dengan niat, tekad, upaya, dan usaha yang cenderung menjadi suatu kegiatan atau tindakan.
Sedangkan definisi pengetahuan masuk kedalam efek kognitif yang berhubungan dengan pikiran atau penalaran sehingga khalayak yang semula
tidak tahu, yang tadinya tidak mengerti, yang tadinya binggung menjadi merasa jelas. Effendy, 2003:318
Jadi yang dimaksud tingkat pengetahuan adalah ukuran tentang tinggi rendahnya pengetahuan yang merupakan salah satu akibat dari perubahan
yang terjadi, sehingga dapat diklasifikasikan ke dalam efek kognitif melalui pikiran maupun penalaran.
2.1.8 Susu Formula
Susu formula adalah susu yang dibuat dari susu sapi atau susu buatan yang diubah komposisinya sehingga dapat dipakai sebagai pengganti ASI.
Alasan dipakainya susu sapi sebagai bahan dasar mungkin oleh banyaknya susu yang dapat dihasilkan oleh peternak Pudjiadi, 2002. Jenis-jenis Susu
Formula yang biasa dikenal, yaitu : a. Formula adaptasi, untuk bayi baru lahir sampai umur 6 bulan. Susunan formula adaptasi sangat mendekati
susunan ASI dan sangat baik bagi bayi baru lahir sampai umur 4 bulan. b. Formula awal lengkap, berarti susunan zat gizinya lengkap dan pemberiannya
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dapat dimulai setelah bayi dilahirkan. c. Formula Follow-Up, bagi bayi
berumur 6 bulan keatas.
Jika susu formula dibandingkan dengan ASI Air Susu Ibu maka
terdapat banyak keunggulan yang dimiliki ASI :
1. ASI mengandung zat gizi berkualitas tinggi yang berguna untuk
pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi. Antara lain, faktor pembentukan sel otak, terutama DHA dalam kadar tinggi. Sedangkan
susu formula, kandungan zat gizinya tidak dapat diserap oleh tubuh bayi seluruhnya karena kandungan casein.
2. Komposisi zat gizi ASI sejak hari pertama menyusui biasanya berubah
dari hari ke hari. Perubahan komposisi ASI ini terjadi dalam rangka menyesuaikan diri dengan kebutuhan gizi bayi. Sedangkan pada susu
formula, komposisi zat gizinya selalu sama untuk setiap kali minum sesuai aturan pakai.
3. ASI mengandung banyak zat pelindung, antara lain imunoglobulin dan
sel-sel darah putih hidup, yang perlu untuk membantu kekebalan tubuh bayi. Selain itu, ASI mengandung zat yang tidak terdapat dalam susu
sapi, dan tidak dapat dibuat duplikasi atau tiruannya dalam susu formula, yaitu faktor bifidus. Zat ini penting untuk merangsang
pertumbuhan bakteri Lactobacillus bifidus yang membantu melindungi usus bayi dari peradangan atau penyakit yang ditimbulkan oleh infeksi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
beberapa jenis bakteri merugikan, seperti keluarga coli . Sedangkan, susu formula hanya sedikit mengandung immunoglobulin. Selain itu,
tidak mengandung sel-sel darah putih dan sel-sel lain dalam keadaan hidup. Sehingga tidak dapat membantu sistem kekebalan tubuh bayi.
2.1.9 Bakteri Enterobacter Sakazakii