78
Kepemimpinan Kepala Sekolah
5 4
3 2
1
Frequency
25 20
15 10
5 Mean =3.9281
Std. Dev. =0.4934 N =275
Gambar 4.1. Grafik sebaran skor kepemimpinan kepala sekolah
Selanjutnya dari
rentang skala 1 s.d. 5 dibuat ke dalam lima kategori, yaitu sangat baik, baik, sedang, kurang, dan tidak baik dengan hasil seperti ditunjukkan
pada tabel berikut. Tabel 4.1: Persentase kriteria skor kepemimpinan kepala sekolah
Kriteria Rentang Skor
f Tidak Baik
1,00 – 1,80 0,0
Kurang Baik 1,81 – 2,60
0,0 Cukup Baik
2,61 – 3,40 45
16,4 Baik
3,41 – 4,20 134
48,7 Sangat Baik
4,21 – 5,00 96
34,9 Jumlah 275
100
Dari tabel tersebut telihat umumnya skor kepemimpinan kepala sekolah SMP Negeri di Kabupaten Brebes adalah baik dan bahkan sangat baik dengan
persentase mencapai 48,7 dan 34,9, namun demikian masih ada yang cukup baik dengan persentase sebanyak 16,4.
2. Motivasi Berprestasi Guru
Variabel motivasi berprestasi diungkap menggunakan 18 butir pernyataan, masing-masing pernyataan 5 alternatif jawaban sehingga skor tertinggi adalah 5
79
dan skor terendahnya adalah 1, rata-rata keseluruhan skor yang didapatkan adalah 3,892 dengan standar deviasinya 0,4899, rata-rata skor tertinggi 4,89 dan rata-rata
skor terendah adalah 2,78. Perhatikan grafik berikut bahwa data tersebar dari kisaran angka 2,78 s.d. 4,89.
Motivasi Berprestasi Guru
5 4
3 2
1
Frequency
40
30
20
10 Mean =3.8925
Std. Dev. =0.4899 N =275
Gambar 4.2. Grafik sebaran skor motivasi berprestasi guru
Selanjutnya dari rentang skala 1 s.d. 5 dibuat ke dalam lima kategori, yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi dengan hasil seperti
ditunjukkan pada tabel berikut. Tabel 4.2: Persentase kriteria skor motivasi berprestasi guru
Kriteria Rentang Skor
f Sangat Rendah
1,00 – 1,80 0,0
Rendah 1,81 – 2,60
0,0 Sedang
2,61 – 3,40 59
21,5 Tinggi
3,41 – 4,20 137
49,8 Sangat Tinggi
4,21 – 5,00 79
28,7 Jumlah 275
100,0
80
Dari tabel tersebut telihat umumnya skor motivasi berprestasi guru SMP Negeri di Kabupaten Brebes adalah tinggi dan bahkan sangat tinggi dengan
persentase mencapai 49,8 dan 28,7, namun demikian masih ada yang sedang dengan persentase mencapai 21,5.
3. Kompensasi yang Diterima Guru
Variabel kompensasi yang diterima oleh guru diungkap menggunakan 10 butir pernyataan, masing-masing pernyataan 5 alternatif jawaban sehingga skor
tertinggi adalah 5 dan skor terendahnya adalah 1, rata-rata keseluruhan skor yang didapatkan adalah 3,818 dengan standar deviasinya 0,4957, rata-rata skor tertinggi
4,90 dan rata-rata skor terendah adalah 2,70. Perhatikan grafik berikut bahwa data tersebar dari kisaran angka 2,70 s.d. 4,90.
Kompensasi
5 4
3 2
1
Fr eq
ue nc
y
30
20
10
Mean =3.8182 Std. Dev. =0.4957
N =275
Gambar 4.3. Grafik sebaran skor kompensasi yang diterima Selanjutnya dari rentang skala 1 s.d. 5 dibuat ke dalam lima kategori, yaitu
sangat memuaskan, memuaskan, cukup memuaskan, kurang memuaskan, dan tidak memuaskan dengan hasil seperti ditunjukkan pada tabel berikut.
81
Tabel 4.3: Persentase kriteria skor kompensasi yang diterima Kriteria Rentang
Skor f Tidak memuaskan
1,00 – 1,80 0,0
Kurang memuaskan 1,81 – 2,60
0,0 Cukup memuaskan
2,61 – 3,40 60
21,8 Memuaskan
3,41 – 4,20 134
48,7 Sangat memuaskan
4,21 – 5,00 81
29,5 Jumlah 275
100,0
Dari tabel tersebut telihat umumnya skor kompensasi guru SMP Negeri di Kabupaten Brebes merasa bahwa kompensasi yang diterima adalah sudah
memuaskan dan bahkan banyak yang telah merasa sangat memuaskan dengan persentase mencapai 48,7 dan 29,5, namun demikian masih ada yang hanya
merasa cukup memuaskan sebanyak 21,8.
4. Kedisiplinan Guru