Model Semiotika Charles S Pierce

2.1.9 Model Semiotika Charles S Pierce

Tokoh semiotika Charles S Pierce adalah seorang ahli filsafat dan logika Amerika, dengan gagasannya yang bersifat menyeluruh, deskripsi struktural dari semua sistem penandaan berdasarkan obyeknya. Pierce menjelaskan istilah teori segitiga makna triangle meaning yang terdiri atn tanda sign, obyek objeck, dan interpretan interprctant. Menurut Pierce, Wah satu bentuk tanda adalah kata. Sedangkan obyek adalah sesuatu yang dirujuk tanda. Sementara interpretan adalah tanda, yang ada dalam benak seseorang tentang objek yang dirujuk sebuah tanda. Diantara kegitanya, interpretan yang paling sulit dipahami Interpretan bukanlah penerjemah interpreter. Interpretant adalah efek yang ditimbulkan dari proses penandaan. Atau bisa juga, interpretant adalah tanda, sebagaimana, yang diterima, oleh benak kita. sebagai hasil penghadapan kita dengan tanda tersebut. Hubungan segitiga makna Pierce digambarkan sebagai berikut: Sign Interpretant object Gambar 2.1 Elemen Makna Pierce Sumber : John Fiske Dalam Sobur, 2001 :115 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Garis-garis berpanah tersebut hanya bisa dimengerti dalam hubungan antara satu elemen dengan elemen lainnya. Tanda merujuk pada sesuatu diluar tanda itu sendiri, yaitu obyek yang dipahami seseorang. Berdasarkan obyeknya, Pierce membagi tanda atas tiga kategori yaitu: icon ikon, index indeks, symbol simbol. 1. Ikon adalah tanda yang hubungan penanda dan pertandanya bersifat bersamaan bentuk alamiah. Atau dengan kata lain, ikon adalah hubungan tanda dengan obyek atau acuan yang bersifat kemiripan, misalnya potert atau peta. 2. Indeks adalah tanda yang menunjukkan adanya hubungan alamiah antara tanda dengan pertanda yang bersifat kausal atau sebab akibat, atau tanda yang langsung memicu pada kenyataan. Contoh yang paling jelas adalah asap sebagai tanda adanya api. 3. Simbol adalah bentuk tanda yang terjadi karena hasil konsesus dari para penggunaan tandai simbol tidak harus mempunyai kesamaan, kemiripan, atau hubungan dengan obyeknya, contohnya simbol paling merah merupakan hasil konsesus para anggota-organisasi Sobur, 2003:41. Ketiga kategori tersebut dapat digambarkan dengan sebuah model segitiga sebagai berikut : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Ikon Indeks Simbol Gambar 2.2 Model Kategori Tanda Pierce Dengan mengacu pada model Pierce,makna dalam suatu teks tidak terjadi dengan sendiri, melainkan diproduksi dalam hubungan antara teks, dan pengguna tanda, Hal ini merupakan tindakan dinamis, kedua elemen saling memberikan sesuatu yang sejajar. Bila sesuatu teks dan pengguna tanda berasal dari budaya yang relatif sama, interaksi keduanya lebih mudah terjadi, konotasi dan motis dalam teks telah menjadi referensi pengguna tanda yang bersangkutan.

2.2. Kerangka Berpikir