak lengkapan kuesioner yang terkumpul, maka 15 kuisioner yang terkumpul tidak digunakan, sehingga kuisioner yang digunakan untuk analisis data sebanyak 75 kuisioner.

5. Wawancara terstruktur

Dilakukan dengan bantuan kerangka atau garis-garis besar yang dibutuhkan dan berkaitan dengan tema, melalui pembicaraan informal dan pembicaraan yang dikaitkan dengan tema.

6. Pengolahan hasil

a. Pengolahan hasil dilakukan dengan cara melakukan pengelompokan jawaban dan perhitungan jumlah dari masing-masing jawaban kuesioner yang telah diisi oleh responden, kemudian dilakukan interpretasi data hasil penelitian dengan melihat persentase jawaban responden. b. Pada bagian tertentu, pengolahan hasil jawaban dari responden lebih dari 75, hal ini dikarenakan responden diberikan pilihan untuk menjawab pertanyaan boleh lebih dari 1 jawaban. Selain itu ada juga jawaban dari responden kurang dari 75, hal ini dikarenakan responden menjawab pertanyaan dengan alasan setuju atau tidak setuju, sehingga jawaban dari responden dihitung satu persatu.

G. Analisis Data Penelitian

Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan analisis data statistik yang berupa statistik deskriptif dalam bentuk persentase, dan ditampilkan dalam bentuk tabel, dan grafik. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang motivasi, dan pengetahuan untuk menggunakan produk pelangsing tubuh pada mahasiswa Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

A. Karakteristik Responden

Dokumen yang terkait

STUDI TERHADAP PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG (Studi Kasus Pada Bangunan Kampus III Universitas Sanata Dharma STUDI TERHADAP PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG (Studi Kasus Pada Bangunan Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta).

0 2 14

Tingkat kepuasan kerja karyawan kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun 2015.

0 3 76

Analisis kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan Perpustakaan Universitas Sanata Dharma : studi pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pemakai jasa Perpustakaan Kampus I Mrican.

0 1 126

Korelasi Body Fat Percentage terhadap rasio kolesterol total/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 203

Korelasi Body Mass Index (BMI) terhadap kadar trigliserida pada mahasiswa dan mahasiswi di Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 95

Korelasi Body Mass Index terhadap rasio LDL/HDL pada mahasiswa dan mahasiswi kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 128

Kajian pengetahuan dan motivasi untuk menggunakan produk penurun berat badan pada mahasiswa kampus I Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 149

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Kajian motivasi dan pengetahuan untuk menggunakan produk pelangsing tubuh pada mahasiswa kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 1 122

Kajian pengetahuan dan motivasi untuk menggunakan produk penurun berat badan pada mahasiswa kampus I Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 147