Limit Fungsi Aljabar LANDASAN TEORI

pengelolaan kegiatan dan pengalaman belajar mengajar, dan sebagainya; terlalu berat beban belajar siswa dan atau mengajar guru, terlampau besar populasi siswa dalam kelas, terlalu banyak menuntut siswa dalam kegiatan di luar; terlalu sering pindah sekolah, atau program, tinggal kelas; kelemahan dari system belajar mengajar pada tingkat-tingkat pendidikan dasar asal sebelumnya; kelemahan yang terdapat dalam kondisi rumah tangga pendidikan, status sosial ekonomi, keutuhan keluarga, ketentraman dan kemanan sosial psikologis; terlalu banyak kegiatan di luar jam sekolah atau terlalu banyak terlibat kegiatan extra- curricular; dan kekurangan gizi.

D. Limit Fungsi Aljabar

Istilah limit dalam matematika hampir sama artinya dengan istilah mendekati. Akibatnya, nilai limit sering dikatakan sebagai nilai pendekatan. Berikut ini adalah penjelasan limit fungsi berdasarkan Purcell 1987: 1. Definisi Limit a. Secara Intuisi Pandang fungsi yang ditentukan oleh rumus 1 1 3    x x x f Fungsi f tidak terdefinisikan di 1  x karena di 1  x , x f berbentuk . Tetapi masih dapat diselidiki apa yang terjadi dengan x f apabila x mendekati 1 tetapi 1  x . Untuk 1  x     1 1 1 1 1 2 3         x x x x x x x f 1 2    x x Untuk x mendekati 1, maka nilai x f mendekati 3, ditulis     1 1 1 lim 1 1 lim 2 1 3 1          x x x x x x x x 3 1 lim 2 1      x x x Dapat dilihat dengan menunjukkan nilai-nilai ini dalam sebuah skematis dan mensketsakan grafik x f y  Tabel 2.2 Tabel Nilai x 1 1 3    x x y 1,25 1,1 1,01 1,001  1,000  0,999 0,99 3,813 3,310 3,030 3,003  ?  2,997 2,970 0,9 0,75 2,710 2,313 Gambar 2.1 Diagram Sistematis Sumber: Purcell Varberg, 1987 Gambar 2.2 Grafik dari 1 1 3     x x x f y Sumber: Purcell Varberg, 1987 Kesimpulannya adalah x f mendekati 3 bilamana x mendekati 1. Dalam lambang matematis dapat ditulis 3 1 1 lim 3 1     x x x dan dibaca “limit dari     1 1 3   x x untuk x mendekati 1 adalah 3.” Definisi Pengertian limit secara intuisi. Untuk mengatakan bahwa L x f c x   lim berarti bahwa bilamana x dekat tapi berlainan dari c , maka x f dekat dengan L . b. Membuat Definisi Persis Matematis Kita ganti bilangan-bilangan kecil positif dengan memakai huruf Yunani yaitu ε epsilon dan δ delta. Mengatakan bahwa x f berbeda dari L lebih kecil dari ε sama saja dengan mengatakan ε   L x f ε ε     L x f L Yang berarti x f terletak dalam selang terbuka , ε ε   L L seperti gambar di bawah ini Untuk x cukup tetapi berlainan dengan c sama saja dengan mengatakan bahwa untuk suatu δ , x terletak dalam selang terbuka , δ δ   c c dengan c tidak diikutkan. δ    c x Perhatikan bahwa δ   c x akan memberikan selang δ δ     c x c , sedangkan c x   mensyaratkan bahwa c x  dikecualikan. Selang dengan pengecualian yang diuraikan tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini Gambar 2.3   ε  L x f Sumber: Purcell Varberg, 1987 2. Limit-limit Sepihak Bilamana suatu fungsi memiliki lompatan, maka limit tidak ada pada setiap titik lompatan. Untuk fungsi-fungsi yang demikian, adalah wajar untuk memperkenalkan limit-limit sepihak. Andaikan lambang   c x berarti bahwa x mendekati c dari kanan, dan andaikan   c x berarti bahwa x mendekati c dari kiri. Gambar 2.4 δ    c x Sumber: Purcell Varberg, 1987 Definisi Pengertian persis tentang limit. Mengatakan bahwa L x f c x   lim berarti bahwa untuk setiap  ε yang diberikan betapapun kecilnya, terdapat  δ yang berpadanan sedemikian sehingga ε   L x f asalkan bahwa δ    c x ; yakni ε δ       L x f c x Definisi Limit kiri dan limit kanan. Untuk mengatakan bahwa L x f c x   lim berarti bahwa bilamana x dekat tetapi pada sebelah kanan c , maka x f adalah dekat ke L . Serupa, untuk mengatakan bahwa L x f c x   lim berarti bahwa bilamana x dekat tetapi pada sebelah kiri c , maka x f adalah dekat ke L . Akibat dari teorema A a. Jika lim x f c x   tidak ada atau lim x f c x   tidak ada, maka lim x f c x  tidak ada. b. Jika lim x f c x   ada atau lim x f c x   ada, tetapi lim lim x f x f c x c x      , maka lim x f c x  tidak ada. Kita ganti bilangan-bilangan kecil positif dengan memakai huruf Yunani yaitu ε epsilon dan δ delta. 3. Teorema Limit Teorema A L x f c x   lim jika dan hanya jika L x f c x    lim dan L x f c x    lim Definisi Mengatakan L x f c x   lim berarti bahwa untuk tiap  ε , terdapat  δ yang berpadanan sedemikian sehingga ε δ       L x f c x Teorema A Teorema limit utama. Andaikan n bilangan bulat positif, k konstanta, f dan g adalah fungsi-fungsi yang memiliki limit di c , maka a. k k c x   lim b. lim c f x f c x   c. lim . lim x f k x f k c x c x    d.     x g x f x g x f c x c x c x       lim lim lim 4. Limit Fungsi Aljabar Cara penyelesaian Limit Fungsi Aljabar a. Metode substitusi Jika fungsi x f mempunyai nilai tertentu untuk c x  , maka lim c f x f c x   , asalkan  c . Teorema B Teorema Substitusi. Jika f suatu fungsi polinom atau rasional, maka lim c f x f c x   Asalkan dalam kasus fungsi rasional nilai penyebut di c tidak nol. Teorema C Teorema Apit. Andaikan g f , dan h adalah fungsi-fungsi yang memenuhi x h x g x f   untuk semua x dekat c , kecuali mungkin di c . Jika L x g x h x f c x c x c x       lim lim lim e.     x g x f x g x f c x c x c x       lim lim lim f.     x g x f x g x f c x c x c x       lim lim lim g. lim lim lim x g x f x g x f c x c x c x     , dengan syarat lim   x g c x h.         n c x n c x x f x f    lim lim i. n c x n c x x f x f lim lim    , asalkan lim   x f c x bilamana n genap b. Metode Pemfaktoran Jika x h x g x f  dan dengan substitusi langsung c x  diperoleh   x h x g c f , bentuk x g dan x h difaktorkan lebih dahulu sehingga memiliki faktor yang sama yang dapat disederhanakan sedemikian sehingga  c f . Selanjutnya perhitungan limit dapat dilakukan dengan cara substitusi. Secara umum, cara menyelesaikan limit fungsi x f bentuk tak tentu dengan memfaktorkan adalah sebagai berikut lim lim lim lim 2 2 2 2 x S x H x S c x x H c x x h x g x f x x x x          c. Metode Mengalikan dengan Akar Sekawan Beberapa Fungsi yang akan ditentukan Limitnya merupakan sebuah Fungsi irasional sehingga sulit untuk difaktorkan. Untuk bentuk seperti ini, kita harus menghilangkan tanda akar dengan cara mengalikannya dengan akar sekawan. Setelah itu baru difaktorkan. Cara merasionalkan penyebut suatu pecahan telah kita pelajari di kelas 1, antara lain: 1 Pecahan berbentuk b a dikalikan dengan b b sehingga diperoleh b b a b b a b b b a b a     2 Pecahan berbentuk b a c  dikalikan dengan b a b a   sehingga diperoleh b a b a c b a b a b a c b a c          Materi Limit Fungsi Aljabar di SMA a. Limit Fungsi x f untuk c x  Langkah-langkah menentukan R c x f a x   , lim sebagai berikut 1 Tentukan nilai lim x f dengan mensubstitusikan nilai c x  pada fungsi x f . Dengan demikian kita memperoleh . lim c f x f c x   Jika  c , maka nilai lim x f c x  telah diperoleh. Jika  c f bentuk tak tentu, maka teruskan ke langkah 2. 2 Tentukan lim 2 x f x  dengan cara memfaktorkan. b. Limit fungsi x f untuk   x 1 Bentuk lim x h x g x   Jika kita lakukan substitusi langsung pada limit tersebut maka akan diperoleh bentuk   . Penyelesaian di atas dilakukan dengan cara membagi x f dan x g dengan n x , dengan n adalah pangkat tertinggi dari x f dan x g . 2 Bentuk   lim x g x f x    Bentuk limit tersebut dapat diselesaikan dengan cara mengalikan dengan bentuk sekawannya, yaitu x g x f x g x f   , kemudian membaginya dengan x pangkat tertinggi dari pembilang dan penyebutnya

