54
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Desain Awal
Pada tahap ini, peneliti melakukan studi literatur dan merancang hipotesa alur belajar. Hipotesa alur belajar yang dirancang meliputi prediksi strategi
dan proses berpikir siswa. Peneliti dengan bantuan dosen pembimbing, menyusun hipotesa alur belajar. Setelah menyusun hipotesa alur belajar,
selanjutnya peneliti melakukan diskusi dengan guru kelas yang akan melaksanakan pembelajaran di dalam kelas.
Diskusi yang dilakukan meliputi kemungkinan proses berpikir siswa terhadap masalah realistik yang diberikan, sehingga desain yang dibuat oleh
peneliti memiliki kemungkinan besar untuk dapat tercapai oleh siswa. Selain itu, peneliti juga memberikan penjelasan dan gambaran mengenai
pembelajaran dengan menggunakan pendekatan pembelajaran matematika realistik dan langkah
– langkah yang harus dilakukan dalam pembelajaran matematika realistik, sehingga guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran
dapat sesuai dengan prinsip – prinsip pembelajaran matematika realistik.
Desain pembelajaran yang telah dibuat oleh peneliti ada dalam Lampiran 1. Desain pembelajaran yang telah disusun oleh penulis tersebut, tentunya masih
akan mengalami revisi ketika nantinya ditemukan kemungkinan baru ataupun ide baru dalam proses ujicoba pembelajaran di sekolah.
Setelah peneliti selesai dalam merancang hipotesa alur belajar, selanjutnya peneliti melakukan persiapan ujicoba pembelajaran dengan
melakukan pembahasan mengenai pelaksanaan pembelajaran matematika realistik beserta langkah
– langkah yang harus dilakukan oleh guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Pembahasan mengenai cara pembelajaran
matematika realistik ini dilakukan oleh peneliti beserta dua orang guru kelas V yang akan melaksanakan pembelajaran di kelas yaitu Bapak Trisno
Nugroho, S.Pd guru kelas V.1 dan Bapak FX. Wahyu Sigit Laksana, S.Pd guru kelas V.3.
Penjelasan peneliti diawali dari pengertian pembelajaran matematika realistik, rambu
– rambu dalam pembelajaran matematika realistik, langkah – langkah dalam pembelajaran matematika realistik, masalah realistik yang
diberikan, tindakan apa saja yang harus dilakukan oleh guru dan tindakan apa saja yang tidak boleh dilakukan oleh guru dalam pembelajaran matematika
realistik. Selanjutnya pembahasan mengenai dugaan – dugaan yang
diharapkan akan terjadi dalam pembelajaran dan tindakan apa saja yang seharusnya dilakukan oleh guru dalam menghadapi tindakan yang dilakukan
oleh siswa. Sebagai sesama rekan guru, antara peneliti dan guru saling bertukar
pengalaman untuk melengkapi kemungkinan apa saja yang terjadi dalam proses pembelajaran. Antara peneliti dengan guru terjalin kerjasama dan
diskusi yang baik sehingga diharapkan dalam pembelajaran yang akan dilakukan dapat menanamkan konsep yang tepat bagi siswa.