Return Portofolio Resiko Portofolio Beta Portofolio

2.7.3 Return Portofolio

Menurut Jogianto 200:141 return portofolio terdiri dari : a. Return realisasi portofolio, yaitu rata – rata tertibang dari return – return realisasi tiap – tiap sekuritas tunggal di dalam portofolio tersebut. b. Return ekspektasi portofolio, adalah rata – rata – tertimbang dari return - return ekspektasi tiap – tiap sekuritas tunggal di dalam portofolio.

2.7.4 Resiko Portofolio

Menurut Jogianto 2000:143 konsep dari resiko portofolio pertama kali diperkenankan secara formal oleh Harry M. Markowitz di tahun 1950-an. Dia menunjukan bahwa secara umum resiko mungkin dapat dikurangi dalam menggabungkan beberapa sekuritas tunggal kedalam bentuk portofolio. Persyaratan utama untuk dapat mengurangi resiko di dalam portofolio adalah untuk masing – masing sekuritas tidak berkorelasi secara positif dan sempurna.

2.7.5 Beta Portofolio

Menurut Jogianto 2000:263, Beta portofolio umumnya lebih akurat dibandingkan dengan beta tiap – tiap individual sekuritas. Alasannya adalah sebagai berikut ini : 1. Beta individual sekuritas siasumsikan konstan dari waktu ke waktu. Kenyataannya Beta sekuritas dapat berubah dari waktu ke waktu. Perubahan Beta individual sekuritas dapat berupa perubahan naik atau Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber turun. Beta portofolio akan meniadakan perubahan beta individual sekuritas dengan perubahan beta individual sekuritas yang lainnya. Dengan demikian jika diasumsikan Beta adalah konstan dari waktu ke waktu, maka Beta portofolio akan lebih cepat dibandingkan dengan Beta individual sekuritas. 2. Perhitungan Beta individual sekuritas juga tidak lepas dari kesalahan pengukuran measurement error atau kesalahan acak random error. Pembentukan portofolio akan mengurangi kesalahan acak ini karena kesalahan acak atau sekuritas mungkin akan ditiadakan oleh kesalahan acak sekuritas lainnya. Dengan demikian, Beta portofolio juga diharapkan akan lebih tepat dibandingkan dengan Beta individual sekuritas.

2.7.6 Evaluasi Kinerja Portofolio