40
Dalam kota pada jam puncak Na
20,7 4,6
18,3
Sumber:Morlok, 1985.
Menurut Chatimi yang mengutip pendapat World Bank, bahwa indikator kualitas pelayanan yang berkaitan dengan waktu tunggu penumpang passanger
waiting time rata-rata sebesar 5-10 menit, dan waktu penumpang maksimum sebesar 10-20 menit.
2.13.2. Frekuensi
Frekuensi adalah jumlah perjalanan kendaraan dalam satuan waktu tertentu yang dapat diidentifikasikan sebagai frekuensi tinggi atau rendah,
Frekuensi tinggi berarti banyak perjalanan dalam periode waktu tertentu, secara relatif frekuensi rendah berarti sedikit perjalanan selama periode waktu tertentu.
Frekuensi diartikan pula sebagai bagian yang penting bagi penumpang dalam mempengaruhi modamana yang dipilih untuk dipakai. Frekuensi dan headway
sangat berhubungan erat. Jika nilai headway tinggi maka frekuensi rendah, dan sebaliknya jika headway rendah maka frekuensi tinggi.
Hubungan antara headway dan frekuensi dapat dirumuskan sebagai berikut:
H =
1 �
.....................................................................................................2.2 Sedangkan frekuensi dapat dirumuskan dengan:
f =
� �.�
��
.................................................................................................2.3 Dimana: H
= Headway menit f
= Frekuensi kendaraanjam P
= Jumlah penumpangjam pada seksi terpadat
Universitas Sumatera Utara
41
C = Kapasitas kendaraan
L
fd
= Load factor design, diambil 70 pada kondisi dinamis
2.13.3. Waktu Perjalanan
Waktu perjalanan adalah waktu yang dibutuhkan oleh kendaraan untuk melewati seksi jalan yang disurvey termasuk waktu berhenti karena hambatan-
hambatan. Ada dua cara yang berbeda untuk melaksanakan survey waktu perjalanan, yaitu metoda pengamat bergerak pengamat berada dalam kendaraan
yang bergerakdi dalam arus lalu lintas, dan pengamat statis pengamat berada di titik-titik tertentu di sepanjang potongan jalan yang disurvey.
Total waktu perjalanan ditentukan oleh a.
Mobilitas, yaitu kemudahan angkutan umum untuk bergerak yang dipengaruhi oleh kecepatan pada jaringan jalan, kecepatan pada setiap lin yang dilalui,
tundaan disetiap persimpangan dan pusat keramaian. b.
Aksesibilitas, yaitu kemudahan untuk mencapai tujuan yang ditentukan oleh lokasi tujuan pada jaringan jalan yang ada.
2.13.4. Waktu Henti layover time