E. Pembelajaran Remidial

Dokumen yang terkait

KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKAALJABAR BERBASIS TIMSS Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Matematika Aljabar Berbasis TIMSS pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Tahun Ajaran 2016/2017.

0 2 16

ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOALMATEMATIKA ALJABAR BERBASIS TIMSS PADA SISWA Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Matematika Aljabar Berbasis TIMSS pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Tahun Ajaran 2016/2017.

0 3 15

ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017 DALAM MENYELESAIKAN Analisis Kesalahan Siswa Kelas Vii Smp Muhammadiyah 8 Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017 Dalam Menyelesaikan Soal Operasi Hitung Aljabar.

0 4 18

PENDAHULUAN Analisis Kesalahan Siswa Kelas Vii Smp Muhammadiyah 8 Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017 Dalam Menyelesaikan Soal Operasi Hitung Aljabar.

0 2 5

DAFTAR PUSTAKA Analisis Kesalahan Siswa Kelas Vii Smp Muhammadiyah 8 Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017 Dalam Menyelesaikan Soal Operasi Hitung Aljabar.

0 3 4

KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL TRIGONOMETRI KELAS XI SMK MUHAMMADIYAH Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Trigonometri Kelas Xi Smk Muhammadiyah Kartasura Tahun 2016/2017.

1 3 15

ANALISIS KESALAHAN SOAL-SOAL LEMBAR KERJA SISWA MATEMATIKA SMA KELAS XI IPS SEMESTER GASAL TAHUN Analisis Kesalahan Soal-Soal Lembar Kerja Siswa Matematika SMA Kelas XI IPS Semester Gasal Tahun 2013/2014.

0 1 12

Analisis kesalahan siswa dalam mengerjakan soal-soal limit fungsi aljabar kelas XI IPA SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo tahun ajaran 2014/2015.

9 39 196

XI. SOAL LIMIT FUNGSI KELAS XI

0 6 5

Analisis kesalahan siswa kelas XI IPA SMA Santa Maria Yogyakarta dalam mengerjakan soal pada materi limit fungsi trigonometri dan upaya remediasi - USD Repository

0 15 188