Tabel 4.11. : Uji Heterokedastisitas Variabel
Taraf Signifikansi Dari Korelasi Glajser
taraf Uji
Kesimpulan
X2 .182 0,05
Non Heteroskedastisitas
X3 .080 0,05
Non Heteroskedastisitas
X4 .060 0,05
Non Heteroskedastisitas
Sumber : Lampiran 4.11.
Dari hasil pengujian heteroskedastisitas diperoleh tingkat signifikansi dari korelasi Glejser lebih besar dari taraf level of signifikan
yaitu 5 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.
4.3.3. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi berganda ini dilakukan untuk menghitung besarnya pengaruh antara variabel bebas yang terdiri dari Arus Kas Aktivitas
Operasi, Arus Kas Aktivitas Investasi, Arus Kas Aktivitas Pendanaan, dan Laba Akuntansi terhadap variabel terikat yaitu Harga Saham. Hasil
analisis menggunakan SPSS 15.0 diperoleh hasil sebagai berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.12. : Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
Model B Std
error Beta
t sig
1 Constant X2
X3 X4
800.603 1.60 x 10
-9
-1.31 x 10
-9
3.32 x 10
-9
176.841 .000
.000 .000
.323 .-327
1.025 4.527
7.311 -12.667
20.706 .000
.000 .000
.000
Sumber : Lampiran 4.12.
Y = 800.603 + 1.60 x 10
-9
X
2
-1.31 x 10
-9
X
3
+ 3.32 x 10
-9
X
4
Berdasarkan persamaan regresi di atas, maka didapatkan penjelasan sebagai berikut :
β = Konstanta = 800.603
Nilai konstanta β
sebesar 800.603 menunjukkan bahwa apabila variabel X
1
, X
2
, X
3
, dan X
4
konstan, maka harga saham Y adalah sebesar 800.603.
β
2
= Koefisien regresi untuk X
2
= 1.60 x 10
-9
Besarnya nilai koefisien regresi β
2
adalah sebesar 1.60 x 10
-9
X
2
nilai β
2
positif, yang menuanjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel harga saham Y
dengan variabel Arus kas aktivitas investasi X
2
yang artinya bila variabel Arus kas aktivitas investasi X
2
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel harga saham Y akan naik sebesar 1.60 x 10
-9
dengan asumsi bahwa variabel lainnya bersifat konstan, begitu
pula sebaliknya. β
3
= Koefisien regresi untuk X
3
= -1.31 x 10
-9
Besarnya nilai koefisien regresi β
3
sebesar -1,31 x 10
-9
Nilai β
3
negatif menunjukkan adanya hubungan yang berlawanan arah antara variabel harga saham Y
dengan variabel arus kas aktivitas pendanaan X
3
yang artinya jika variabel arus kas aktivitas pendanaan X
3
naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel harga saham Y akan turun sebesar 1,31 x 10
-9
dengan asumsi bahwa variabel bebas lainnya bersifat konstan,
begitu pula sebaliknya. β
4
= Koefisien regresi untuk X
4
= 3.32 x 10
-9
Besarnya nilai koefisien regresi β
4
adalah sebesar 3.32 x 10
-9
X
4
nilai β
4
positif, yang menuanjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel harga saham Y
dengan variabel Laba akuntansi X
4
yang artinya bila variabel Laba akuntansi X
4
naik sebesar satu satuan, maka besarnya nilai variabel harga saham Y akan naik
sebesar 3.32 x 10
-9
dengan asumsi bahwa variabel lainnya bersifat konstan, begitu pula sebaliknya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.3.4. Hasil Uji Hipotesis